RAMALAN Gus Dur Soal Ustaz Dadakan, Ciri-cirinya Terungkap, Siapa yang Dimaksud: Said Aqil Bongkar
TRIBUNJAMBI.COM -Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Said Aqil Siradj membongkar
Terlebih jika ustaz dadakan tersebut menyerukan kebencian dan saling mengkafirkan.
"Sangat-sangat berbahaya, kalau orang sesama Islam saja gampang mengkafirkan, very-very danger, tidak ada danger selain ini," kata Said Aqil.
Baca: 2 Area di Muarojambi Ini Disebut Area Blank Spot Seluler alias tak Ada Sinyal, Ini Kata Diskominfo
"Yang Islam itu seperti apa? Hanya mereka saja, yang lain kafir gitu?," imbuh Said Aqil.
Said Aqil menilai, keislaman tidak sekadar tercermin dari penampilan dan pakaian.
Melainkan keislaman tercermin dari kebaikan yang dilakukan kepada sesama manusia.
"Islam bukan pakaian, orang Islam adalah orang yang temannya tidak terganggung melalui lisannya dan tangannya," kata Said Aqil.
Baca: Pegawai Salon Jadi Kurir, Diringkus BNNK Tanjabtim, Saat Hendak Antar Sabu ke Lapas Muara Sabak
Lebih lanjut, Said Aqil mengajak segenap pihak untuk mengintrospeksi diri.
Juga bersikap proporsional dalam mencari rujukan informasi.
"Mari kita bicara profesional dan proporsional. Bicara agama yang ahli agama, bicara politik ya politisi, bicara ekonomi ya bankir atau ekonom."
"Tolong yang bukan ahli agama jangan bicara agama."
Baca: Dikira Akting, Ini Video Detik-detik Pegulat Legenda WCW Tewas di Atas Ring, Lawan Sempat Selebrasi
"Saya tidak menuduh siapa-siapa, secara umum," ungkapnya.
Ziarahi Pusara Gus Dur, Rieke Diah Pitaloka Menangis Sampai Ungkap Kebiasaan Almarhum Tiap Jumat
Makam mantan Presiden Republik Indonesia, Abdurrahman Wahid atau Gus Dur diziarahi oleh Rieke Diah Pitaloka.
Politikus PDI Perjuangan itu bersimpuh di pusara mantan Presiden RI KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur), di Kompleks Ponpes Tebuireng Jombang, Kamis (2/5/2019).
Baca: Dulu Pernah Viral Kasus Tembak Jokowi Sebelum Kasus Penggal Jokowi Bagaimana Kelanjutannya Kini?
Perempuan yang melejit sebagai pemeran Oneng dalam sinetron bersambung 'Bajaj Bajuri' ini membalut tubuhnya dengan baju panjang putih.