Berita Nasional

Reaksi Yunarto Wijaya, Namanya Disebut Irfansyah Sang Eksekutor Pembunuhan Kelompok Kerusuhan 22 Mei

Reaksi Yunarto Wijaya, Namanya Disebut Irfansyah Sang Eksekutor Pembunuhan Kelompok Kerusuhan 22 Mei

Editor: Andreas Eko Prasetyo
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia, Yunarto Wijaya (kanan) bersama Wakil Ketua Umum Partai Golkar Fadel Muhammad menjadi pembicara dalam diskusi survei menjelang Pilpres 2014 di Jakarta Pusat, Selasa (8/7/2014). Lembaga survei Charta Politika Indonesia merilis hasil survei nasional soal elektabilitas pasangan capres dan cawapres satu hari jelang Pilpres dengan hasilnya pasangan Jokowi-JK dipilih oleh 49,2 persen sedangkan Prabowo-Hatta dipilih oleh 45,1 persen dari 1200 orang responden yang diwawancarai pada tanggal 3 - 6 Juli 2014. 

"Pada bulan April sehabis pemilu 2 hari saya ditelpon untuk bertemu Pak Kivlan Zen di masjid, lalu keesokan harinya saya bertemu Yusuf," papar Irfansyah.

"Kita berangkat esok harinya mengendarai mobil Yusuf ke Pondok Indah."

"Lalu saat itu masuk sambil minum kopi dan makan, tak lama datang Pak Kivlan dan Eka supirnya, Pak Kivlan datang salat Ashar sebentar, setelah salat Ashar lalu memanggil saya masuk di dalam mobil Pak Kivlan, karena Pak Kivlan di dalam mobil sendiri," ungkapnya.

Tersangka kasus kerusuhan di aksi 21-22 Mei, Irfansyah mengaku bahwa Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya juga menjadi target pembunuhan kelompok aksi 21-22 Mei.
Tersangka kasus kerusuhan di aksi 21-22 Mei, Irfansyah mengaku bahwa Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya juga menjadi target pembunuhan kelompok aksi 21-22 Mei. (Capture Youtube BeritaSatu)

Dalam pertemuan tersebut, cerita Irfansyah, Kivlan Zen, meminta dirinya untuk mengeksekusi Yunarto.

"Pak Kivlan mengeluarkan HP dan menunjukkan alamat serta foto Pak Yunarto lembaga quick count, dan mengatakan pada saya coba kamu cek alamat ini nanti kamu foto dan videokan," papar Irfansyah.

Irfansyah mengaku menyanggupi permintaan Kivlan Zen itu.

Setelahnya, Kivlan Zen lantas menyatakan akan memberikan uang operasional.

Kivlan Zen bahkan menjanjikan akan memberikan jaminan kepada keluarga dan istri, serta liburan ke manapun bagi siapapun yang berhasil mengeksekusi Yunarto.

Baca: Hati-hati Pengendara yang Melintas di Jalan Lintas Sumatera, Jalur Sengeti, Banyak Jalan Berlobang

Baca: Potret Dua Anak Artis Terkenal Ini Menjadi Tukang Ojek dan Kuli Bangunan, Alasannya? Ternyata Begini

Baca: Dibuka dengan Lomba Panjat Pinang, Bupati Cek Endra Buka Festival Betrix Sarolangun

"Beliau berkata kembali nanti saya kasih uang operasional Rp 5 juta cukuplah untuk bensin makan dan uang kendaraan, lalu saya jawab siap," ujar Irfansyah.

"Lalu Pak Kivlan berkata lagi kalau nanti ada yang bisa eksekusi nanti saya jamin keluarga dan istrinya serta liburan ke manapun."

Setelah pembahasan tersebut, ungkap Irfansyah, dirinya langsung disuruh untuk keluar dari mobil.

"Lalu Beliau memerintahkan Eka untuk mengambil uang operasional Rp 5 Juta," ungkap dia.

(TribunWow.com/ Ananda Putri Octaviani)

Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Respons Yunarto Wijaya saat Disebut oleh Eksekutor Target Pembunuhan Kelompok Perusuh 21-22 Mei

IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:

NONTON VIDEO TERBARU KAMI DI YOUTUBE:

IKUTI FANSPAGE TRIBUN JAMBI DI FACEBOOK:

Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved