Perang TNI vs KKB di Nduga, Papua! 9 Pemberontak Tewas, 3 TNI Gugur, Heli Penjemput Ikut Diserbu

Kabar terbaru dari perburuan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua. Telah terjadi perang antara TNI vs KKB di wilayah Distrik Mugi, Nduga

Editor: Andreas Eko Prasetyo
Kolase/TribunJambi.com
KKB vs TNI di Nduga Papua 

Jumlah ini mengejar 1 pujuk senjata namun saya mampu menghadapi kekuatan ini.

TPNPBnews terima laporan ini pada malam tanggal 6/3/2019.

Maka semua jumlah prajurit TNI dapat dipastikan 860 prajurit TNI telah menguasai 4 distrik.

Bagikan ini:
#Admin_TPNPBnews

Pimpinan KODAP III Ndugama, Egianus Kogeya
Pimpinan KODAP III Ndugama, Egianus Kogeya (Facebook TPNPB)

Sebelumnya KKB menyebarkan kabar dan mengklaim telah membunuh seluruh prajurit TNI-Brimob di salah satu kamp.

Baca: KKB Masih Berulah! 600 Prajurit TNI Dikirim ke Papua Jaga Pembangunan di Nduga & Melakukan Perburuan

Baca: HUT Kostrad TNI AD! Inilah Daftar Nama Mantan Pangkostrad yang Karirnya Bersinar Hingga Kini

Menurut akun tersebut, penyerbuan dilakukan Sabtu 2 Maret 2019 lalu, sekitar pukul 04.00 WIT oleh TPNPB Makodap III Ndugama pimpinan Egianus Kogeya. 

"Telah dilakukan penyerangan terhadap salah satu rumah yang ditempati pihak TNI/Brimob Indonesia. Akibatnya seluruh prajurit TNI telah tewas di dalam kamp," tulis akun tersebut.

Saat ini kata akun tersebut, TPNPB-OPM sedang mempersiapkan diri menghadapi TNI/Polri yang masuk dari arah Mapenduma yang hendak menguasai Mugi.

Menurut akun tersebut, sejak Jumat, 1 Maret 2019, pihak militer Indonesia telah menyeberangi Kali Mugi, dan tiba di Lapangan Terbang Darakma.

Akun tersebut juga mengatakan, ada 50 rumah adat honai dibakar pasukan dari Indonesia tersebut.

Kodam Sebut KKB gunakan Media Sosial Sebar Hoax

Beberapa hari sebelumnya Kodam XVII Cendrawasih menyebutkan, Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kini menggunakan media sosial (medsos) untuk menebar teror dengan isu hoaks.

Hal itu terlihat dari postingan Sabby Sambon yang menyatakan dirinya sebagai juru bicara KKB.

Konon kabarnya yang bersangkutan saat ini berkedudukan di Vanuatu dan kembali menyebarkan isu hoaks yang viral di media sosial bahwa telah terjadi kontak tembak di Nduga antara aparat keamanan TNI/Polri dengan gerombolan KKSB dan menimbulkan jatuh korban di pihak aparat keamanan.

Melalui medsos, Sabby menyatakan bahwa KKB telah melancarkan serangan malam pada hari Selasa, 26 Februari 2019 pukul 23.11 WIT.

Baca: Pembunuh Rozalina Guru SMP di Lubuklinggau Minum Racun Babi Lalu Datangi Kantor Polisi

Baca: Promo Shopee Maret 2019 Diskon Besar-besaran HP, Laptop, Kamera Elektronik Serba Rp 10 Ribu

Baca: (VIDEO) Akhirnya Bocor, Daftar 25 Selebritas Pria yang Pernah Adegan Ranjang dengan Lucinta Luna

Dalam hal ini telah terjadi kontak senjata di Distrik Yal Kabupaten Nduga, Papua antara KKB dengan militer dan polisi Indonesia.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved