Tips Mudik dengan Motor
Bagi Anda yang Ingin Mudik, Ini 7 Tips Aman dan Nyaman Saat Mudik Lebaran Menggunakan Motor
Bagi Anda yang Ingin Mudik, Ini 7 Tips Aman dan Nyaman Saat Mudik Lebaran Menggunakan Motor
Penulis: Nurlailis | Editor: Deni Satria Budi
Bagi Anda yang Ingin Mudik, Ini 7 Tips Aman dan Nyaman Saat Mudik Lebaran Menggunakan Motor
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Menjelang Hari Raya Idul Fitri, banyak orang berencana pergi ke luar kota untuk mudik ke kekampung halaman.
Banyak orang juga mungkin memilih menggunakan kendaraan umum seperti bus, kereta api hingga pesawat untuk bepergian.
Namun, sebagian lainnya mungkin memilih menggunakan kendaraan pribadi seperti mobil dan sepeda motor. Tentu menggunakan sepeda motor untuk bepergian jauh bukan tanpa alasan.
Baca: Walikota Fasha Sidak Harga Sembako, Pedagang Talang Banjar Curhat Soal Pedagang di Pinggir Jalan
Baca: Rute Muara Bungo-Jakarta Ditunda, Citilink Buka Rute Muara Bungo-Palembang, Kamis Terbang Perdana
Baca: Penerbangan Citilink Muara Bungo-Jakarta Ditunda, Ini Penyebabnya
Di samping lebih murah, berkendara sepeda motor diklaim lebih leluasa di jalan dan tidak mudah terjebak macet.
Nah, untuk kamu yang suka touring atau berencana melakukan perjalanan dengan sepeda motor untuk mudik, berikut tips dari Rudi Septiyadi dan Nico Andrianto, Instruktur Safety Riding Honda PT Sinar Sentosa Primatama (Sinsen) agar kamu tidak mudah capek saat naik motor jarak jauh.
1. Posisi Berkendara Harus Benar
Salah satu penyebab mudah capek saat berkendara motor jarak jauh ialah posisi berkendara yang salah.
Padahal posisi berkendara yang benar sangat penting. Selain membuat tubuh tidak lelah juga demi keamanan saat berkendara jarak jauh.
Untuk posisi tangan, sebaiknya tidak lurus menekan stang motor, melainkan sedikit ditekuk dari sisi luar tangan. Meski sederhana, posisi berkendara ini diklaim tidak membuat tangan pegal dan bisa meredam efek guncangan pada bahu saat melewati jalan rusak.
Baca: Jelang Lebaran, Wartawan Gadungan Sering Datangi Kades di Muarojambi, Kominfo Janji Akan Tertibkan
Baca: Peringatan Dini BMKG: Cuaca Ekstrem Hujan Lebat, Petir, Angin Kencang di Indonesia 29-31 Mei 2019
Baca: VIDEO Final Liga Europa Malam Ini Chelsea vs Arsenal Link Streaming Nonton di HP Kick Off 02.00 WIB
Selain itu, dalam berkendara jarak jauh, usahakan agar posisi punggung tegak lurus, jangan bongkok.
Yang tidak kalah penting, selalu konsentrasi dan menjaga pandangan fokus ke jalanan. Selain itu, tubuh manusia juga memiliki daya tahan tersendiri dan tidak dirancang untuk berkendara terus-menerus.
Maka sebelum berkendara pastikan istirahat cukup. Dan saat berkendara juga sering berhenti untuk beristirahat maupun mengecek kondisi motor.
2. Perlengkapan Berkendara Harus Lengkap
Selain posisi berkendara, perlengkapan berkendara juga mempengaruhi capek atau tidaknya pengendara saat berkendara motor jarak jauh. Maka pastikan selalu gunakan perlengkapan berkendara yang sesuai standar.
Gunakan pakaian dan celana yang berbahan katun dan longgar. Untuk jaket, gunakan jaket yang tidak terlalu tebal. Pastikan jaket memiliki sirkulasi udara agar badan tidak mudah berkeringat dan mudah lelah. Jangan berkendara menggunakan sandal, tapi gunakanlah sepatu.
3. Jangan Membawa Barang Berlebihan
Hal ini sering ditemukan pada pengendara motor jarak jauh di musim mudik. Maka dari itu, kamu sebaiknya jangan membawa barang berlebih saat berkendara motor jarak jauh.
Selain mengganggu dan menambah berat motor, barang bawaan yang berlebih ternyata juga mengganggu kestabilan saat membawa motor.
Baca: SIMAK 6 Tips Mudik Lebaran dengan Kendaraan Pribadi, Pastikan Perjalananmu Lancar sampai Tujuan!
Baca: Link Live Streaming CCTV Pantau Arus Mudik, Hindari Macet di Jalur Mudik Lebaran 2019
Baca: Mudik Lebaran 2019, Gubernur Jambi Fachrori Umar Minta Jembatan Timbang Dijadikan Rest Area
4. Istirahat Setiap 2-3 Jam Sekali
Berkendara motor jarak jauh memang melelahkan. Banyak orang justru memacu kendaraan agar dapat cepat sampai tujuan. Sayangnya seperti yang diulas di atas, tubuh manusia memiliki daya tahan tersendiri.
Bila terlalu lelah, manusia bisa mudah mengantuk dan itu berbahaya saat berkendara. Maka sebaiknya selalu istirahat setiap 2 atau 3 jam berkendara. Hal ini penting untuk mengembalikan daya tubuh dan kondisi motor.
5. Berkendaralah dengan Santai
Tips agar kamu tidak mudah capek saat berkendara motor jarak jauh terakhir ialah berkendaralah dengan santai dan sabar. Santai di sini tidak terlalu pelan juga tidak terlalu cepat. Pasalnya, jalan raya itu mudah ditebak.
6. Bawa Surat Kendaraan dengan Lengkap
Satu hal yang akan sangat mempengaruhi kenyamanan pada saat berkendara adalah bebasnya kita dari rasa khawatir, tidak hanya dalam urusan keselamatan, tapi juga dari risiko terkena tilang akibat melakukan kesalahan sendiri.
Salah satu hal yang paling sering membuat pengendara motor ditilang adalah tidak memiliki surat kendaraan yang lengkap. Karena itu, sebagai pengendara motor yang baik, selalu bawa SIM dan STNK kemanapun kamu berkendara dengan motor.
7. Persiapkan Kondisi Diri dan Motor Sebaik Mungkin
Jangan melakukan perjalanan jarak jauh dengan menggunakan motor bila kondisi tubuh sedang tidak fit. Begitu juga dengan motor, jangan bawa motor melakukan perjalanan jauh jika kondisinya sedang bermasalah.
Namun, jika semua hal sudah dipersiapkan dengan baik, bawalah kendaraan secara hati-hati dan jangan lupa berdoa sebelum memulai perjalanan.
Bagi Anda yang Ingin Mudik, Ini 7 Tips Aman dan Nyaman Saat Mudik Lebaran Menggunakan Motor (Nurlailis/Tribun Jambi)