PDAM Tirta Batanghari, Tambah Jaringan Air Bersih di Kota Muara Bulian Sepanjang 25 KM
"Penambahan jaringan itu dari Dinas PUPR Provinsi Jambi yang merupakan dana dari APBD 1 dan 2,"
Penulis: Rian Aidilfi Afriandi | Editor: Deni Satria Budi
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Rian Aidilfi Afriandi
TRIBUNJAMBI.COM, MUARA BULIAN - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Batanghari, bakal menambah jaringan air bersih se-kecamatan Kota Muara Bulian, Kabupaten Batanghari untuk 2019 ini.
Hal ini disampaikan Direktur Utama PDAM Tirta Batanghari, Abu Bakar Sidik, saat dikonfirmasi. Pihaknya kata Abu Bakar, bakal menambah jaringan cakupan pelayanan air bersih lebih kurang 2 persen atau sepanjang 25 kilometer.
"Penambahan jaringan itu dari Dinas PUPR Provinsi Jambi yang merupakan dana dari APBD 1 dan 2," katanya saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (21/2) pagi.
Baca: Soal Kenaikan Tarif PDAM, Ini yang Dituntut YLKI Pada Walikota Jambi
Baca: Sidang Dugaan Korupsi di PDAM Tirta Batanghari, Jadwal Pemeriksaan Saksi di Pengadilan Tipikor Jambi
Baca: Pengangguran di Kota Muara Bungo Lebih Tinggi Dibandingkan di Desanya, Ini Penjelasan BPS Bungo
Sidik mengatakan, untuk 2019 ini pihaknya juga menargetkan sekira 3.500 pelanggan untuk penyaluran air bersih ke rumah-rumah warga.
"Target pelanggan ini untuk se-Kabupaten Batanghari. Otomatis total pelanggan di Kabupaten Batanghari menjadi 17 ribu pelanggan," ujarnya.
Untuk saat ini, Sidik melanjutkan, ada sekitar 52 persen jaringan cakupan pelayanan air bersih yang tersalur ke rumah-rumah warga di Kota Muara Bulian.
Baca: Lowongan Istri Atta Halilintar Dibuka Ibunda, Sumber Kekayaan Gen Halilintar Unlimited
Baca: Perkenalkan Ponsel Baru Flagship, Perbandingan Keunggulan Vivo V15 dan Xiaomi Mi 9, Sesuai Harga?
Sedangkan sisa yang belum tersambung itu, kata Sidik yakni di daerah perdesaan. Dimana membutuhkan bantuan dari pemerintah pusat dan provinsi untuk penyaluran jaringan air bersih.
"PDAM ini untuk pelayanan cakupan di perkotaan. Kalau di perdesaan untuk saat ini dibantu oleh Dinas PUPR Kabupaten Batanghari dengan pemasangan pipa dan sumur bor ke setiap desa. Kemudian pengelolaannya diserahkan ke pemerintah desa," jelasnya.
Baca: Pria Ini Dikelilingi 4 Istri Cantik Hidup Rukun: Istri Tertua Bikin Pengakuan Mengejutkan
Baca: Seorang Legenda Musik Dilaporkan Lakukan Kekerasan Seksual di Sebuah Toilet Hotel
Baca: Serunya Kisah 5 Wanita yang Menyamar Sebagai Pria: Bahkan Ada yang Jadi Bajak Laut
Dia menambahkan, penambahan jaringan itu bakal direalisasikan April mendatang. "Sekarang tinggal proses tender saja dari pemprov," pungkasnya. (*)