Hiu Ditemukan Sekarat, Lehernya Teriris dan Hampir Terpenggal Karena Plastik yang Melilit
TRIBUNJAMBI.COM - Masalah pencemaran sampah plastik di lautan semakin menjadi trending topic.
lihat foto
TRIBUNJAMBI.COM - Masalah pencemaran sampah plastik di lautan semakin menjadi trending topic.
Kondisi ini diperparah dengan sering ditemukannya hewan laut mati, dan di dalam tubuhnya ditemukan banyak plastik.
Sampah plastik tak hanya bisa membunuh hewan laut ketika termakan dan masuk dalam tubuh mereka.
Sampah plastik juga menyebabkan kematian perlahan yang menyakitkan bagi penghuni laut.
Baca Juga: (Video) Serangan Hiu Putih Besar 'Kanibal' Berhasil Diabadikan dalam Rekaman yang Menakutkan
Baca: Daftar 14 Artis Asal Jambi yang Sukses di Jakarta, dari Christine Hakim s/d Si Cantik Eriska Rein
Baca: Harga Samsung Galaxy A80, Spesifikasi, Keistimewaan dan Perbedaan Dari Produk Samsung Lainnya
Seperti diwartakan dalam Metro, Selasa (16/7/2019), seekor hiu nyaris mati perlahan karena plastik yang tersangkut di lehernya saat bayi.
Disebutkan plastik berbentuk cincin tersebut tersangkut di bagian belakang kepala atau bagian leher.
Ketika hiu tersebut tumbuh, plastik yang ada pada lehernya itu perlahan mengiris tubuh hiu.
Hiu porbeagle sepanjang tujuh kaki (224 cm) ditemukan oleh ilmuwan kelautan James Sulikowski di lepas pantai Maine selama minggu pertama bulan Juli.
Baca: Akhirnya Najwa Shihab Blak-blakan Menjawab Saat Ditanya Kenapa Belum Pakai Jilbab Padahal Anak Kiai
Baca Juga: Disebut Mirip 'Alien', Ubur-ubur Raksasa Muncul di Dekat Pantai dalam Jumlah Besar
Baca: 20 Pulau di Pesisir Timur Jambi Tenggelam, Data Terbaru 7 Pulau Rawan Hilang, Jambi Terancam?
Sulikowski dan rekan-rekan penelitinya dengan cepat mengeluarkan plastik dari hiu.
Ilmuwan tersebut membagikan kejadian tersebut di halaman Facebook-nya menulis, "Pada hari Selasa kami menandai dan merilis seekor hiu pucat betina 224 cm yang luar biasa."
“Sayangnya, kami melihat cedera yang tidak biasa, sepotong plastik bundar telah bersarang di lehernya ketika dia masih muda."
Baca: Juventus Dikabarkan Bertemu dengan Neymar dan Ingin Hengkang dari PSG, Bakal Gabung dengan Ronaldo?
Baca: Farhat Abbas Dicemooh, Hotman Paris Tawari Belanja Jas: Harus Keren, Sweater Beli di Mana Itu?
"Ketika dia tumbuh, itu mulai memotong kulitnya ke ototnya. Jika kita tidak menghilangkannya, dia pasti akan mati."
Baca: Istri Ahok Melahirkan Tahun Ini? Begini Beda Bentuk Perut Puput Nastiti Devi Dulu dan Sekarang
Baca: Resmi Luncurkan Xiaomi Mi A3, Spesifikasi dan Harga, Fingerprint Langsung di Layar, USB Type C
Baca: Merasa Berdosa Besar 19 Tahun Jadi Istri Kedua, Begini Kondisi Nita Thalia Sekarang: Mau Gimana Lagi
Sulikowski mengatakan dia dan timnya menempelkan tanda pada sirip punggung hiu, dengan harapan melacak gerakannya dan memantau apakah dia pulih dari cedera.
Setelahnya dia membagikan kabar baik, dengan mengatakan, 'Kami senang melaporkan bahwa dia (hiu) hidup dan sehat dan sudah mentransmisikan lokasi.'
Baca Juga: Sedang Snorkeling, Siswa Ini Diterkam Tiga Hiu Macan Hingga Tewas di Depan Mata Orangtuanya
Baca: Erick Thohir Beberkan Soal Kabar Hoax Soal Beredar Nama-nama Calon Menteri Jokowi
Tak hanya memantau perkembangan hiu malang tersebut, mereka juga memberi nama hiu itu.
"Mengingat sifat cederanya dan ketabahannya untuk tidak menyerah, kami telah menamainya Destiny karena dia jelas seorang yang selamat!"
Tak hanya hiu Destiny yang memiliki nasib buruk karena laut yang tercemar.
Sebelumnya konservasionis telah berbagi foto mengerikan seekor penyu dengan sedotan plastik yang tersangkut di hidung mereka dan paus dengan kantong plastik di perut mereka.
Baca: Aksi Goyang di Ranjang Dua PNS Menyebar di Medsos, Kerja di Kantor Camat, Kasur dan Bantal Disita
Baca: Sering Dikatai dan Diperlakukan Tak Biasa dari Ruben Onsu, Sarwendah Akhirnya Lakukan Perubahan Ini
Baca: Kabar Duka dari 1PUNCH, Ayah Kim Samuel yang Kaya Raya Tewas di Rumahnya
Mereka ingin menyoroti betapa berbahayanya sampah sangat berbahaya bagi satwa liar laut.
