Padang Heboh dengan Sate Daging Babi, Penjual Langsung Buang Tusuk Sate ke Got saat Digerebek

Di Padang tersiar kabar menghebohkan soal pedagang sate dengan menggunakan daging babi.

Editor: Andreas Eko Prasetyo
Tribun Padang/Riki Suardi
Satuan Pol PP Kota Padang bersama Dinas Kesehatan, dan Dinas Perdagangan, mengamankan daging sate yang diduga daging babi di kawasan Simpang Haru, Kecamatan Padang Timur, Kota Padang, Selasa (29/1/2019) sore. 

Selain itu, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Polresta Padang, terkait kasus ini.

Baca Juga:

Apresiasi Seni di Ponpes An Nur Desa Tangkit, Upaya Menggali Bakat Para Santri

Absens Retina Mata di Pemkab Kerinci, Bupati Bisa Pantau Langsung dari Ruang Kerja

Satu Keluarga yang Tinggal di Gang Sempit Ini Punya Mobil Mewah: Ternyata Ini yang Terjadi

Foto Syur Vanessa Angel Dibahas Lagi Oleh Sang Kekasih, Sosok Artis Ini Disebut Bibi yang Ambil Foto

“Kita sudah koordinasi, nanti kita limpahkan ke Polresta Padang,” ujarnya sebagaimana diberitakan Harian Singgalang di situs onlinenya.

Pedagang Sate Daging Babi merasa tertipu

Pedagang sate di kawasan Simpang Haru, Padang Timur yang d‎iamankan petugas Dinas Perdagangan Padang bersama tim gabungan, Selasa (29/1) memberikan pengakuan berbeda.

Pedagang berinisial E itu mengaku tertipu dengan penjual daging tempat ia membeli daging untuk jualan sate.

“Saya juga merasa tertipu dengan penjual daging ini. Karena saya tidak mengetahui kalau ini daging babi. Saya bersama anak dan cucu ikut memakan daging ini,” katanya.

Dia mengatakan baru mengganti langganan pada dua pekan lalu.

Sebelumnya, dia tidak membeli daging di kawasan Padang Selatan.

“Saya Islam. Tidak mungkin menjual daging babi,” katanya membela diri sebagaimana dikutip dari Harian Singgalang.

Tatkala Jet Tempur AS Kekurangan Bom, Mereka Gunakan Toilet Bekas Serang Vietnam, Konyol Tapi Nyata

Kasus DBD di Kabupaten Muarojambi Meningkat, Waspada Sungai Gelam

Didikan Mengerikan Marinir TNI AL, Saat Tidur Dibangunkan dengan Dentuman Granat & Rentetan AK-47

Cabang Sate KMS yang Asli

Pedagang sate yang menjual sate daging babi dan meresahkan warga Kota Padang itu, menggunakan merk terkenal pedagang sate di Padang.

Gerobak satenya menggunakan merk KMS.

Terkait penggunaan nama itu, pemilik merek KMS memberikan klarifikasi seperti diunggah akun instagram INfo Sumbar, bahwa merk dagang KMS sudah didaftarkan ke HAKI pada 16 Desember 2010.

Dalam sertifikat yang terdaftar di Kementerian Hukum dan Hak Azazi Manusia itu pemilik merk dagang sate KMS bernama Opetriani.

Dalam informasi yang diunggah akun INfo Sumbar di Instagram, Sate KMS asli yang terdaftar itu hanya ada di Siteba, Simpang Kalawi, Kawasan Permindo dan Jalan Patimura.

Baca Juga:

Modus Kejahatan di ATM, dan Tips Saat Kartu ATM Tertelan, Waspada Saat Anda Mengalami 5 Hal Ini

Nasib Vanessa Angel, Akan Ditahan dan Mendekam di Sel Penjara Karena Kasus Prostitusi Online

Daftar Caleg yang Dicoret dari DCT, Satu Masih Tunggu SK Parpol

Halaman
123
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved