Berita Nasional
Rumah Prabowo Subianto Digeruduk Emak-emak, Ajukan Permintaan Ini: Jangan Khianati Nurani Sendiri
Rumah Prabowo Subianto Digeruduk Emak-emak, Ajukan Permintaan Ini: Jangan Khianati Nurani Sendiri
Dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, permintaan tersebut disampaikan saat menggelar aksi unjuk rasa di kediaman rumah Prabowo, di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Jumat (5/7/2019).
Koordinator aksi, Nurdiati Akma menyatakan dalam orasinya, Prabowo-Sandi diminta untuk tetap menjadi pihak oposisi.
Baca: Penyerahan 3 Aset ke Pemkot Jambi Ditunda, Ini Sebab Pemprov Jambi Tak Setujui
Baca: VIDEO: Kebahagiaan Vanessa Angel Pasca Bebas dari Penjara, Senyum Makin Merekah Siap Jemput Rezeki
Baca: Terima Forum Ormas Katolik, Moeldoko Sepakat Kuatkan Nilai Kebangsaan
Baca: Penumpang Lion Air JT-601 Keluhkan Kondisi Pesawat, Begini Tanggapan Pihak Maskapai
"Jangan khianati hati nurani sendiri," ujar Nurdiati.
"Prabowo-Sandi jadilah oposisi," tegasnya.

Baca: Bawaslu Siap Hadapi 260 Gugatan PHPU di MK
Baca: Pasca Pemilu Serentak Baswalu 10 Provinsi Kumpul di Jambi, Ini Agendanya
Baca: Aktivitas Illegal Drilling Ancam Kebakaran Hutan di Tahura Batanghari
Baca: Pencuri Sepeda Rp 11 Juta di Jambi Dituntut 2,5 Tahun Penjara
Sebagai pendukung 02, Nurdiati mengatakan supaya Prabowo sebagai Ketua Umum Partai Gerindra menolak jika diajak bergabung dengan penerintahan Calon Presiden terpilih, Joko Widodo (Jokowi).
Bahkan, dirinya menyatakan supaya Prabowo juga menolak wacana rekonsiliasi Jokowi dengan Prabowo.
Sebab, dijelaskannya, jika ajakan rekonsiliasi itu diwujudkan, maka menandakan Prabowo berkompromi atas kasus-kasus yang hingga kini belum terselesaikan.
Misalnya, peristiwa ratusan anggota KPPS yang meninggal dunia saat pemilu berlangsung.
"Maka jangan bapak terima rekonsiliasi atau apapun namanya. Kami tidak rela," tegas Nurdiati.
"Kami merasakan rekonsiliasi ini terminologi kompromi."
"Sedangkan kami tak bisa kompromi," tandasnya.
Baca: Prabowo Subianto Nyapres Lagi di 2024, Partai Gerindra Siap Kembali Dukung, Bagaimana Peluangnya?
Baca: NASIB 5 Pedangdut Seksi Berubah Jadi Kaya Raya, Dulu Hidup Susah: No 3 Punya 8 Pabrik Uang
Baca: Deretan Penampakan Wajah Milenial di Bursa Calon Menteri Jokowi-Maruf Amin, Siapa Saja Mereka?
Baca: YUSRIL Ihza Ngotot Tak Mau Ditilang Polisi, Lanjut Sidang hingga ke MA: 9 Tahun Tak Punya Fisik SIM
Sementara berdasarkan informasi, saat demonstrasi berlangsung Prabowo tidak sedang berada di Kertanegara.
Prabowo diketahui tengah berada di kediamannya di Hambalang, Bogor.
Gerindra Ungkap Waktu Rekonsiliasi Prabowo dengan Jokowi
Anggota Badan Komunikasi DPP Gerindra, Andre Rosiade mengungkapkan kapan waktu Prabowo akan bertemu dengan Jokowi.
Andre menjelaskan bahwa Prabowo akan bertemu dengan Jokowi pada bulan Juli 2019.
Dirinya berharap, pertemuan nantinya bisa menurunkan tensi antar pendukung yang sempat memanas.
Baca: Apa Kejelasan Status Hilda Vitria Usai Kriss Hatta Bebas Penjara, Ini Kata Mantan Billy Syahputra
Baca: Update Pendaki Hilang di Gunung Piramid, Sempat Dihentikan Pencarian, Kini Cari Tanda-tanda Korban
Baca: Komandan Kopassus Perintahkan Terjun Tempur Kejar Komunis, Jika Ada yang Mati Aku Tanggung Jawab
"Pak Prabowo akan bertemu dengan Pak Jokowi Insya Allah bulan Juli ini," ujar Andre, dikutip dari Kompas TV, Kamis (4/7/2019).
"Dalam pertemuan itu, kita berharap seluruh polarisasi itu bisa turun, tensi bisa turun antar pendukung," sambungnya.
Untuk itu, Andre meminta supaya publik tidak menyalahartikan pertemuan keduanya.
Ia menegaskan bahwa Prabowo bertemu dengan Jokowi bukan untuk mencari kursi di kabinet pemerintahan nantinya.
"Dua tokoh ini kan negawaran ya, dua tokoh ini harus menunjukkan kepada seluruh rakyat Indonesia, setelah kompetisi selesai, sudah saatnya kita bergandengan tangan, bersatu kembali untuk membangun bangsa," papar Andre.
"Arti katanya, bahwa silaturahmi itu bukan diartikan Pak Prabowo dapat kursi menteri ya atau pun politik dagang sapi."
"Tapi kita kembali bergandengan tangan merajut kebersamaan sebagai anak bangsa," sambungnya.
Terkait itu, Andre kemudian menyinggung peluang Gerindra di pemerintahan.
Dirinya menjelaskan, posisi Gerindra masih mungkin untuk berkoalisi di kabinet Jokowi.
Baca: Mahfud MD Nurut Diminta Sujiwo Tedjo Lakukan Hal Ini: Kalau Diperintah Dia Saya Tak Bisa Nolak
Baca: Bupati Tanjabbar Safrial Ajak IKA SPGJ Jaga Silaturhami, Hadiri Halal Bihalal dan Reuni Akbar
Baca: Safrial Berharap Konferda dan Konfercab PDI Perjuangan Berkontribusi Untuk Pembangunan Jambi
Baca: Safrial Berharap Alumni IPB Berkontribusi Untuk Kemajuan Provinsi Jambi
Namun, bisa juga tetap menjadi oposisi pemerintahan.
"Nah posisi Gerindra bisa di dalam pemerintahan, bisa juga di luar pemerintahan," tandas Andre.
Simak videonya di sini.
(TribunWow.com/Atri Wahyu Mukti)
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Ini yang Diminta Emak-emak saat Unjuk Rasa di Depan Rumah Prabowo: Jangan Khianati Nurani Sendiri
IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:
NONTON VIDOE TRIBUN JAMBI DI FACEBOOK:
IKUTI FANPAGE TRIBUN JAMBI DI FACEBOOK: