Berita Internasional
Nonstop Main PUBG 6 Jam, Remaja Tewas Terkena Serangan Jantung, Simak 7 Hal Pemicunya Menurut Medis
Nonstop Main PUBG 6 Jam, Remaja Tewas Terkena Serangan Jantung, Simak 7 Hal Pemicunya Menurut Medis
Dilansir SURYAMALANG.COM dari Kompas.com, medis mengungkapkan ada 7 hal yang dapat menjadi pemicu penyakit jantung sebagai berikut:
1. Kebisingan lingkungan

Tingkat kebisingan suara bisa memengaruhi kesehatan jantung kita. Mulai dari sekitar 50 desibel, yang setara dengan suara obrolan dan kebisingan lalu lintas dapat meningkatkan tekanan darah dan kemungkinan gagal jantung.
Untuk setiap peningkatan 10 desibel, kemungkinan penyakit jantung dan stroke seseorang juga akan meningkat. Hal ini mungkin terkait dengan bagaimana tubuh bereaksi terhadap stres.
2. Jumlah anak yang dimiliki

Wanita yang hamil lebih dari satu kali memiliki peningkatan risiko atrial fibrilasi, atau disebut juga sebagai a-fib. A-fib adalah detak jantung yang tidak teratur sehingga dapat menyebabkan pembekuan darah, stroke, dan komplikasi lainnya.
Sebuah penelitian melaporkan bahwa wanita yang hamil empat kali atau lebih berpotensi mengalami peningkatan 30-50 persen terkena a-fib dibandingkan dengan wanita yang tidak pernah hamil. Selama kehamilan, jantung semakin membesar, hormon tidak seimbang, dan sistem kekebalan tubuh meningkat.
Hal tersebut dianggap sebagai pemicu dari penyakit jantung. Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memahami hubungan keduanya.
3. Kesepian

Memiliki sedikit teman dan tidak merasa bahagia dengan hubugan pertemanan atau percintaan, akan membuat seseorang merasa kesepian. Hati-hati, rasa kesepian ternyata dapat meningkatkan risiko terkena penyakit jantung dan stroke.
Merasa kesepian sering dikaitkan dengan tekanan darah tinggi dan efek stres lainnya. Karena itu, sebaiknya perluas pertemanan, misalnya dengan bergabung dengan tim olahraga. Dengan begitu kamu akan mendapatkan manfaat dari olahraga dan mendapatkan lebih banyak teman.
4. Sering lembur
Orang yang bekerja setidaknya 55 jam per minggu lebih berisiko memiliki penyakit jantung dibanding orang yang bekerja selama 35-40 jam per minggu. Hal ini bisa disebabkan karena tekanan pekerjaan di kantor.
Semakin banyak kamu menghabiskan waktu untuk bekerja atau lembur, maka mungkin akan semakin banyak pikiran. Kamu menjadi lebih stres, lebih banyak duduk, dan kurang olahraga. Baca juga: Sayangi Jantung, Jangan Terlalu Sering Kerja Lembur
5. Penyakit gusi