Pilpres 2019
Dari Mana Asal Batu di Ambulans Partai Gerindra? Simak Pengakuan Yayan Sang Sopir
Yayan berdiri seraya menyilangkan tangan. Tangan kirinya menggenggam erat tangan kanan. Berikut ini pengakuan dari sopir ambulans
Yayan berdiri seraya menyilangkan tangan. Tangan kirinya menggenggam erat tangan kanan. Berikut ini pengakuan dari sopir ambulans
TRIBUNJAMABI.COM - Akhirnya pengakuan dari sopir ambulans Partai Gerindra keluar.
Polda Metro Jaya mengamankan sopir ambulans Partai Gerindra, Yayan Hendrayana alias Yayan.
Yayan hanya tertunduk lesu saat dihadirkan di konferensi pers di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (23/5/2019).
Dia mengenakan seragam warna oranye dari Direktorat Tahanan dan Barang Bukti.
Yayan yang merupakan sopir ambulans Partai Gerindra itu ditahan akibat dugaan perbuatan melawan hukum.
Baca Juga
Massa Aksi 22 Mei Bubar, Muncul Wanita Misterius Berpakaian Hitam Bawa Ransel, Begini Reaksi Polisi
JANGAN LEWATKAN! Indonesia vs Taiwan Hari Ini Jumat 24 Mei 2019 , Perempat Final Piala Sudirman 2019
Hubungan Verrel Bramata dan Natasha Wilona Berakhir? Ria Ricis Klarifikasi karena Disebut Pelakor
Posisi Prabowo Bisa Unggul 55 Persen di MK Menurut Mahfud MD, Bila Hal Seperti Ini Terjadi
Penyebab Anak Bopak Castello Berwajah Bule Terungkap, Rumah Tangga Pelawak Indonesia Kisruh
Yayan tak berbicara.
Ia berdiri seraya menyilangkan tangan.
Tangan kirinya menggenggam erat tangan kanan.
Pria berkumis ini mendengarkan secara seksama saat Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono, yang sedang menerangkan kronologi kasus di hadapan wartawan.
Kepada Tribun Network, Yayan mengaku hanya menjalankan instruksi dari Dewan Pengurus Cabang Partai Gerindra Tasikmalaya untuk membawa mobil ambulans warna putih berlambang Partai Gerindra.
"Saya disuruh DPC," kata Yayan seraya berjalan menuju mobil tahanan.
Yayan ditugaskan untuk menyopiri mobil ambulans dari Tasikmalaya menuju Jakarta.
Mobil tersebut ditujukan untuk membantu korban-korban yang berjatuhan saat aksi.