Jalan Rigid Beton Patunas Senilai Rp 6,7 Milyar Mulai Rusak, Kasintel Kejari: Kita Tak Dilibatkan

Peningkatan struktur Jalan Patunas, Kecamatan Tungkal Ilir Kabupaten Tanjung Jabung Barat dinilai sebagai proyek gagal.

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Nani Rachmaini
tribunjambi/darwin sijabat
Tim BPKP Provinsi Jambi beberapa waktu lalu melakukan pengambilan sampel rigid beton jalan patunas Kuala Tungkal untuk dilakukan pengujian laboratorium. 

Terkait dengan realisasi anggaran kita mempertanyakan keberadaan TP4D yang waktu realisasi anggaran sekitar desember akhir diawal januari 2019.

"Yang kita tanya kehadiran TP4D di sana untuk realisasi anggaran atau termen sebesar 97 persen. Sementara kondisi jalan sudah mengalami kerusakan," ungkap Syahril.

Seharusnya sebut Syahril, TP4D merekomendasikan jalan tersebut tidak layak ditermenkan.

" Kita sebut produk gagal. Kita pertanyakan peran TP4D disini selaku lembaga yang dipercaya untuk melakukan penegakan hukum," pinta Syahril.

Terpisah Kasi Intelijen Kejari Tanjung Jabung Barat Ahmad Zulkarnain selaku ketua TP4D Kejari Tanjung Jabung Barat ketika dikonfirmasi sejauh mana pengawasan yang dilakukan terhadap peningkatan struktur jalan patunas mengatakan, Dinas terkait tidak melibatkan Kejaksaan dalam hal pengawasan.

" Kita tidak pernah menerima pemberitahuan dari dinas terkait sehubungan pembangunan jalan patunas," beber Kasi Intelijen singkat.

Sementara itu Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Tanjab Barat Arif Sambudi belum bisa dimintai keterangan. Ketika ditelpon Arif mengatakan sedang memdampingi BPK ke Tungkal Ulu.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved