Pilpres 2019
Bukan Orang Sembarangan! Christina Ariyani dan Nurmala Pengacara Cantik di Sidang MK, Profil Mereka
Wajah cantik Christina Aryani dan Nurmala menjadi pemanis saat ruang sidang di Mahkamah Konstitusi.
Christina Ariyani, Nurmala, Para Pengacara Cantik di sidang MK, Bukan Orang Sembarangan Seperti Ini Profil Mereka
TRIBUNJAMBI.COM - Wajah cantik Christina Aryani dan Nurmala menjadi pemanis saat ruang sidang di Mahkamah Konstitusi.
Christiana Ariyani dan Nurmala merupakan dua orang advokat atau pengacara yang tergabung dalam Tim Kuasa Hukum Jokowi-Maruf.
Keduanya menjadi bagian Tim Kuasa Hukum TKN yang diketuai oleh Yusril Ihza Mahendra.
Jokowi-Maruf dalam sidang sengketa hasil Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi menjadi pihak terkait.
Mahkamah Konstitusi (MK) kembali menggelar Sidang Sengketa Pilpres 2019 di Jakarta Jumat (21/6/2019).
Sidang dengan agenda pemeriksaan saksi-saksi.
Baca: Punya Bibir Seksi, Siapa Sebenarnya 3 Wanita Cantik yang Bantu Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres MK?
Baca: Siapa Sebenarnya Christina Aryani? Bilang Saksi Pihak 02 Nekat Datang ke MK, Jadi Sorotan Kamera
KPU sebagai pihak tergugat.
Kubu Jokowi - Maruf Amin sebagai pihak terkait.
Salah satu yang menyita perhatian adalah pengacara cantik Christina Aryani.
Christina Aryani adalah salah satu dari 33 pengacara yang kubu 01 Jokowi - KH Maruf Amin yang dihadirkan di MK.
Sidang kelima hari ini, Christina Aryani kembali tampil.

Christina Aryani menanyakan beberapa hal krusial kepada saksi yang dihadirkan di Mahkamah Konstitusi.
Siapa Christina Aryani?
Christina Aryani, sosok 'pemanis' ruang sidang menyita perhatian pengguna media sosial, khususnya di Twitter.
Christina Aryani, menjadi sosok perempuan yang bersuara pada sidang gugatan hasil pemilihan presiden di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta Pusat.
Sosoknya, menyita perhatian publik di dunia maya.
"Gagal fokus! Denger suara Prof. Yusril mata liat yang bening di belakang #FaktaSidangMK @christinaaryani," tulis akun @yosieproject.
Tribunnews, coba menelusuri sosok Christina. Ia merupakan kuasa hukum Joko Widodo-Ma'ruf Amin.
Christina Aryani berada di tengah-tengah barisan nama besar, seperti Yusril Ihza Mahendra, Luhut Pangaribuan, dan Arsul Sani dalam sidang gugatan hasil pemilihan presiden.
"Kalau saya kan' memang dari awal terlibat di direktorat hukum dan advokasi, saya perwakilan dari Partai Golkar," kata Christina di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta Pusat, Jumat (21/6/2019).
Christina Aryani selain advokat, juga merupakan caleg terpilih di pileg 2019 ini.
Dia maju dari dapil DKI II yang meliputi Jakarta Selatan, Jakarta Pusat dan Luar negeri.
Ia tak ingin berkomentar banyak terkait keterpilihannya sebagai anggota DPR.
Christina memperoleh suara 26.159.
"Iya, nanti Oktober (resminya)," tutur Christina.
Christina menjelaskan, menjadi bagian tim hukum Jokowi-Ma'ruf, karena tugas dari Partai Golkar.
"Ini kan' komposisinya ada perwakilan dari partai lalu dari luar ada juga yang membantu kayak Pak Yusril, Pak Luhut itu kan' mereka lawyer praktisi yang ikut membantu karena kepedulian kepada 01," tutur Christina.
Christina menilai, materi persidangan di Mahkamah Konstitusi, belum ada saksi yang dihadirkan tim Prabowo-Sandi yang mampu membuktikan kecurangan yang selama dituduhkan.
Baca: Penampilan Enam Artis Cantik Ini Gunakan Kebaya Transparan Disorot, Disebut Terlalu Seksi
Baca: Jejak Kaki Jadi Petunjuk, Ketua DPC PPP Batanghari Mendadak Kritis Usai Duel Dengan Perampok
Baca: Kronologi Perusakan Polsek Batin XXIV, Polisi Diminta Serahkan Perampok Rumah Ketua PPP Batanghari
"Belum ada yang wow sih ya. Menurut saya yang wow, saksi yang tahanan kota, bisa datang memberikan kesaksian ke MK. Itu gimana ya, agak nekat ya menurut saya," katanya.
Siapa Christina Aryani? Pengacara Kubu Jokowi di Sidang MK yang Kerap Disorot Kamera TV
1. Lolos jadi anggota DPR RI 2019-2024
Christina Aryani adalah politisi Golkar dan terpilih sebagai salah satu anggota DPR periode 2019-2024.
Selain rupawan, Christina Aryani juga punya banyak konstituen.
Terbukti Christina Aryani lolos DPR RI maju dari Daerah Pemilihan (Dapil) DKI Jakarta II, yang meliputi Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, dan Luar Negeri.
Christina berhasil mengantongi 26,159 suara dengan total perolehan Partai Golkar mencapai 162.706.
Dengan demikian, Christina menjadi salah satu pendatang baru di Senayan nanti.
Perolehan suara itu berdasarkan hasil rekapitulasi KPU yang digelar Senin (20/5/2019).
Dengan perolehan tersebut, Partai Golkar mendapatkan jatah kursi ke-5 dari 7 kursi DPR Dapil DKI Jakarta II, yang sekaligus menjadi menjadi satu-satunya kursi Partai Golkar dari tiga Dapil di DKI Jakarta.
"Sambil menunggu pengumuman resmi KPU, berdasarkan pleno hari ini Golkar aman untuk kursi ke-5 dan saya mendapat kepercayaan untuk duduk sebagai wakil Partai Golkar di Senayan," kata Christina setelah mengikuti rapat pleno di KPU, Jakarta, Senin (20/5/2019).
Saat kampanye lalu, spanduk dan baliho Christina banyak memenuhi jalanan Jakarta.
2. Wasekjen DPP Golkar
Wakil Sekretaris Jenderal Partai Golkar tersebut mengaku bahwa perjuangannya di Dapil DKI Jakarta II tidak mudah.
Dia harus bertarung dengan caleg-caleg petahana yang sudah sangat populer.
"Selain wilayahnya yang luas, karena meliputi luar negeri, banyak caleg yang maju merupakan tokoh yang populer serta petahana DPR cukup lama. Tetapi, berkat pertolongan Tuhan, kerja keras dan cerdas serta dukungan banyak pihak, tantangan tersebut bisa saya lewati," kata Christina Aryani.

Sebagai pendatang baru dan bertarung di dapil Ibu Kota negara, menurut dia, menjadi kebanggaan tersendiri.
Baca: Ramalan Zodiak 23 Juni 2019, Aries Bakal Alami Hal Romantis Hari Ini, Libra Malah Sebaliknya
Baca: Jadwal Lengkap Live Streaming dan Langsung Trans7 MotoGP Belanda 2019, Berikut Klasemen Sementara
Baca: Siapa Sebenarnya Baraa Masound, Diasuh Indadari, Mantan Istri Caesar, Hafidz Alquran Asal Palestina
"Pemilu kali ini harus diakui sangat berat, apalagi bagi pendatang baru seperti saya. Tetapi, apa pun itu harus dihadapi dan mendapat mandat dari masyarakat di Dapil DKI II adalah suatu kehormatan," kata Wakil Direktur Hukum dan Advokasi, Tim Kampanye Nasional Jokowi-Maruf tersebut.
3. Bersama 32 Pengacara Jokowi - Maruf, Berjuang di MK
Tak Kalah Cantik, Inilah Nurmala Wakil Ketua Perindo DIY
Satu diantara pengacara perempuan yang mencuri perhatian pada sidang di MK yakni Nurmala (36).
Pada Pemilu Legislatif 2019 lalu, Nurmala yang merupakan Warga Timoho, Kecamatan Umbulharjo Yogykarta ini merupakan Caleg dari Partai Perindo.

Ia mengaku mengantongi izin dari suami dan anak-anaknya untuk meniti karier di dunia politik.
Nurmala juga merupakan wakil ketua Perindo di Yogyakarta.
Nurmala lulusan jurusan komunikasi di Universitas Janabadra Yogyakarta.
Ia juga mengambil gelar sarjana dan magister di jurusan hukum di Universitas Janabadra.
Baca: BLAK-blakan Mahfud MD Bocorkan Hasil Sidang Sengketa Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi
Baca: Siapa Sebenarnya Eddy Hiariej Ahli dari Kubu 01 yang Pernah Bersaksi untuk Jessica Kopi Sianida
Baca: Seandainya Kubu Jokowi-Maruf Menang Sidang MK, Ini yang Bakal Dilakukan Kuasa Hukum Prabowo-Sandi
Baca: Terungkap Strategi Yusril Ihza Mahendra Serahkan Surat Cuti Jokowi Jelang Sidang Tutup
Baca: BW: Berapa Buku yang Dikarang? Edward Omar Sharif Hiariej, Kalau Disebutkan Semua Sidang ini Selesai
Baca: Senjata Kopassus Sasar Jantung, Ini Deretan Senjata Andalan Pasukan Khusus di Dunia yang Mematikan
Berikut ini nama-nama 32 pengacara yang disiapkan oleh tim Jokowi-Amin untuk sidang MK selain Christina Aryani:
2. Ade Irfan Pulungan
3. Teguh Samudra
4. Andi Syafrani
5. Luhut M.P. Pangaribuan
6. Christina Aryani
7. Hermawi Taslim
8. Pasang Haro Rajagukguk
9. I Wayan Sudirta
10. Tanda Perdamaian Nasution
11. Muslim Jaya Butar-Butar
12. Taufik Basari
13. Dini Shanti Purwono
14. Destinal Armunanto
15. Hafzan Taher
16. Muhammad Nur Aris
18. Ade Yan Yan Hasbullah
19. Josep Panjaitan
20. Christhoporus Taufik
21. Nurmala
22. Yuri Kemal Fadlullah
23. Fahri Bachdim
24. Gugum Ridho Putra
25. Muhammad Iqbal Sumarian Putra
26. Ignatius Andi
27. Ikhsan Abdullah
28. Diarson Lubis
29. Sirra Prayuna
30. Edison Panjaitan
31. Yanuar P. Wasesa
32. Eri Hertiawan
33. Muhammad Rullyandi
Christina Ariyani dan Nurmala, Para Pengacara Cantik di sidang MK, Bukan Orang Sembarangan Itulah Profil Para pengacara cantik yang membuat suasana sidang MK Tak Selalu Tegang
(Tribunnews.com/Dennis Destryawan/Tribun Timur)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com