Fakta Baru Anjing Bima Aryo yang Terkam Asisten Rumah Tangga hingga Tewas, Bukan Milik Pribadi, Tapi
Kasus anjing yang menerkam asisten rumah tangga hingga tewas, rupanya masih terus bergulir dan mengungkapkan beberapa fakta baru.
Bima Aryo pun mengaku belum mengetahui secara lengkap.
Namun menurutnya kondisi cahaya malam itu minim.
“Nah itu dia kita nggak tahu (apakah benar Sparta yang menyerang), pas kejadian kan gelap. Kita nggak tahu nih."
"Makanya saya juga mau tanya-tanya dulu. Saya baru banget selesai urusan wedding," ungkap Bima Aryo.
Di sisi lain, Kapolsek Cipayung Kompol Abdul Rasyid mengatakan korban yang baru dua minggu bekerja di rumah majikannya itu awalnya diperintahkan TD (72) untuk memberi makan anjing berjenis Malinois Belgian itu.
Korban sempat menolak karena takut.
Namun, karena merasa tidak enak dengan majikan lantaran baru bekerja dua minggu, korban lantas menuruti perintah TD.
"Sudah buka aja enggak apa kok', kata ibu itu (TD).
Padahal pembantu rumah tangga itu sama sekali enggak berani masalah anjing itu," kata Abdul di Mapolsek Cipayung, Senin (2/9/2019).
Abdul menjelaskan, saat korban membuka kandang, anjing tersebut langsung menyerang dan mencabik tubuh korban.
"Langsung nerkam, lukanya banyak ada di leher, di payudara, di dada, paling banyak dada tengah banyak luka cakaran," ujar Abdul.
Korban yang bersimbah darah pun langsung dilarikan ke Rumah Sakit Adhyaksa.
Baca: Hotman Paris vs Elza Syarief sampai Dewan Pers, Soal Nikita Mirzani: Harga Diri Saya Diinjak-injak
Namun, karena lukanya parah, korban dirujuk ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati.
Sesampainya di RS Polri, korban meninggal dunia.
"Dari pihak keluarga (korban) tidak menghendaki untuk diaotopsi.
Makannya kami keluarga korban ke sini untuk berikan pernyataan untuk rumah sakit agar tidak diotopsi," ujar Abdul.
Baca: Brigadir Polisi I Dewa Gede Alit Wirayuda Tewas Kondisi Kepala Tertembus Peluru, Saya Gemetar