Pilpres 2019

Ini yang Bakal Terjadi dengan PDIP-P, Bila Elektabilitas Tak Ada Perubahan Sebulan ke Depan

Ada hal menarik lain dari hasil survei Litbang Kompas selain capres, yaitu tentang apa yang bakal terjadi dengan PDI-P setelah rilis kemarin.

Editor: Duanto AS
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Ketua Umum PDI-P, Megawati Soekarnoputri. 

Adapun margin of error survei ini sebesar lebih kurang 2 persen pada tingkat kepercayaan sebesar 95 persen.

3. LSI Denny JA

Pada awal Maret, LSI Denny JA merilis hasil survei elektabilitas.

Survei ini dilakukan menggunakan simulasi kertas suara.

Hasilnya, sebanyak 58,7 persen responden memilih Jokowi-Ma'ruf dan 30,9 persen responden memilih Prabowo-Sandiaga.

Kemudian, ada suara tidak sah 0,5 persen dan sebanyak 9,9 persen menyatakan tidak tahu atau tidak menjawab.

Adapun, pengumpulan data untuk survei Februari 2019 dilakukan pada 18-25 Februari 2019.

Survei LSI Denny JA juga mencatat dinamika elektabilitas keduanya sebelum survei Februari ini.

Dari Agustus 2018 hingga Januari 2019, dinamika elektabilitas Jokowi-Ma'ruf masing-masing 52,2 persen, 53,2 persen, 57,7 persen, 53,2 persen, 54,2 persen, dan 54,8 persen.

Sementara untuk Prabowo-Sandiaga, dinamikanya bergerak pada angka 29,5 persen, 29,2 persen, 28,6 persen, 31,2 persen, 30,6 persen, dan 31,0 persen.

Penelitian ini menggunakan metode multistage random sampling dengan melibatkan 1.200 responden.

Proses pengumpulan data dilakukan dengan wawancara tatap muka dan menggunakan kuesioner.

Adapun margin of error dalam penelitian ini lebih kurang 2,9 persen.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Survei Litbang Kompas: PDI-P 26,9 Persen, Gerindra 17 Persen"

Subscribe Youtube

 Tanggapan Tokoh-tokoh dari Hasil Survei Litbang Kompas, Faktor Ini yang Bikin Terkejut Banyak Pihak

 Kopilot Harvino Ucap Takbir Allahu Akbar, Terungkap Percakapan sebelum Lion Air JT 610 Jatuh Laut

 Lowongan Kerja Kemnaker 2019, Pendaftaran s/d 24 Maret 2019, Ini Syarat dan Berkas

 Oknum Pramugari Ketahuan Mesum di Toilet Pesawat, Tarif 1X Layanan Spesial Rp 32 Juta

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved