Tradisi

Diawali dengan Salawat, Tradisi Bekarang, Mencari Ikan dengan Tangkul, di Senaung Kembali Dihidupkan

Diawali dengan Salawat, Tradisi Bekarang, Mencari Ikan dengan Tangkul, di Senaung Kembali Dihidupkan

Penulis: Jaka Hendra Baittri | Editor: Deni Satria Budi
Tribunjambi/Jaka HB
Diawali dengan Salawat, Tradisi Bekarang, Mencari Ikan dengan Tangkul, di Senaung Kembali Dihidupkan 

Ternyata acara ini sudah dimulai jak pukul 09.00 pagi WIB. Acara bekarang dimulai dengan membersihkan danau terlebih dahulu. Setelah dibersihkan dari rumput-rumput dan semak warga yang punya tangkul menurunkan jaringnya.

Baca: Pengakuan Istri yang Digadai Suami Rp250 Juta, Ternyata Berlanjut ke Perselingkuhan & Nikah Siri

Baca: TIGA Tahun Berlalu, Begini Penampakan Rumah Mewah Dodi Triono, Pembeli Sebut Rumah Setan

Baca: Live Streaming KVision TV Uruguay vs Ekuador di Copa America 2019, Mulai Kick Off Pukul 05.00 WIB

“Setelah jaringnya diturunkan, warga bersalawat. Tangkul tidak boleh diangkat sebelum salawat selesai,” kata Syafii, Kepala Desa Senaung.

Syafii mengatakan akan ada lima danau lagi danau atau lubuk larangan yang akan dibuka dengan tradisi bekarang. Mulai dari Danau Teras, dilanjutkan Danau Pauh pada 14 Juli, Danau Raman pada 30 Juni, Danau Sialang 23 Juni, Danau Kelik 7 Juli dan Danau Dusun September 2019, waktu tepatnya belum ditentukan untuk Danau Dusun.

“Danau-danau ini tidak boleh dibuka sebelum acara. Tidak boleh ada yang ambil ikan,” katanya.

Syafii mengatakan tradisi bekarang ini sebenarnya sudah lama sekali. Namun, biasanya tidak terkoordinir.

“Langsung-langsung gitu aja. Sekarang mau dihidupkan lagi. Sebab, sudah mulai banyak warga yang tidak mencari ikan,” tutur Kades Senaung ini.

Karena sudah banyak yang tidak mencari ikan, Syafii mengatakan kini tradisi ini dilakukan sekadarnya saja. Dia mengatakan festival ini tidak bekerjasama dengan pemerintah.

“Nanti akan kita hidupkan lagi. Warga desa saja, kalau sama pemerintah nanti campur-campur dan kita harus ikut jadwal yang di atas (pejabat),” jelasnya.

Diawali dengan Salawat, Tradisi Bekarang, Mencari Ikan dengan Tangkul, di Senaung Kembali Dihidupkan (Jaka Hendra Baittri/Tribun Jambi)

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved