Fakta Baru Anjing Bima Aryo yang Terkam Asisten Rumah Tangga hingga Tewas, Bukan Milik Pribadi, Tapi

Kasus anjing yang menerkam asisten rumah tangga hingga tewas, rupanya masih terus bergulir dan mengungkapkan beberapa fakta baru.

Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
Youtube The Golden Family
Ucapan Bima Aryo Sebelum Anjingnya Terkam ART Sampai Tewas: Jangan Beli Anjing Kayak Sparta 

Abdul menuturkan Bima tak diperiksa jadi saksi karena saat Sparta menerkam Yayan, presenter itu tak berada di rumah.

"Semuanya masih dalam tahap saksi, termasuk ibu Bima. Bima memang tidak dipanggil karena pada saat itu tidak ada di tempat, sedangkan pemilik anjing itu adalah ibunya sendiri yang punya," ujarnya.

Lantaran TD menyebut Sparta anjing milik keluarga, Kanit Reskrim Polsek Cipayung menuturkan penyidik tak menganggap Sparta milik Bima.

Menurutnya anjing yang sudah menyerang tiga orang, termasuk Yayan itu merupakan milik orang tua Bima yang memperkejakan korban.

"Dia (TD) menyebutnya punya keluarga. Keluarga ya ibunya, bapaknya. Kalau Bima dan itu kan anak terakhir sebenarnya. Kalau pengakuan dari ibunya ya keluarga. Kalau keluarga ini kan orang tua," tutur Budi.

Diberitakan sebelumnya, anjing Bima Aryo berjenis Malinois Belgian telah menggigit Yayan (35), ART yang baru 2 minggu bekerja di rumah sang majikan yang juga ibunda Bima Aryo, TD (72).

Baca: Hotman Paris vs Elza Syarief sampai Dewan Pers, Soal Nikita Mirzani: Harga Diri Saya Diinjak-injak

Pada hari Jumat (30/8/2019), sekira pukul 19.00 WIB, Yayan (35) awalnya diminta sang majikan untuk membuka kandang anjing tersebut.

Namun begitu membuka kandang, anjing tersebut langsung menggigit dan menerkam Yayan.

Sayangnya begitu dilarikan ke ke Rumah Sakit Adhyaksa, nyawa Yayan tak tertolong akibat kehabisan banyak darah

Atas musibah ini, Bima Aryo mengaku banyak belajar dari musibah yang menimpa pembantu barunya yang baru dua minggu bekerja.

"Banyak sekali pelajaran, nanti harus kita share," kata Bima di kediamannya di Cipayung, Jakarta Timur, Selasa (2/9/2019).

Untuk sekarang Bima menyebut belum dapat memberi keterangan dan hanya bisa mempersilakan ketiga anjingnya dibawa Sudin KPKP Jakarta Timur.

Dia hanya menyampaikan bahwa musibah yang menimpa Yayan merupakan musibah bagi keluarganya dan warga sekitar.

"Ini tragedi bagi kita semua. Sebuah tragedi, yang menyedihkan bagi kita semua," ucapnya saat dihubungi Tribunnews, Selasa (3/9/2019).

"Saya belum tahu informasinya, kalau sudah tahu info akan saya kabari," tuturnya. 

Halaman
1234
Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved