Tim Pemenangan (BPN) Prabowo-Sandi Sebut Sudah Unggul dari Paslon 01 di Empat Provinsi di Jawa
Tim BPN, kata Priyo, sengaja membidik Pulau Jawa sebagai daerah pusat pemenangan Prabowo-Sandiaga.
Timses Prabowo-Sandi Sebut Berhasil Ungguli Paslon 01 di Empat Provinsi di Jawa. BPN Prabowo-Sandi Klaim Sudah Unggul di 4 Provinsi
TRIBUNJAMBI.COM - Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Priyo Budi Santoso, mengklaim calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno mengungguli pasangan capres dan cawapres nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin di empat provinsi.
Empat itu ada di Pulau Jawa, yakni DKI Jakarta, Jawa Barat, Daerah Istimewa Yogyakarta, dan Banten.
Priyo mengatakan, klaim itu berdasarkan hasil survei terbaru internal BPN.
Priyo mengatakan, di Jawa Tengah pasangan Prabowo-Sandiaga masih kalah, sementara di Jawa Timur masih bersaing ketat dengan pasangan Jokowi-Ma'ruf.
"Di Jawa Timur kami beda-beda tipis. Namun, beberapa hari terakhir merangkak naik. Di Jawa Tengah kami memang ngos-ngosan, tapi jangan diklaim kalah dulu," kata Priyo saat ditemui di Surabaya, Jawa Timur, Senin (25/2/2019).
Baca: Kebakaran Hutan Tahun 1997 Menyebabkan Tubuh Anak-Anak Lebih Pendek, Ini Penjelasannya
Baca: Program 100 Hari Kerja Fasha-Maulana Wawako Sebut Prioritaskan Selesaikan Kartu Kendali LPG 3 Kg
Baca: Ditanya Jika Mantannya, Reino Barack, Undang ke Pernikahan dengan Syahrini, Luna Maya Menjawab
Namun, Priyo tidak menyebut detail hasil survei tersebut. Priyo hanya menyebut bahwa survei dilakukan oleh lembaga independen ternama.
"Teman-teman pasti tahu lembaga survei ini. Namun, masih kami rahasiakan karena hasil survei ini untuk mengukur kerja tim kami di lapangan," ujarnya.

Tim BPN, kata Priyo, sengaja membidik Pulau Jawa sebagai daerah pusat pemenangan Prabowo-Sandiaga.
"Jika di Jawa Tengah dan Jawa Timur menang, kemenangan Prabowo-Sandi sudah sempurna," ujarnya.
Selain mengklaim unggul di empat provinsi di Pulau Jawa, BPN juga mengklaim unggul di Sumatera dan sebagian di Kalimantan serta di beberapa daerah di Pulau Sulawesi.
Masih Jokowi
Menjelang Pilpres 2019, elektabilitas masing-masing pasangan calon (paslon) terus menjadi sorotan dan hasil survei selalu diperbarui.
PoliticaWave selalu memberikan update terbaru hasil survei elektabilitas Jokowi-Ma'ruf Amin dan Prabowo-Sandiaga Uno.

Tribunstyle.com/ Source: Facebook Capres Cawapres 2019
Berikut hasil survei terbaru elektabilitas Jokowi vs Prabowo per 25 Februari 2019
PoloticaWave adalah sarana untuk memantau secara sistematis percakapan yang terjadi di media sosial berkaitan dengan berbagai isu politik nasional maupun regional.
Dengan adanya sarana in, maka para pengambil kebijakan di lembaga legislatif, eksekutif dan yudikatif bisa memperoleh informasi terkini dari masyarakat Indonesia, dan dapat dibaca secara langsung.
Per Senin (25/2/2019), PoliticaWave mencatat elektabilitas paslon Prabowo-Sandiaga Uno meningkat, tetapi paslon Jokowi-Ma'ruf Amin masih unggul.
Berikut pantauan Tribunnews.com terhadap elektabilitas Jokowi vs Prabowo melalui PoliticaWave.com.
Dalam dua hari ini, Trend of Awareness, persaingan kedua paslon sangatlah ketat dengan perbedaan angka yang sangat tipis dibanding data-data sebelumnya.
Angka Trend of Awareness paslon Jokowi-Ma'ruf Amin unggul dengan 71.852, sedangkan paslon Prabowo-Sandiaga Uno 61.568.
Dalam laporan sebelumnya, 22 Februari 2019, angka trend paslon Jokowi-Ma'ruf Amin adalah 45.609, sedangkan paslon Prabowo-Sandiaga Uno dalam angka 37.952.
Dari segi Net Sentiment, Prabowo-Sandiaga Uno unggul dari Jokowi-Ma'ruf Amin.
Berikut adalah perolehan angka Net Sentiment Prabowo-Sandiaga Uno:
Net Sentiment: 447.060
EMSS: 55
Unique User: 108.306
BUZZ: 916.094
Sementara perolehan Net Sentiment Jokowi-Ma'ruf Amin adalah sebagai berikut:
Net Sentiment: 430.702
EMSS: 45
Unique User: 143.905
BUZZ: 1.118.396
- Net Sentiment
Net Sentiment (NS) adalah nilai bersih sentiment, yaitu pendapat atau perasaan dari konsumen yang dinyatakan di media sosial, terhadap suatu brand di dalam dunia media sosial.
Ada 2 (dua) cara penghitungan Net Sentiment (NS), yaitu:
NS 1 = Total mention yang positif + Total mention yang netral - Total mention yang negative
NS 2 = Total mention yang positif - Total mention yang negatif
Dengan demikian, angka untuk NS1 tentunya lebih besar daripada NS2.
Pilihan cara penghitungan tergantung dari kebutuhan brand dalam mengukur Net Sentiment (NS).
Setelah ditentukan metoda NS1 atau NS2, kemudian dibuatlah grafik yang menunjukan perubahan Net Sentiment (NS) tersebut dalam kurun waktu tertentu.
- EMSS
Earned Media Share of Voice by Sentiment (EMSS) konsepnya sama dengan Brand Talkable Favourability (BTF), tetapi diukur dalam konteks kategori suatu produk.
Jadi, denominatornya tidak terbatas kepada percakapan satu brand saja, melainkan percakapan dari semua brand yang ada dalam kategori produk tersebut.
Rumus dari Earned Media Share of Voice by Sentiment (EMSS) adalah sebagai berikut:
EMSS = (% Total mention yang positif dari brand / % Total mention positif dari kategori) = (% Total mention yang netral dari brand / % Total mention yang netral dari kategori) - (% Total mention yang negatif dari brand / % Total mention yang negatif dari kategori)
- Unique User
Unique User adalah jumlah orang yang mempercakapkan tentang brand di media sosial, tetapi bukan jumlah percakapannya.
Jadi, seseorang yang sama bisa membicarakan brand yang berbeda atau brand yang sama, beberapa kali.
Dengan perhitungan ini maka kita bisa menghitung jumlah orang yang mempercakapkan brand atau dikenal dalam media tradisional sebagai "reach".
- Buzz
Buzz adalah percakapan yang terjadi atas suatu brand di media sosial.
Persentase Share of Awareness menunjukkan paslon Jokowi-Ma'ruf Amin unggul dari paslon Prabowo-Sandiaga Uno.
Berdasarkan pantauan Tribunnews melalui PoliticaWave, Prabowo-Sandiaga Uno cenderung mengalami peningkatan.
Per 25 Februari 2019, persentase Share of Awareness Jokowi-Ma'ruf Amin adalah 55 persen, sedangkan persentase Prabowo-Sandiaga Uno 45 persen.
Dalam laporan data sebelumnya, 22 Februari 2019 persentase Share of Awareness Jokowi-Ma'ruf Amin 56.2 persen, sedangkan Prabowo-Sandiaga Uno 43.8 persen.
Persentase Share of Citizen menunjukkan paslon Jokowi-Ma'ruf Amin unggul dari paslon Prabowo-Sandiaga Uno.
Berdasarkan pantauan Tribunnews melalui PoliticaWave, Prabowo-Sandiaga Uno mengalami peningkatan 0.1 persen.
Per 25 Februari 2019, persentase Share of Citizen Jokowi-Ma'ruf Amin adalah 57.1 persen, sedangkan persentase Prabowo-Sandiaga Uno 42.9 persen.
Dalam laporan data sebelumnya, 22 Februari 2019 persentase Share of Citizen Jokowi-Ma'ruf Amin 57.2 persen, sedangkan Prabowo-Sandiaga Uno 42.8 persen.
Jokowi-Ma'ruf Amin mendapatkan Sentiment positif lebih banyak daripada sentiment negatif dengan selisih yang cukup jauh.
Baca: Lewat Mata Garuda, Awardee LPDP Jambi Melaksanakan Program Massive Action di SDN 47 Kota Jambi
Baca: Tepis Ponsel Wartawan Hingga Jatuh, Edy Rahmayadi Marah saat Diwawancara, Emangnya Siapa Kamu
Baca: Penggerebekan Tempat Prostitusi di Sarolangun, Reaksi Mucikari Saat Diperingatkan Bikin Geram Warga
Sentiment positif Jokowi-Ma'ruf Amin mencapai 505.121, sementara Sentiment negatifnya sejumlah 343.847.
Senada, perolehan Sentiment Prabowo-Sandiaga Uno memiliki selisih yang cukup jauh antara positif dan negatif.
Sentiment positif yang didapat Prabowo-Sandiaga Uno 367.600, sementara sentiment negatifnya sejumlah 234.157.
(Tribunnews.com/Fitriana Andriyani)
TONTON: Viral, VIDEO Lengkap Emak-emak: Kalau Jokowi Menang Azan Masjid akan Dilarang
IKUTI INSTAGRAM KAMI: TER-UPDATE TENTANG JAMBI
Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul Elektabilitas Prabowo Meningkat, Tetapi Jokowi Masih Unggul di Survei Terbaru Pilpres 2019
dan judul Bidik Pulau Jawa, BPN Prabowo-Sandi Klaim Sudah Unggul di 4 Provinsi