Tambah Panas, Elza Syarif Ungkap Penyebab Kasus Nikita Mirzani Tak Diproses, karena Informan Polisi

"Misalnya teriak-teriak apakah memang benar mantan suaminya itu kirim uang Rp 6 juta per bulan sesuai keputusan pengadilan untuk nafkah anak," kata Hotman.

Ia mengatakan, detik-detik peristiwa ini telah terangkum dalam video yang sudah diunggah di kanal YouTube televisi swasta tersebut.

Ia berharap masyarakat dapat menilai mana yang salah dan benar.

Ejek Hotman Kebanyakan di Warung Kopi

Dalam pemberitaan sebelumnya, Pengacara Elza Syarief tak terima atas perlakuan Nikita Mirzani saat tampil di acara Hotman Paris Show, beberapa waktu lalu.

Buntut peristiwa itu, Elza Syarief melaporkan Nikita Mirzani ke Mabes Polri, Selasa (3/9/2019).

Pengacara Elza Syarief juga mengejek rekan seprofesinya, Hotman Paris Hutapea.

Ia menyebut Hotman Paris sudah berganti profesi dan tak paham undang-undang karena terlalu sering di warung kopi.

Ejekan tersebut disampaikan Elza Syarief saat mendatangi kepolisian di Mabes Polri Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT).

Pantauan TribunJakarta.com Elza Syarief tak datang sendirian, ia ditemani oleh Farhat Abbas.

Mulanya Farhat Abbas dan Elza Syarief membeberkan tujuannya kunjunganya ke Mabes Polri.

"Halo, Farhat Abbas sekarang di Mabes Polri SPKT bersama dengan tim kuasa dan Ibu Elza. Sudah siap ya ini buat laporan?" tanya Farhat Abbas kepada Elza Syarief, dikutip TribunJakarta.com dari Instagram.

Elza Syarief yang tengah duduk mengaku akan membuat dua laporan sekaligus ke kepolisian.

"Dua laporan," jawab Elza Syarief.

"Siapa saja yang dilaporin Bu?" kata Farhat Abbas.

Ia kemudian mengatakan laporan pertama untuk seorang perempuan.

Sedangkan laporan kedua untuk pihak yang terlibat di dalam peristiwa, pada 28 Agustus 2019.

Elza Syarief diketahui sempat dilabrak Nikita Mirzani saat menghadiri acara Hotman Paris Show terkait perebutan hak asuh Azka Raqila Ukra. Elza Syarief sendiri merupakan pengacara mantan suami Nikita Mirzani, Sajad Ukra.

"Satu, perempuan itu. Kedua, peristiwa tanggal 28 Agustus, perempuan itu dan semua..," ucap Elza Syarief.

Pernyataan itu lantas dipotong oleh Farhat Abbas.

"Hostnya aja, udah itu, masa dibilang enggak ada pidananya," timpal Farhat Abbas.

Menurut dia, sebagai seorang yang satu profesi maka harus saling membela.

"Kalau teman pengacara itu harus saling membela," kata Farhat Abbas.

Menimpali Farhat Abbas, Elza Syarief pun mengejek host di acara tersebut, yakni Hotman Paris.

Ia mengatakan Hotman Paris sudah beralih profesi dari pengacara.

Menurut Elza Syarief, Hotman Paris pertama tak paham dengan undang-undang perlindungan anak.

Kedua, Elza Syarief menyinggung Hotman Paris yang menyebut perlakuan Nikita Mirzani terhadapnya bukan pidana.

"Kayaknya yang hostnya ini sudah ganti profesi. Pertama dia udah enggak tahu undang-undang perlindungan anak. Kedua dia juga enggak tahu lagi bahwa menyerang kehormatan melecehkan itu bukan pidana katanya," kata Elza Syarief.

Sambil tertawa ngakak, Elza Syarief menyebut hal tersebut terjadi lantaran Hotman Paris terlalu sering datang ke warung kopi (warkop).

"Jadi dia sudah kebanyakan di warung kopi kali," ucap Elza Syarief.

Menangis Terharu 
Sementara itu, Elza Syarief mengaku terharu saat dirinya didukung oleh pengacara seluruh Indonesia untuk melawan artis Nikita Mirzani.

Pengakuan Elza Syarief mendapat dukungan pengacara se-Indonesia itu disampaikannya saat konferensi pers seperti dikutip TribunWow.com dari saluran YouTube ESGE Entertainmet, Selasa (3/9/2019).

Pada kesempatan itu, Elza Syarief hingga menangis lantaran terharu dirinya mendapat dukungan dari berbagai pihak.

Ia mengaku ada sejumlah ibu-ibu yang antusias mendukungnya untuk menyikapi aksi labrak Nikita Mirzani beberapa waktu lalu.

"Saya sebetulnya kuat tapi karena lihat ibu-ibu ini semua begitu antusias mendukung saya, saya justru jadi sedih," jelas Elza Syarief dengan mata berkaca-kaca.

"Saya sedih bukan karena itu, karena kita kan pekerjaan lawyer biasa ya, tetapi kesetiaan ibu-ibu ini membuat saya terharu," sambungnya sembari mengusap mata dengan tisu.

Elza Syarief mengaku tak menyangka perselisihannya dengan Nikita Mirzani banyak mencuri perhatian hingga dirinya banyak mendapat dukungan.

Bahkan, ia mengklaim didukung oleh pengacara di seluruh Indonesia yang tergabung dalam sejumlah organisasi.

"Saya pikir saya sendiri, tidak ada yang membantu. Ternyata luar biasa semua membantu saya, yaitu ibu-ibu perwira saya yang mana semuanya adalah ratusan ribu, seluruh Indonesia," ungkap Elza Syarief.

"Dan HAPI, PERADI, IPHI, GKJI, semua itu berkumpul dan mereka akan melakukan gerakan seluruh Indonesia," sambungnya.

Elza Syarief menambahkan, ada satu pihak pendukungnya yang sudah membuat laporan ke kepolisian.

"Satu sudah membuat laporan di Polda Metro Jaya dan nanti daerah-darah akan melaporkan di seluruh Polda di Indonesia," ucap Elza Syarief.

Ia menyatakan, tangisannya bukanlah pertanda bahwa dirinya sosok wanita lemah.

Melainkan luapan hati lantaran merasa batinnya telah dianiaya dan juga karena mendapat dukungan dari berbagai pihak.

"Di situ saya menjadi terharu, bukan saya lemah, saya sudah menunjukkan ketenangan hati saya di mana saya dianiaya dan dizalimi batin saya," ujat Elza Syarief sesenggukan.(TribunJakarta.com/Kompas.com) 

Dikompilasi dari artikel Tribunjakarta.com berjudul Sindir Hotman Paris Sudah Ganti Profesi Karena 2 Hal Ini, Elza Syarief Ngakak: Kebanyakan di Warkop dan Kompas.com berjudul Elza Syarief Sebut Nikita Mirzani Informan Polisi untuk Tangkap Artis Narkoba dan tribun-medan.com berjudul Elza Syarif Sebut Nikita Mirzani Informan Polisi untuk Menangkap Artis-artis yang Pemakai NarkobaEditor: Abdi Tumanggor

 Ustaz Hasanudin Tewas Akibat Disiram Air Keras, Mantan Pacar Istri Jadi Dalang Aksi Sadis

 10 Artis Asal Jambi yang Ngetop di Jakarta, dari Artis Cantik sampai Sutradara Kondang

 Percakapan Ahok dan Gus Dur Sebagian Belum Terbukti, Benarkah Oktober Nanti Namanya Disebut?

 Hanya karena Anak Terjebak Dilema Rumah Tungga Pelik, Artis Seksi Five Vi Sempat Ingin Jual Diri

 Hujan Peluru di Atas Kepala Kopassus Denjaka dan Paskhas, Diincar Sniper di Saparua