Fakta Baru Terungkap Pengakuan Seorang Siswa yang Gagal Jadi Anggota Paskibra Gara-gara Anak Pejabat

Pengakuan seorang siswa yang gagal menjadi anggota Paskibra gara-gara anak pejabat viral di Facebook.

Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
kolase tribun jambi/FB Yuni Rusmini
Pengakuan anggota paskibraka yang diganti anak pejabat. 

"Tahun-tahun berikutnya jangan sampai ada lagi," ujar dia.

Koko mengaku, dirinya sangat ingin mengibarkan bendera Merah-Putih.

Koko juga meminta agar panitia lebih adil lagi, terlebih soal pergantian anggota Paskibra.

Ia juga menyinggung peserta yang menggantikan dirinya ternyata tidak mengikuti proses seleksi.

Bahkan langsung dimasukkan saat proses karantina tengah berjalan.

Hal inilah yang kemudian Koko pertanyakan.

"Ya, untuk panitia, kalau bisa yang lebih adil lagi. Kalau memang mau menggantikan saya, gantikan yang ikut seleksi, yang lebih pantas dari saya."

"Jangan yang nggak ikut seleksi, dimasukkan waktu karantina," ujar dia.

Baca: Satresnarkoba Polresta Jambi Amankan Sabu-Sabu Dari Kos-kosan yang Diduga Tempat Pesta Narkoba

Reaksi Ibu Koko

Sementara sang ibu yang mendampingi Koko mengaku ikut sedih dengan apa yang dialami sang anak.

"Awak pun kalau anak bisa mengikuti itu kan adalah kebanggaan. Tapi kalau udah gagal kayak gini, ya gimana," ujar ibunda Koko.

Pada sang ibu, Koko juga berulangkali meminta dukungan yang langsung disanggupi.

Namun bila dukungan itu harus berupa dana, sang ibu mengaku, tidak mampu.

Sang ibu juga sangat berharap Koko bisa ikut mengibarkan bendera.

Termasuk saat Koko memberitahu dirinya lulus seleksi dan hendak berangkat.

Halaman
1234
Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved