Sosial
Tak Bisa Melihat, Ibu di Kerinci Ini Hidupi 3 Orang Anak Sendirian, dan Hanya Berharap Bantuan Warga
Tak Bisa Melihat, Ibu di Kerinci Ini Hidupi 3 Orang Anak Sendirian, dan Hanya Berharap Bantuan Warga
Penulis: Herupitra | Editor: Deni Satria Budi
"Mata saya ini tidak bisa melihat, semakin hari semakin kabur penglihatan saya. Tidak bisa bekerja," ungkapnya.
Wanita berbadan kurus kering ini mengatakan, bahwa bapak dari anak-anaknya ini sudah tidak bersama mereka. Suaminya pergi saat anak bungsu berusia 6 bulan.
"Suami saya sudah pergi meninggalkan kami. Jadi hanya kami saja kini," sebutnya.
Baca: 9 Tips CaRi_aMaN saat Mudik Pakai Motor, Usaha Service Kendaraan Lebih Awal
Baca: Berkat Bantuan Zera Polisi Berhasil Tangkap Terduga Pelaku Mutilasi di Kota Malang
Baca: Ditakuti Prajurit Kopassus, Moeng Pernah Buat Pasukan Terdiam saat Telan Rentetan Telur Ular Piton
Begitu juga dengan saudaranya, juga tidak berada di desa. Tiga saudaranya kini pergi merantau ke Malaysia.
"Saudara ada, tapi di Malaysia. Kalau mereka dapat kadang ada di kirim uang untuk kami. Kadang 5 bulan sekali sebesar Rp 200 ribu," tuturnya.
Warga sekitar ditemui menyebutkan, bahwa kondisi Nurmilis memang sangat miris. Dia harus menghidupkan tiga anaknya dengan kondisi kesusahan.
"Ya, warga yang mengantarkan makan untuk mereka. Ya kondisi mereka seperti ini," sebut warga.
Baca: Begini Nasib Rumah SBY Hadiah dari Pemerintah saat Ditinggal ke Singapura Rawat Ani Yudhoyono
Baca: Teater Tonggak Gelar Zikir Penyair, Pertunjukan Seni, Baca Puisi, dan Musikalisasi Puisi
Baca: Jamuan Mengerikan Denjaka untuk Jenderal AS dengan Peluru Tajam, Reaksinya Khawatir hingga Kagum
Kades Pulau Pandan, Samsul dikonfirmasi juga membenarkan bahwa kondisi Nurmilis sangat memperhatikan. Namun sebutnya, apapun bentuk bantuan dari pemerintah, Nurmilis selalu mendapatkannya.
"Raskin, PKH dan lain mereka dapat semua. Bahkan rumahnya ini kita yang bangun dari bedah rumah, sebelumnya rumahnya berdinding dan berlantai pelupuh," ungkap Kades.
Kades menyebut, Nurmilis memiliki suami. Tapi keadaan suaminya juga tidak sehat.
"Ada suami tapi tidak sehat (sakit jiwa), entah kemana-mana perginya," jelas Kades.
Keadaan keluarga Nurmilis sampai ke telinga bupati Kerinci, Adi Rozal. Usai salat terawih bupati langsung ke rumah Nurmilis dan langsung memberikan bantuan.
Bupati terlihat kesal, karena pemerintahan desa tidak melaporkan ada masyarakat yang keadaan seperti itu. Ia pun meminta agar Nurmilis segera dibawa ke rumah sakit untuk mengobati matanya.
"Kalau ada yang seperti ini laporkan. Besok juga (hari ini, red) bawa dia ke rumah sakit. Itu matanya sakit tidak bisa melihat. Bagaimana d rumah sakit nanti laporkan kepada saya," tegas bupati.
Tak Bisa Melihat, Ibu di Kerinci Ini Hidupi 3 Orang Anak Sendirian, dan Hanya Berharap Bantuan Warga (Herupitra)
