VIDEO: Detik-detik Insiden PSS Sleman Vs Borneo FC Babak 16 Besar, Pertandingan Terhenti 20 Menit
Laga leg kedua babak 16 besar Piala Indonesia antara PSS Sleman kontra Borneo FC terhenti lebih dari dua puluh menit.
Protes yang dilayangkan tim berjuluk Elang Jawa itu juga dilakukan lantaran Wahyudi lolos dari perhatian wasit.
Akhirnya, setelah melewati drama yang panjang, Iwan mengambil keputusan win-win solution.
Keduanya, baik Sidik maupun Hamisi, diusir keluar lapangan.
Pertandingan pun dilanjut ketika memasuki menit ke-30.
Sampai berita ini ditulis, pertandingan masih berkedudukan sama kuat 0-0.
PSS Sleman harus meraih kemenangan bila ingin lolos ke babak 8 besar.
Sebab, Borneo FC telah unggul agregat 1-0, hasil dari pertandingan leg pertama di Samarinda.
Baca: Hasil Liga Champions! Atletico Madrid vs Juventus, 2 Gol Cepat Dalam Waktu 5 Menit Buat ATM Menang
Baca: Babak Pertama Berjalan Seru! Live Streaming Atletico vs Juventus di Babak 16 Besar Liga Champions
- PSS Sleman Tersingkir dari Piala Indonesia
PSS Sleman dipastikan tersingkir dari ajang Piala Indonesia 2018, usai ditahan imbang Borneo FC tanpa gol, dalam leg kedua babak 16 besar, di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Rabu (20/2/2019) malam.
Tim besutan Seto Nurdiantoro tersebut gagal melaju ke fase perempat final, setelah menelan kekalahan tipis 1-0, pada leg pertama di homebase Borneo FC, di Stadion Segiri, Samarinda, Jumat (15/2/2019) silam.
Asisten Pelatih PSS, Asep Ardiansyah mengatakan, secara hasil, skor imbang ini jelas merugikan timnya. Terlebih, hasil minor didapat saat Super Elang Jawa berlaga di hadapan ribuan Sleman Fans, serta dalam kondisi harus menang, untuk lolos ke babak selanjutnya.
"Kurang memuaskan, kita draw di kandang. Tapi, dari segi permainan, kita patut apresiasi teman-teman pemain. Semangat bertanding luar biasa, mereka mau bertarung. Sayang, hasil kurang berpihak," katanya.
Mantan pelatih fisik Persita Tangerang tersebut tidak memungkiri, insiden awal laga, yang membuat kedua tim harus bermain dengan 10 orang, sedikit banyak turut mempengaruhi fokus anak asuhnya, yang memang didominasi muka-muka belia.
Baca: Denjaka, Pasukan Super TNI AL yang Miliki IQ di Atas Rata-rata, 1 Sosok Setara 120 TNI Biasa
Baca: Hasil Liga Champions! Atletico Madrid vs Juventus, 2 Gol Cepat Dalam Waktu 5 Menit Buat ATM Menang
"Pasti itu ada efeknya ya, apalagi kita sebagian besar pemain-pemain muda, emosi sulit dibendung. Saya, di pinggir lapangan terus teriak-teriak ya, tahan emosi, tahan emosi. Tapi, ya sudah, mau bagaimana lagi," ungkapnya.
Sementara itu, Pelatih Borneo FC, Fabio Lopez mengakui pertandingan berjalan sangat menarik. Ia pun mengapresiasi Diego Michiels dan kolega, yang menunjukkan mental luar biasa, di tengah teror tiada henti dari suporter tuan rumah, yang memadati stadion berkapasitas 35 ribu penonton ini.
"Atmosfer luar biasa, ini sangat menarik untuk kami, untuk pemain kami, mereka menunjukkan mental yang bagus. Kita memang sudah mempersiapkan diri untuk pertandingan ini. Selamat untuk para pemain, mereka tampil gemilang," ucapnya.(tribunjogja)
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Diwarnai Insiden Salah Cabut Kartu, PSS Sleman Harus Tersingkir Dari Piala Indonesia, http://jogja.tribunnews.com/2019/02/20/diwarnai-insiden-salah-cabut-kartu-pss-sleman-harus-tersingkir-dari-piala-indonesia.
Penulis: aka
Editor: has