Gubernur: ISNU Tingkatkan Peran Pembangunan Karakter dan Pendidikan Bangsa

Pelantikan dan Pengukuhan Pengurus Wilayah Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama Provinsi Jambi Masa Bhakti 2018-2023 berlangsung di Rumah Dinas Gubernur.

Editor: Teguh Suprayitno
tribunjambi/zulkifli
Pengurus Wilayah Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Provinsi Jambi masa-masa bakti 2018-2023, Sabtu pagi (23/2/2019) dilantik dan dikukuhkan, di Aula Auditorium Rumah Dinas Gubernur Jambi. 

TRIBUNJAMBI.COM - Pelantikan dan Pengukuhan Pengurus Wilayah Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (PW ISNU) Provinsi Jambi Masa Bhakti 2018-2023 berlangsung di Rumah Dinas Gubernur Jambi, Sabtu (23/2/19).  

Gubernur Jambi, Dr.Drs.H.Fachrori Umar,M.Hum, usai memberi ucapan selamat kepada Ketua dan Anggota PW ISNU Provinsi Jambi masa bhakti 2018-2023 menyampaikan adanya silaturrahmi tersebut untuk mengevaluasi sampai sejauh mana peran dan kiprah bersama dalam membangun Provinsi Jambi menuju Jambi yang lebih Tertib Unggul Nyaman Tangguh Adil dan Sejahtera (TUNTAS)  2021.

"Inovasi dan kreativitas serta ide-ide cemerlang untuk diaplikasikan dalam kehidupan nyata sangatlah dinantikan," ujar Fachrori. 

Baca: Targetkan Rp 1 Triliun, Pemkot Jambi Buka Peluang Investasi di Sektor Ini

Baca: Dihantam Hujan Angin, Kubah Masjid Copot, Delapan Rumah di Sungai Penuh Rusak

Baca: Buni Yani Kirim Surat dari Penjara Saya Sekamar dengan Pecandu & Pembunuh, Ahok Pernah di Penjara?

Baca: Polemik Lahan Prabowo, BPN: Tak Berizin Meikarta & Reklamasi Pantai Utara Keluar Jaman Pak Jokowi

Ucapan selamat yang disampaikan Gubernur Jambi atas pelantikan tersebut memberi makna roda organisasi mampu berjalan sesuai tujuan yang baik.

"Saudara-saudara yang dilantik, hal terpenting yang harus dilaksanakan adalah konsolidasi dan pemantapan organisasi agar kinerja organisasi menjadi solid dan mampu menjawab tantangan di era kekinian ini," lanjut Fachrori. 

Mewujudkan keunggulan dan kemajuan bangsa di era persaingan menegaskan peran Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama sangat penting dalam pembangunan karakter manusia, yang diharapkan memiliki kapasitas mentalitas yang utama.

"Kepercayaan, ketulusan, kejujuran, keberanian, ketegasan, ketegaran dan kuat memegang prinsip seperti sifat Nabi Muhammad yaitu Shiddi, Amanah, Tabligh, Fathonah, jujur dan dapat dipercaya, bisa bertukar pikiran untuk yang positif serta pintar, cerdas, dan akhlak yang baik," tegas Fachrori Umar.

Manusia berkarakter kuat dan melekat dengan kepribadian bangsa, yaitu manusia yang memiliki sifat relijius moderat cerdas mandiri berilmu serta mempunyai relasi sosial dan solidaritas yang konstruktif dalam kehidupan kolektif dalam kepentingan,

"Membangun karakter emas tersebut diperlukan pendidikan yang mencerahkan dengan menjadikan agama sebagai sumber nilai utama kehidupan," ujar Gubernur Jambi

Fachrori mengemukakan bahwa ISNU harus terus meningkatkan perannya menuju terbentuknya peradaban bangsa yang berkemajuan dengan seluruh kekuatannya harus terus bergerak melakukan usaha-usaha memajukan kehidupan bangsa menuju peradaban yang mencerahkan.

"Selamat kepada saudara-saudara pengurus pimpinan wilayah Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (PW ISNU) Provinsi Jambi yang baru dilantik dan dikukuhkan sampai batas waktu yang ditentukan menjalankan roda organisasi dengan amanah yang diberikan tersebut, bukan hanya formalitas nama pada struktur kepengurusan tersebut," kata Gubernur Jambi.

Baca: Balasan Puisi Doa yang Tertukar Ditulis Romahurmuziy Dibacakan, Ini Tanggapan Fadli Zon

Baca: Bukan Seberapa Bagus Pakaian Tapi Seberapa Bagus Momen yang Diciptakan

Baca: Apa Itu Skiplagging? Trik Mendapatkan Tiket Murah, Bagaimana Cara Kerjanya? Maskapai Membencinya

Baca: Video 15 Kapal Nelayan Terbakar di Pelabuhan Muara Baru, Kejadian Sejak Pukul 15.30 WIB

Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Sarjana Nahdhatul Ulama, Dr.H.Ali Masykur Musa,M.Si,M.Hum, menyampaikan, setelah Muktamar NU di Makassar telah menjadikan ISNU sebagai badan otonom dilingkungan NU disemua tingkatan yang secara bersama-sama banom Muslimat Fatayat Ansor IPNU  IPP NU dan PMII membangun dan membesarkan Nahdlatul Ulama.

"Orang yang  berbondong bondong dan patuh menjadi pemenang dalam semua hal dan Insya Allah ISNU menjadi pemenang disemua tingkatan," ujar Ali Masykur Musa.

Tujuh tahun setelah Muktamar NU dan sampai sekarang menurut pengakuan Ketum PP ISNU telah melihat seluruh cabang sudah ada di Jambi.

"Semua menggeliat, kekuakatan ISNU adalah penting dalam tataran ke-NUan, masyarakat dan kebangsaan karena strategi. Saya ingin mengatakan tugas ISNU kedepan yaitu jamiyah Jamaah Nahdlatol Ulama  karena banyak jamaah ahlussunnah waljamaah tapi tidak nahdliyah, membangun kemandirian ekonomi, networkingyang kuat," kata Ketum PP ISNU. 

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Komentar

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved