Berita Bungo
Pelaku Pencabulan Anak Kandung di Bungo Tertembak di Perut, Sempat Acungkan Senpi Saat Ditangkap
Prosesi jenazah pelaku pencabulan disertai pengancaman terhadap anak kandungnya sendiri dilakukan di Kamar Jenazah RSUD H Hanafie, Muara Bungo
Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: bandot
Pelaku Pencabulan Anak Kandung di Bungo Tertembak di Perut, Sempat Acungkan Senpi Saat Hendak Ditangkap
TRIBUNJAMBI.COM, MUARA BUNGO - Prosesi jenazah pelaku pencabulan disertai pengancaman terhadap anak kandungnya sendiri dilakukan di Kamar Jenazah RSUD H Hanafie, Muara Bungo, Sabtu (7/9/2019).
Pantauan Tribunjambi.com, Samsu alias Pen (48) mengembuskan napas terakhirnya sekitar pukul 13.00 WIB dan langsung dibawa ke kamar jenazah.
Darah masih memancar dari bekas luka tembak di perutnya.
Jenazahnya kemudian diurus oleh petugas RSUD H Hanafie.
Prosesi pembersihan jenazah dilakukan di sebuah ruang di kamar jenazah tersebut.
Pemandian dan pembalutan kafan jenazah juga dilakukan di sana.
Jenazah kemudian disalatkan beberapa orang yang ada di sekitar kamar jenazah.
Tribunjambi.com memantau dari pintu masuk kamar jenazah, sekitar pukul 14.00 WIB, beberapa orang turun dari sebuah ambulans putih milik Pemerintah Dusun Dwi Karya Bakti, Kecamatan Pelepat Ilir.
Baca: Fotografer Artis Ini Ungkap Perilaku Jimin BTS Saat Pemotretan, Aku Tidak Akan Melupakan
Baca: Bikin Ngakak Geleng-geleng Kepala, Pengakuan Waria: Siang Nama Saya Panjio, Malam Bela, Belasungkawa
Baca: Acungkan Senjata Api Saat Hendak Ditangkap, Pelaku Pencabulan Anak Kandung Tewas Dilumpuhkan Polisi
Mereka keluarga jenazah yang tewas setelah pihak kepolisian melakukan tindakan tegas terukur karena sempat melawan dengan mengarahkan senjata api rakitan pada aparat kepolisian yang hendak menangkapnya.
Mereka duduk di dekat ambulans diparkirkan, dekat pagar belakang RSUD H Hanafie Muara Bungo.
Ada yang menitikkan air mata, sambil berteduh di bawah dinding pagar yang tingginya sekitar 2 meter.
Mereka tidak banyak bicara dan tidak pula mendekati kamar jenazah.
Beberapa yang lain duduk di depan kamar jenazah sambil menunggu prosesi jenazah selesai.
Usai disalatkan, jenazah dimasukkan ke mobil ambulans.