Dukun Tukar Perhiasan 22 Juta Dengan Batu, Seorang Wanita di Surabaya Merasa tertipu
Banyak orang masih percaya kesembuhan penyakit dapat diselesaikan seorang dukun padahal belum tentu sesuai dengan mitos yang beredar.
TRIBUNJAMBI.COM - Banyak orang masih percaya kesembuhan penyakit dapat diselesaikan seorang dukun.
Percaya pada informasi adanya dukun sakti namun justru terjebak pada dukun palsu.
Di Surabaya, seorang wanita menjadi korban dukun palsu, akibatnya dukun palsu bukan mengobati tapi menukar perhiasan dengan batu.
Bambang Martono, (59), dan Turiati Sani, (62), hanya terdiam saat jalani disidang di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Selasa, (26/3/2019).
Mereka harus berhadapan dengan majelis hakim lantaran bersekongkol menipu pasien Rumah Sakit Islam (RSI) Jemursari, Surabaya.
Keduanya mengaku sebagai dukun yang bisa menyembuhkan penyakit kepada korbannya. Tanpa korban sadari, mereka melucuti perhiasannya saat terpercaya.
Jaksa penuntut umum (JPU) Andi Ginanjar menghadirkan dua sekuriti RSI sebagai saksi. Yakni, Winadhi dan Iwan Yudianto.
Sebulan lalu, Bambang dan Turiati terlihat berkeliaran di are poli rawat jalan rumah sakit tersebut.
Turiati berperan mencari calon korban, Bambang yang mengaku sebagai dukun yang bisa mengobati orang sakit tanpa harus berobat.
Mereka lalu bertemu Elmi Fatin yang kemudian menjadi korbannya. Keduanya yang tertarik dengan korban karena mengenakan gelang, kalung, dan cincin emas lalu mendekatinya.
Mereka mengajak korban berbincang dengan terlebih dahulu menanyakan penyakit yang dideritanya. Setelah tahu kalau korban sakit paru-paru Bambang membacakan doa acara cepat sembuh.
Turiati lalu terus mengajak berbincang dan meminta korban membeli air mineral. Dia mengajak korban ke masjid di area depan rumah sakit.
Di situlah aksi penipuan dilakukan. Mereka tanpa korban sadari melucuti perhiasannya untuk ditukar dengan batu yang dimasukkan ke dalam air mineral.
“Korban mengikuti saja keinginan terdakwa. Perhiasan kalung, cincin dan gelang diganti kertas isi batu. Cuma batu kerikil,” kata Winadhi di hadapan majelis hakim yang diketuai Maxi Sigarlaki.
Setelah berhasil mengelabui korban, kedua terdakwa pergi meninggalkan rumah sakit mengendarai mobil Xenia.
“Korban sadarnya pas balik ke keluarga yang mengantar. Dia ditanya mana perhiasannya. Baru sadar kalau sudah dibawa terdakwa,’ tambah Iwan.
Setelah berhasil kabur, mereka menjual perhiasan senilai Rp 22 juta itu seharga Rp 12 juta di Jombang. Dua bulan berikutnya setelah aksi pertama berhasil, keduanya mau mengulang aksi yang kedua di lokasi yang sama.
“Saat kami tahu mereka masuk, langsung kami tangkap mereka sebelum terjadi sesuatu,” ucap Iwan.
Baca: Dianggap Sudah Meninggal Setelah 12 Tahun tak Pulang, TKW Yuliana Pulang Bawa Uang dan Emas
Baca: Dituduh Mencuri, Wanita Ditelanjangi dan Ditonton Banyak Orang Video Viral di Media Sosial
Baca: Panggilan Sayang dan Cantik Jadi Modus Pria 30 Tahun Cabuli Anak 12 Tahun
Baca: Siapa yang Bertanggungjawab, Pacaran di Tempat Sepi, Mahasiswi Diperkosa 2 Pria Tak Dikenal?
Baca: Pasangan Mesum Depok Tetap Santai Berhubungan Intim Meskipun Sedang Dirazia Petugas
Sementara itu, Bambang mengaku sudah lama mengenal Turiati saat masih sama-sama bekerja di panti pijat semasa muda. Mereka lalu kembali menjalin pertemanan di media sosial dan sepakat untuk menipu.
“Uang yang Rp 12 juta kami bagi dua, masing-masing Rp 6 juta,” katanya.
Bambang tidak mengaku saat dirinya ditanya apakah memiliki ilmu untuk menggendam korban. Dia menyatakan hanya berbekal percaya diri saja.
Menurutnya, dia sebenarnya tidak memiliki kemampuan untuk menyembuhkan orang sakit. Keterangan yang sama juga disampaikan Turiati.
Baca: Masih Banyak Yang Bingung, Niat Sholat Tahajud, Tata Cara, Doa Hingga Keutamaan Sholat Tahajud
Baca: TIPS Traveling Jangan Lupa Bawa Bola Tenis, Banyak Manfaatnya Loh, Baca Di Sini
Baca: ZODIAK CINTA Ramalan Zodiak Cinta Rabu 27 Maret 2019 Libra Kecewa, Pisces Beruntung, Leo Bersaing
Baca: Bosan Diet Cara Lama, Coba Cara Diet Ala Jepang Cukup Atur Nafas Selama Tujuh Detik
Baca: UPDATE, Hasil Survei Elektabilitas Calon Presiden Prabowo vs Calon Presiden Jokowi Pilpres 2019
Artikel ini telah tayang di Tribunmadura.com dengan judul Ngaku Bisa Sembuhkan Penyakit Tanpa Berobat, Dukun ini Tukar Perhiasan Rp 22 Juta Korban dengan Batu, http://madura.tribunnews.com/2019/03/27/ngaku-bisa-sembuhkan-penyakit-tanpa-berobat-dukun-ini-tukar-perhiasan-rp-22-juta-korban-dengan-batu?page=all.