Siapa Sebenarnya Jacklyn Choppers? Polisi 'Gondrong Sangar' yang Kena Tembak 11 Peluru
Gondrong-gondrong begini, dia merupakan polisi. Aiptu Jakaria atau Jacklyn Choppers, ternyata aksi-aksi penyamarannya kerap bikin kaget.
Gondrong-gondrong begini, dia merupakan polisi. Aiptu Jakaria atau Jacklyn Choppers, ternyata aksi-aksi penyamarannya kerap bikin kaget.
TRIBUNJAMBI.COM - Pria yang diduga mengancam akan memenggal kepala Presiden Jokowi ditangkap.
Wajah HS beredar di video viral yang ada di media sosial.
Akhirnya jajaran Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya menciduk HS
Rupanya, dalam penangkapan pria pengancam akan memenggal kepala Presiden Jokowi itu, ada sosok polisi nyentrik yang cukup populer, dialah Aiptu Jakaria atau juga dikenal dengan nama Jacklyn Choppers atau Bang Jack.
Baca Juga
Daftar Calon Menteri Muda Cantik yang Kemungkinan Masuk Kabinet Jokowi, 12 Tokoh Hasil Survei
Sosok Rudy Djamil, Komedian yang Tutup Usia Kemarin, Serba Bisa Sampai Jadi Direktur Juga
Cara Berpakaian Irish Bella setelah Bulan Madu Jadi Beda, Mengapa Kenakan yang Tak Biasanya?
Kondisi Terkini Bayi Nikita Mirzani, Seluruh Tubuh Dipasangi Berbagai Alat Bantu Medis
Kenyataan Sebenarnya, Luna Maya Cuma Pakai Daster Angkat Kaki Kiri di Depan Raffi Ahmad
Di akun Youtube-nya, Aiptu Jakaria atau Jacklyn Choppers alias Bang Jack, juga mengunggah detik-detik penangkapan pria pengancam akan memenggal kepala Presiden Jokowi.
"Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah melakukan penangkapan terhadap pelaku tindak pidana kejahatan terhadap keamanan negara dan tindak pidana di bidang ITE dengan modus Pengancaman Pembunuhan terhadap Presiden RI yg sedang viral di media sosial saat sekarang ini sebagaimana dimaksud dalam pasal :
- Pasal 104 KUHP
- Pasal 27 ayat (4) junto Pasal 45 ayat (1) UU RI Nomor 19 Tahun 2016 perubahan atas UU RI Nomor 11 Tahun 2008 tentang ITE.
Kejadian di Depan kantor Bawaslu RI di Jl MH. Thamrin Menteng Jakpus Pada hari Jumat tgl 10 Mei 2019 sekitar Jam 14.40 WIB
*Pelaku Yang Diamankan*
Nama : HS Tempat/Tanggal Lahir: Jakarta, 08-03-1994
Alamat: Palmerah Barat, Kelurahan Palmerah, Kecamatan Palmerah, Melakukan pengancaman pembunuhan terhadap presiden RI dengan mengucapkan kata - kata “Dari Poso nich, siap penggal kepala Jokowi, Jokowi siap lehernya kita penggal kepalanya demi Allah”.

Ditangkap di Perumahan Metro, Parung, Kabupaten Bogor pada hari Minggu, Tanggal 12 Mei 2019, pukul 08.00 WIB," tulis akun Youtube Aiptu Jakaria atau Jacklyn Choppers.
Siapa sebenarnya Jacklyn Choppers
Sosok Aiptu Jakaria atau Jacklyn Choppers pun jadi sorotan warganet.
Penampilannya memang nyentrik. Dia mengenakan kaus berwarna hitam dengan desain berciri khas kaus seorang rocker.
Rambutnya tampak panjang terurai.
Di kepalanya, dia juga mengenakan penutup berupa beanie hat.
Kerap bikin vlog
Aiptu Jakaria atau Jacklyn Choppers ternyata memang kerap bikin vlog atau video di akun Youtube pribadinya.
Ternyata, dia sudah membuat dan mengunggah video sejak 2016.
Siapa Sebenarnya Profesor Laode? Sosok di Balik Klaim Angka 62 Persen Prabowo-Sandiaga
Meski Sudah Diciduk, Gibran Rakabuming Soroti Benda di Rumah Pria yang Ancam Penggal Kepala Jokowi
Sniper Kopassus Berangkat Bawa Tas Isi 50 Peluru, Bunuh 49 Musuh, Sisa 1 Peluru untuk Sendiri
Dia mengatakan, salah satu tujuannya sebenarnya adalah untuk dokumentasi pribadi dan dokumentasi unit dua Jatanras Polda Metro Jaya.
"(Kemudian juga) untuk memberikan edukasi kepada masyarakat, memberitahukan kepada masyarakat bahwa polisi tidak tidur, polisi siap kapan saja mengayomi dan melayani masyarakat, tanpa memandang status sosial. Baik pangkat atau kedudukan bahwa polisi melakukan ini murni, kita semua sama kedudukannya di mata hukum," ujar Aiptu Jakarta saat wawancara di acara Indonesia Morning Show NET, Desember 2017.
Dia pun menjelaskan, tak masalah dirinya yang seorang polisi membuat sebuah video dokumentasi.
Kebetulan, Aiptu Jakaria mengaku dia berada di tim tindak, bukan tim lidik.
"Kalau mereka (tim lidik) memang tidak boleh terlihat. Bagian lidik bagian yang nyari informasi, kalau saya bagian yang nangkap. Jadi enggak ada masalah (didokumentasikan dalam video)," ujar Aiptu Jakaria.
Dalam video-videonya itu, lanjutnya, kerap juga ada edukasi kepada masyarakat mengenai kasus-kasus yang sedang ditangani.
Misalnya, kasus penipuan di mana seseorang ada yang mengaku sebagai polisi.
Biasanya, banyak TKI yang tertipu saat melihat foto seseorang yang mengaku polisi itu di Facebook atau Instagram.
"Jadi diberikan edukasi, agar masyarakat hati-hati, cek dan ricek," ujarnya.
Dilihat TribunJabar.id pada Senin (13/5/2019), akun Youtube Aiptu Jakaria atau Jacklyn Choppers sudah memiliki 158 ribu subscribers atau pelanggan.
Ada yang Mengaku Jadi Dirinya
Aiptu Jakaria atau Jacklyn Choppers pun bercerita, sempat ada yang mengaku sebagai dirinya.
Hal tersebut disebutnya terjadi saat penangkapan Rosario.
Bahkan, ada banyak korban yang tertipu akibatnya.
"Korbannya banyak, ada yang barangnya diambil," ujar Aiptu Jakaria.
Dia mengatakan, modus kejatahan di mana pelakunya mengaku sebagai polisi memang biasanya seperti itu.
Korban akan dibawa, saat lengah, barang-barangnya akan diambil.
"Korbannya meleng, diambil barang-barangnya," ujar Aiptu Jakaria.
Pernah Tertembak 11 Peluru
Selama mengabdi untuk negara sebagai polisi, tentu saja jalan yang dilalui Aiptu Jakaria tentu saja tak selalu mulus.
Pada tahun 2007, dia pernah tertembak 11 peluru oleh pelaku kejahatan, bahkan dari jarak dekat.
Dia bercerita, kejadiannya adalah di Cipacing, Rancaekek.
Pada saat itu, dia dan unitnya sedang melakukan penggerebekan perampok mesin pengisi ATM senilai Rp 2,8 miliar.
"Kejadiannya (perampokannya) sih di Cawang, tapi kita melakukan pengejaran. Sebagian sudah tertangkap, (lalu) ada yang kabur ke Rancaekek. Kita kejar, dari situ dilakukan penangkapan, terjadilah baku tembak," ujar Aiptu Jakaria.
Dia pun menceritakan detik-detik kejadian penembakan itu.
Saat itu, komandannya memang sudah mencurigai, mobil yang terparkir adalah mobil si pelaku.
Saat komandannya turun, Aiptu Jakaria juga ikut turun, berinisiatif untuk back up.
"Akhirnya sudah, saya mendekat. Ternyata pelaku di dalem sudah siap dengan senjata api. Peluru masuk sih berasa. Ternyata kena 11 peluru. Pelaku mati (di tempat) kita berikan tindakan tegas," ujarnya.
Lantaran cedera parah, dia pun akhirnya dibawa ke rumah sakit.
Saat di rumah sakit itu, bahkan komandannya sampai menangis.
"Pada saat waktu itu, komandan pada nangis karena saya ngobrol darah sudah keluar terus. Saya bilang, "komandan enggak usah nangis, saya enggak akan mati". (Saya yakin engggak akan mati) karena syahadat lancar, karena setahu saya kalau di sinetron, kalau syahadat enggak lancar sudah pasti mati itu," ujar Aiptu Jakaria sembari tertawa.
Ketika di RS itu pun, kata dia, ada kejadian lucu.
Justru, si pelaku yang sudah tak bernyawa digeletakkan di atas kasur.
Sementara, dia sempat digeletakkan di bawah.
Pasalnya, si pelaku mengenakan pakaian safar, sementara Aiptu Jakaria mengenakan 'pakaian preman'.
"Saya pakaian begini, sementara pelaku pakaian safari. Pelaku ditaruh di atas kasur, saya di bawah disangka pelaku," ujar Aiptu Jakaria seraya tertawa. (*)
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Mengenal Jacklyn Choppers, Polisi yang Tangkap Pria Ancam Penggal Jokowi, Pernah Tertembak 11 Peluru
Subscribe Youtube
Daftar Calon Menteri Muda Cantik yang Kemungkinan Masuk Kabinet Jokowi, 12 Tokoh Hasil Survei
Cara Berpakaian Irish Bella setelah Bulan Madu Jadi Beda, Mengapa Kenakan yang Tak Biasanya?
Ratusan Orang Terjun ke Sungai Batanghari, Kejar Harta Karun Soekarno, Peristiwa Agustus 2016
Kenyataan Sebenarnya, Luna Maya Cuma Pakai Daster Angkat Kaki Kiri di Depan Raffi Ahmad
Ariel NOAH hanya Beri Tanda ke Gading Marten saat Lihat Foto Kemesraan Sophia Latjuba
Baca: Air Mendadak Masuk Lantai Masjid, Jemaah Salat Tarawih Panik saat Atap Masjid Jihadil Awal Jatuh