Cuitan Keras Kaesang Pangarep saat Nama 'Sang Pisang' Dipakai Orang Lain, Mengapa Tak Menggugat?
Melalui cuitan di Twitter, Kaesang Pangarep mengungkapkan sejumlah alasan tak menyetujui nama brandnya ditiru pengusaha lain. Ternyata ini alasan ...
Melalui cuitan di Twitter, Kaesang Pangarep mengungkapkan sejumlah alasan tak menyetujui nama brandnya ditiru pengusaha lain. Ternyata ini alasan tidak menggugatnya?
TRIBUNJAMBI.COM - Cuitan 'keras' anak Presiden Jokowi ini dipicu nama bisnis usahanya 'Sang Pisang' ditiru orang lain.
Meski marah, Kaesang Pangarep mengaku tak akan menggugatnya.
Namun, Kaesang memiliki tujuan lain, yang kemudian ditanggapi si pengguna nama tersebut.
Putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep, sempat mengaku tak terima karena nama bisnis usahanya ditiru.
Baca Juga
Prabowo Effect di Sumatera Barat, 22 Artis Tak Lolos Tak Lolos ke Parlemen, Ini Nama-namanya
Daftar Tokoh BPN yang Tak Setuju Langkah Prabowo Tolak Hitungan Pilpres 2019 dari KPU
Siapa Sebenarnya Hairul Anas Suaidi? Pencipta Robot Pemantau IT KPU Ternyata Ponakan Mahfud MD
Isi Percakapan Sugeng dengan Korban Mutilasi Beberapa Menit, Perempuan Itu yang Minta Dimutilasi
Masih Ingat Shandy Aulia Mantan Roger Danuarta? Terungkap Kondisinya Setelah 8 Tahun Menikah
Nama bisnis usaha yang dimaksud Kaesang adalah Sang Pisang.
Nama brand itu sempat dipakai seorang penjual pisang krispi di Solo, Jawa Tengah.
Penjual tersebut menggunakan nama 'Sang Pisang Krispy 25'.
Melalui cuitan di Twitter, Kaesang pun mengungkapkan sejumlah alasan ia tak setuju nama brandnya ditiru oleh pengusaha lain.
Kaesang pun sempat diminta oleh sejumlah warganet untuk membiarkan penjual di Solo itu menggunakan nama 'Sang Pisang Krispy 25'.
Namun Kaesang pun tak bisa menerimanya.
"Sebagai pendiri perusahaan Sang Pisang saya gak terima," cuit Kaesang, Kamis (16/5/2019).
Kemudian pada cuitan selanjutnya, Kaesang pun juga blak-blakan soal asal-usul nama Sang Pisang yang ia pakai untuk bisnis usaha nugget pisangnya.
Ia mengaku mendapat nama itu saat berada di Jalan Tol Jagorawi KM 31.
"Saya namain Sang Pisang di tol Jagorawi KM31," lanjutnya.
Entah cuitan tersebut bercanda atau tidak, namun Kaesang pun tetap tak terima jika nama usahanya itu dipakai oleh orang lain.
Kaesang melanjutkan, ia tidak bermasalah jika nama Sang Pisang hanya dipakai sebagai username di media sosial.
Namun jika nama dan logo Sang Pisang dipakai untuk berjualan, ia tidak pernah bisa menerimanya.
"Menggunakan username Sang Pisang di sosmed gak bisa dan gak akan saya permasalahkan
tetapi menggunakan logo atau nama yang menyerupain Sang Pisang untuk berjualan itu masalah bagi saya," tulisnya.
Ia melanjutkan, memiliki nama yang sama untuk sebuah bisnis usaha tidak disarankan.
Kaesang khawatir jika hal tersebut terjadi bisa berakhir di meja hijau.
"Bukan hal yang baik untuk menggunakan nama yang sama dengan brand lain karena bisa dibawa ke jalur hukum bila sudah keluar HAKI," jelas Kaesang.
Ia kemudian menyarankan agar para calon pengusaha sebaiknya mengecek nama-nama di PDKI Indonesia sebelum memberi nama usahanya.
Pada situs tersebut, ada sejumlah daftar nama yang sudah terdaftar.
"Yang lagi pengen bikin usaha, mungkin bisa cek https://pdki-indonesia.dgip.go.id untuk nama brand-nya sudah terpakai belom.
Sekedar edukasi saja," terang Kaesang.
Pada bagian akhir cuitan, Kaesang pun menginformasikan pemilik 'Sang Pisang Krispy 25' sudah mengganti nama brandnya menjadi Banana Picis.
Kaesang pun juga mempromosikan produk itu kepada warga Solo untuk mampir menjadi penglaris.
"Untuk Sang Pisang Krispy 25 yang namanya sudah diganti ke Banana Picis, semoga jualannya lebih rame.
Untuk warga Solo mungkin bisa mampir ke warung mereka," tulis Kaesang.
Kaesang juga menegaskan tidak akan menggugat mereka.
Ia justru mendorong agar para penggerak usaha kecil menengah (UKM) agar terus berkembang.
"Saya gak akan menggugat mereka.
Saya hanya ingin mengedukasi saja.
Sesama UKM harus bergerak bersama," tutup Kaesang.
Kakak kandung Kaesang, Gibran Rakabuming, juga mengaku sering melihat penjual tersebut.
"Udah lama. Saya kalo pagi sering liat kalo lewat UMS," tulis Gibran di Twitternya.
Sementara itu pemilik 'Banana Picis' yang awalnya memakai nama 'Sang Pisang Krispy 25' mengaku minta maaf.
Ia pun mengaku tidak bermaksud meniru nama demi mencari untung.
Permintaan maaf tersebut dituliskan melalui cuitan di Instagram, @bananapicis25, Kamis (17/5/2019).
Begini permintaan maaf pihaknya:
"Untuk konfirmasi: siapa saja yang merasa dirugikan dengan bren kami, kami mohon maaf dengan sebesar-besarnya.
Bukan maksud kami meniru atau mencari untung dengan bren yang lain.
Sekali lagi kita minta maaf, akan segera kita ganti nama bren kita.
Sekali lagi mohon maaf dengan sebesar-besarnya," tulis akun tersebut. (*)
Biodata Kaesang Pangarep
- Lahir: 25 Desember 1994
- Pekerjaan: YouTuber, penyanyi, aktor, narablog
- Tahun aktif: 2013-sekarang
- Orang tua: Joko Widodo (bapak), Iriana Joko Widodo (ibu)
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Reaksi Kaesang Pangarep yang Tak Terima saat Nama 'Sang Pisang' Ditiru Penjual Pisang Krispi di Solo
Masih Ingat Shandy Aulia Mantan Roger Danuarta? Terungkap Kondisinya Setelah 8 Tahun Menikah
Daftar Tokoh BPN yang Tak Setuju Langkah Prabowo Tolak Hitungan Pilpres 2019 dari KPU
Siapa Sebenarnya Hairul Anas Suaidi? Pencipta Robot Pemantau IT KPU Ternyata Ponakan Mahfud MD
Isi Percakapan Sugeng dengan Korban Mutilasi Beberapa Menit, Perempuan Itu yang Minta Dimutilasi
Keluarga Agnez Mo yang Tak Pernah Terungkap ke Publik, Akhirnya Terungkap Foto-foto Ibu-Ayahnya
Siapa Sebenarnya Jenny Siswono? Foto Ibu Agnez Mo saat Muda Bawa Piala Muncul di Instagram