Ayah dan Anak Jadi Kopassus, Akhirnya Pangkatnya Jenderal TNI Semua

Tak banyak yang mengetahui dua Jenderal TNI ini merupakan anak dan menantu. Meski begitu, namanya sama-sama tenar di kalangan militer.

Editor: Duanto AS
Kolase/TribunJambi.com
Jenderal TNI Andika Perkasa, KSAD 

Pertempurannya di Kalimantan ia tulis dalam buku berjudul Operasi Sandi Yudha: Menumpas Gerakan Klandestin

Keandalannya dalam berbagai operasi pertempuran membuat AM Hendropriyono dipercaya sebagai Kepala BIN.

Tidak hanya mengurus bawahannya di BIN, ia pun membetuk regenerasi melalui pendirian Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN).

Selain sekolah, AM Hendropriyono pun menggagas Sumpah Intelijen, Mars Intelijen, hingga logonya.

Dalam pendidikan, AM Hendropriyono bahkan menerangkan intelijen sebagai ilmu.

Sepak terjangnya ini menjadikan AM Hendropriyono menjadi tokoh militer dan intelijen ternama.

Ia bahkan dinobatkan sebagai guru besar intelijen pada 2014.

Hal itu membuat AM Hendropriyono menjadi profesor intelijen pertama di dunia.

Itulah jejak Jenderal TNI (Purn) AM Hendropriyono dan Jenderal TNI Andika Perkasa.

Baca: Pertempuran Jenderal TNI Asal Jambi dan Tatang Koswara, Sniper Legendaris Kopassus Beraksi

Baca: Pengalaman Hartini, Pramugari Garuda Istri Anggota Kopassus yang Suaminya Gila Kerja

Baca: Kakak Gali Makam Lalu Bawa Jasad Ayahnya untuk Temani Sang Adik, Tepergok Warga Desa Sukamekar

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved