KIRIM Saja Raider atau Kopassus untuk Memburu Ali Kalora Cs, Selesailah: Amunisi Mereka Tak Banyak

TRIBUNJAMBI.COM - Mutilasi RB (34), warga Desa Salubanga, Parimo, Sulawesi Tengah, pada 28 Desember 2018,

Editor: ridwan
Tribun Timur via Handover/Kompas (Mansur K103-15)
Ali Kalora dan Foto Dokumentasi Apel Pasukan BKO Brimob Kelapa Dua Mabes Polri Untuk Operasi Tinombala 2017 

Diketahui, Satgas Tinombala Polda Sulawesi Tengah mengejar 10 anggota MIT di pegunungan Poso.

Baca: Kapolda Jambi Irjen Pol Muchlis Resmikan Gedung SPKT, Kapolda: Jangan Segan untuk Melapor

Jumlah ini bertambah 3 orang dari yang sebelumnya hanya 7 orang. Tujuh orang di antaranya bernama Ali Kalora alias Ali Ahmad, Qatar alias Farel, Abu Ali, Kholid, M. Faisal alias Namnung, Nae alias Galug dan Basir alias Romzi.

Adapun, identitas tiga orang lainnya belum diungkap kepolisian. Pengejaran ini terkait dengan kelompok yang diduga dipimpin Ali Kalora menembaki aparat yang sedang membawa jenazah RB, warga sipil korban mutilasi.

Baca: Penjual Kolang Kaling Naik Haji, Mampu Sekolahkan Anak Hingga Menjadi Guru

Dua aparat kepolisian terluka akibat peristiwa tersebut, yakni Bripka Andrew dan Bripda Baso.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen (Pol) Dedi Prasetyo mengatakan, perburuan Ali Kalora cs diperluas tidak hanya dilakukan di pegunungan Poso, melainkan juga sampai ke wilayah Parigi Moutong.

"Satgas Tinombala sudah memiliki pola pengejaran. Selain fokus di Poso, juga tentunya pelarian mereka di Parigi Moutong menjadi titik pengejaran Satgas," ujar Dedi.

Baca: OKNUM Sales Paksa Wanita 18 Tahun Berhubungan Intim di Hotel, Ngakunya Informan Polisi

Baca: Dituntut Jaksa 20 Tahun Penjara, Terdakwa Ajentra Minta Keringanan, Ini Kata Hakim

Baca: Masjid Agung Al Ittihad Tebo, Masjid Megah Berkubah Besar dan 4 Menaranya yang Berwana Hijau

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul ""Kirim Saja Raider atau Kopassus untuk Memburu Ali Kalora, Selesai..."",

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved