Soekarno Masuk Daftar Pimpinan Negara yang Harus Dibunuh Amerika Serikat, CIA Disebut Jadi Dalangnya
Tidak pernah terbayangkan, negara yang kala itu baru merdeka membuat perhatian intelijen Amerika turun ke Indonesia
Maret Penerimaan CPNS, BKD Muarojambi Prioritaskan Formasi Guru
Ramalan Zodiak Mingguan 27 Januari-2 Februari 2019 - Asmara, Keuangan & Karir Zodiak
Parkir Sembarangan, Tiga Mobil Digembosi Petugas Dishub Kota Jambi
Ramalan Zodiak Selasa 29 Januari 2019 - Tetapkan Pilihan & Hadapi Konsekuensinya Pisces
Digigit Nyamuk Aedes Aegypti Satu Warga Tanjab Timur Meninggal
Meski begitu, Sukmawati Soekarnoputri sebagai anak Soekarno mengatakan kepada Fairfax Media Amerika harus meminta maaf kepada semua negara yang pernah mereka usik, termasuk Indonesia.
"Amerika seharusnya tidak hanya meminta maaf kepada Indonesia, Amerika harus meminta maaf kepada semua negara yang mereka ganggu, jika mereka mau mengakuinya," kata Sukmawati pada tahun 2007 lalu.
"Mereka tidak pernah mau mengakuinya, terutama CIA," tambahnya.

Sukmawati mengklaim CIA bertanggung jawab atas kerusuhan, pemberontakan dan kudeta di Asia, Afrika, dan Amerika Latin karena AS menentang Gerakan Non-Blok di mana Soekarno adalah pemrakarasanya.
"Soekarno telah diperingatkan oleh teman-temannya sebelum (pembentukan) Gerakan Non-Blok: 'Hati-hati, AS akan meluncurkan kudeta terhadap pemimpin negara yang tidak pro AS'," kata Sukmawati.
Sementara itu Sarjana PhD Donald Greenlees mengatakan ini bukan pertama kalinya dokumen telah dirilis berkaitan dengan rencana CIA untuk membunuh Soekarno.
"Saya ingin tahu identitas 'aset' CIA. Saya berasumsi bahwa itu terkubur dalam arsip di suatu tempat," katanya.
Sniper Cantik Ini Membunuh 59 Prajurit, Tapi Shanina Tewas dengan Kondisi Menyedihkan
Mengonsumsi Mi Instan saat Diet bukan Pilihan yang Tepat, Salah-salah Malah Tambah Gemuk
Kades di Tanjab Timur Tunggu Kenaikan Gaji Perangkat Desa
GALERI FOTO: 20 Foto Ini Diperoleh Tanpa Terduga Momennya, Hasilnya Bikin Takjub
Sakib Award 2018, Kabupaten Sarolangun Raih Nilai B
Greenlees mengatakan ada upaya pembunuhan terhadap Soekarno.
"Soekarno Pun adalah sosok yang memecah-belah. Dia punya musuh di rumah. Tetapi masih belum jelas apakah upaya pembunuhan itu hanya kebetulan, apakah orang yang dibina oleh CIA bertindak sendiri, atau apakah beberapa orang di CIA adalah agen ganda," tutup Greenles
///
Bapak Proklamasi yang Bawa Indonesia Merdeka

Soekarno adalah pemimpin perjuangan negaranya demi kemerdekaan dari Belanda .
Dikutip dari Wikipedia, Dia adalah pemimpin terkemuka gerakan nasionalis Indonesia selama periode kolonial Belanda, dan menghabiskan lebih dari satu dekade di bawah penahanan Belanda sampai dibebaskan oleh pasukan Jepang yang menyerang.
Soekarno dan rekan-rekan nasionalisnya berkolaborasi untuk mengumpulkan dukungan bagi upaya perang Jepang dari penduduk, dengan imbalan bantuan Jepang dalam menyebarkan ide-ide nasionalis.
Sarip Hilang, Pencarian Kerahkan Tim Gabungan TRC BPBD Tebo, TNI, Polisi Hingga Warga
Sudah Niat Mangsa Adik Kandung Sendiri, NA Tarik & Baringkan MD di Kebun Berikut 4 Kasus yang Sama
Apa Bahaya Tabloid Indonesia Barokah Hingga Diawasi Bawaslu dan PT Pos Menolak Mendistribusikan
Tampak Sudah Segar dan Bugar, Ustaz Arifin Ilham pun Berpose dengan 3 Istrinya Tercinta
Pemilu 2019 Semakin Dekat, KPU Ingatkan Warga Segera Urus Pindah Pilih