Viral Pria Pamerkan Alat Vital ke Emak-emak Lalu Ajak Berhubungan Badan Begini Nasib Pelaku Sekarang

Terungkap kronologi kasus pria pamerkan alat vitalnya ke emak-emak (ibu-ibu) di pinggir jalan di Desa Celukan Bawang, Gerogak, Buleleng, Bali

Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
Facebook/ Nur Fitri Damia
Ilustrasi Pria Tunjukkan Alat Vital ke Emak-emak 

Viral Pria Pamerkan Alat Vital ke Emak-emak Lalu Ajak Berhubungan Badan, Begini Nasib Pelaku Sekarang

TRIBUNJAMBI.COM - Terungkap kronologi kasus pria pamerkan alat vitalnya ke emak-emak (ibu-ibu) di pinggir jalan di Desa Celukan Bawang, Gerogak, Buleleng, Bali

Tak hanya memamerkan alat vitalnya, pria tersebut bahkan mengajak si emak-emak untuk berhubungan badan

Dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'Pamer Alat vital ke Perempuan di Pinggir Jalan, Pria Ini Diamankan Polisi', pria yang melakukan tindakan tak senonoh itu berinsial IPSS (23)

Kasubag Humas Polres Buleleng, Iptu Gede Sumarjaya mengatakan, kasus ini diketahui setelah adanya laporan dari masyarakat.

Baca: Hari Ini, Tepat 18 Tahun Menara Kembar WTC di New York Runtuh, Begini Kisahnya, 2996 Orang Tewas

Baca: Pasang Tarif Rp 2 Juta Sekali Kencan, Mucikari Jual 30 Mojang Bandung ke Pria Hidung Belang

Saat itu, pelaku diketahui menghentikan seorang emak-emak yang lewat usai antar jemput anak sekolah.

Ia menghentikan emak-emak itu dengan cara pura-pura bertanya.

Kemudian tiba-tiba, pelaku memperlihatkan alat vitalnya dan mengajak untuk berhubungan badan dengan iming-iming sejumlah uang.

Karena meresahkan, pria tersebut diamankan warga lain yang kemudian diserahkan ke Kepolisian Sektor Celukan Bawang.

"Pelaku diamankan oleh warga Celukan Bawang bersama dan menghubungi kepala dusun (kadus). Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, kemudian (pelaku dibawa) ke polisi," kata dia, Selasa (10/9/2019) malam.

Selanjutnya, pihak kepolisian menghubungi orangtua pelaku.

Orangtua pelaku lantas meminta maaf kepada korban dan berjanji menjaga anaknya.

Pihak korban juga memaafkan dan meminta agar pelaku dan orangtua membuat surat pernyataan dan memeriksakan anaknya ke dokter jiwa.

"Hasilnya bisa diterangkan kepada warga Celukan Bawang," katanya.

Dari keterangan orangtuanya, pelaku diduga depresi setelah bercerai dengan istrinya.

Halaman
1234
Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved