Pemilih Mellenial Posisi Teratas, KPU Gandeng Relawan Demokrasi, Targetkan 77,5 Persen Partisipasi
Untuk itu KPU sudah melaksanakan langkah dan upaya dengan perekrutan relawan demokrasi sebanyak 55 orang.
Penulis: Wahyu Herliyanto | Editor: Deni Satria Budi
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Wahyu Herliyanto
TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Sebanyak 197.503 daftar pemilih tetap (DPT) yang ada di Kabupaten Sarolangun terdiri dari 100.007 pemilih laki-laki dan 97.496 pemilih perempuan. DPT tersebut tersebar di 10 kecamatan, 158 desa dan 875 tempat pemungutan suara (TPS).
Jika diklasifikasikan pemilih ke dalam golong umur, maka pemilih millenial yang merupakan peringkat teratas yaitu pemilih mellenial yang berumur 21-30 tahun dengan persentasi 51.745 persen. Disusul pemilih yang berumur 31-40 dengan persentasi 50.718 persen. Kemudian diperingkat ketiga di usia 41-50.
Baca: Viral Video Siswa SMP di Gresik Bentak-bentak dan Tantang Duel Gurunya
Baca: Danjen Kopassus Kaget Bukan Main Panglima TNI yang Sedang Marah Banting Baret Merah Dihadapannya
Baca: Diam-diam Putri Ustaz Yusuf Mansyur Koleksi Tas Mewah, Dua Ini Harganya Puluhan Juta
Baca: VIDEO: Fahrul Amin, Bocah Tunanetra Hafal Al Quran 30 Juz
Ketua KPUD Sarolangun M Fakhri mengatakan, untuk meningkatkan partisipasi pemilih khususnya di kalangan millenial, pihaknya telah diberi amanat dari KPU RI bahwa ada 77.5 persen untuk meningkatkan partisipasi pemilih pada Pileg dan Pilpres.
Untuk itu KPU sudah melaksanakan langkah dan upaya dengan perekrutan relawan demokrasi sebanyak 55 orang. Terbagi dari 11 basis antara lain pemilih pemula, pemilih perempuan, pemilih disabilitas, pemilih khusus dan masih banyak lagi .
Baca: Motornya Dipreteli, Warganet Saran Putusin, Pacar Adi Saputra Malah Ingatkan Soal Rencana Menikah
Baca: Bukti Dugaan Kebersamaan Reino Barack dan Syahrini di Kediaman Reino, Dari Jendela Hingga Kursi
Baca: 40 Ucapan Selamat Hari Valentine 2019, Cocok Jadi Status di Medsos, Persembahan Untuk yang Terkasih
Semua relawan demokrasi Itu akan menyebar ke masyarakat untuk menyampaikan informasi, mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya pada tanggal 17 april 2019 nanti.
Lebih lanjut dikatakan Fakhri, bukan hanya itu saja KPU akan turun ke masyarakat untuk sosialisasi baik disisi keagamaan, sosial, berbagai ormas dan pemilih pemula.
"Semua kita targetkan untuk partisipasi ini Target kita 77 .5 persen," katanya.(*)
