Kebakaran Kejutkan Warga Siak, Damkar: 'Masya Allah, SubhanAllah, Alquran di Ruangan Tak Terbakar'

Al Quran yang tak ikut terbakar pada kebakaran hebat di Siak membuat petugas pemadam kebakaran terkejut.

Editor: bandot
BPBD Siak Cluster V Tualang
Kebakaran ruangan Pramuka SMPN 3 Tualang, Rabu (23/1/2019). Alquran yang berada dalam ruangan tersebut tidak terbakar utuh. (BPBD Siak Cluster V Tualang) 

Namun, pihaknya menemukan hal mengejutkan.

Beberapa Alquran terlihat tidak dimakan api.

"Ada peristiwa ajaib yang membuat kami semua mengucapkan, Masya Allah, SubhanAllah, Alquran yang kami temukan di ruangan terbakar tidak dimakan api," kata dia.

Kebakaran ruangan Pramuka SMPN 3 Tualang, Rabu (23/1/2019). Alquran yang berada dalam ruangan tersebut tidak terbakar utuh. (BPBD Siak Cluster V Tualang)
Kebakaran ruangan Pramuka SMPN 3 Tualang, Rabu (23/1/2019). Alquran yang berada dalam ruangan tersebut tidak terbakar utuh. (BPBD Siak Cluster V Tualang) (BPBD Siak Cluster V Tualang)

Ia menambahkan, yang terbakar hanyalah ruangan Pramuka yang bersebelahan dengan ruang koperasi.

Di dalamnya ditemukan 6 Alquran yang tidak terbakar.

"Dua Alquran jejeran paling depan cuma terbakar kulit tepi dan sampulnya saja. Api tidak membakar sampai ke dalam tulisannya. sementara 4 Alquran lain yang ada di jejeran belakangnya tetap utuh," kata dia. (*)

Baca: Kondisi Terkini Ustaz Arifin Ilham, Selalu Diperdengarkan Murottal Al Quran di Rumah Sakit Penang

Baca: Subhanallah Napi Narkotika Habiskan Masa Tahanan Dengan Menulis Tangan Al Quran 30 juz

Artikel ini telah tayang di Tribunpekanbaru.com dengan judul Alquran Tak Terbakar,Padahal Kertas Lain Jadi Abu Saat Kebakaran SMPN 3 Tualang,Damkar Sebut Ajaib

Alquran dan Tasbih ini Masih Utuh Tak Terbakar

Peristiwa Alquran masih utuh walau kebakaran hebat terjadi sebelumnya juga pernah terjadi di Pangkal Pinang, Bangka.

Kamis (31/5/2018) jelang sahur, tepatnya Pukul 02.00 Wib, warga Kelurahan Pasar Padi dekat jembatan Trem Pangkalpinang berhamburan. Api melahap rumah warga hingga rata dengan tanah.

Ketua RT 02 RW 01 Kelurahan Pasir Padi, M. Riyandi menyatakan sebanyak 11 rumah dilalap api pada kebakaran di kawasan pemukiman dekat Jembatan Jalan Trem, Pangkalpinang.

"Ada 11 rumah. 13 KK (kepala keluarga), sekitar 40-an jiwa yang jadi korban," kata Riyandi ditemui di lokasi kebakaran.

 
Dia mengatakan, kebakaran terjadi sekitar pukul 02.00 dini hari.

Api diduga berasal dari rumah kontrak kosong yang berada di kawasan ini.

"Di sini rumah panggung semua, rumah papan, semi permanen," kata dia.

Ratusan warga masih berkumpul menyaksikan puing-puing kebakaran.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved