Bebas 2 Hari Lagi, Ternyata Ini Alasan Ahok Ingin di Panggil BTP Hingga Menikah 15 Februari 2019

Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau yang dikenal dengan nama Ahok akan bebas murni pada 24 Januari mendatang.

Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
Instagram/Basukibtp
Basuki Tjahaja Purnama (BTP) atau Ahok 

TRIBUNJAMBI.COM - Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau yang dikenal dengan nama Ahok akan bebas murni pada 24 Januari mendatang.

Setelah bebas nanti, dia berharap tak lagi dipanggil dengan nama Ahok. Dia ingin dipanggil dengan nama BTP yang tak lain merupakan singkatan dari namanya.

Ahok menyampaikan harapannya itu lewat surat yang dia tulis di Rutan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, sepekan sebelum bebas, yakni Kamis (17/1/2019).

"Saya keluar dari sini (Rutan Mako Brimob) dengan harapan panggil saya BTP bukan Ahok," tulis dia.

Melalui surat itu, Ahok mengaku banyak belajar menguasai dirinya selama ditahan di Rutan Mako Brimob. Dia pun bersyukur bisa ditahan di sana selama hampir dua tahun.

Baca: Awal Tahun 2019, Tiga Fenomena Langit Bulan Purnama Siap Menyapa, Catat Tanggalnya

Baca: Begini Alasan Maruf Amin Pilih Menjadi Calon Wakil Presiden dan Mendukung Jokowi di Pilpres 2019

Baca: Update Puting Beliung di Tuban, 42 Unit Rumah Rusak Ringan dan Berat, Kerugian Hingga Segini

"Saya di sini belajar menguasai diri seumur hidup saya," kata Ahok.

Pembelajaran selama di Rutan Mako Brimob rupanya menjadi alasan Ahok ingin dipanggil BTP

Salah satu anggota Tim BTP, Ima Mahdiah, menyampaikan, Ahok berharap dipanggil BTP karena dia sudah banyak belajar menguasai dirinya selama menjalani hukuman pidana. Ahok menjadi sosok yang "baru" setelah bebas nanti.

"Betul (karena sudah belajar menguasai diri), sudah menjadi baru, he-he-he," kata Ima.

Adapun Ahok ditahan di Rutan Mako Brimob sejak 9 Mei 2017. Dia divonis dua tahun penjara dalam kasus penodaan agama.

Selama ditahan, Ahok mendapatkan tiga kali remisi dengan total pengurangan masa tahanan 3 bulan 15 hari. Karena itu, dia akan bebas murni tiga hari lagi.

Baca: Hasil Genoa Vs AC Milan Liga Italia Serie A Pekan ke 20, AC Milan Raih Poin Penuh, Skor 0-2

Baca: Lisa BLACKPINK Miliki 13 Juta Followers, Foto Ini yang Paling Banyak Dikomentari, Posenya Bikin

Baca: Tarif Kencan Bukan Rp 80 Juta, Ternyata Segini yang Diminta Vanessa Angel untuk Sekali Ngamar

Setelah Bebas, Ahok Bakal Menikahi Wanita Ini

Ahok Pasti Nikahi Bripda Puput Setelah Bebas 24 Januari 2019, Polri Belum Terima Surat Permohonan Nikah.

Kepastian mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok Menikahi anggota Polri Brida Puput Nastiti Devi diungkap Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi, Senin (21/1/2019).

Pras memastikan Ahok bakal menikah dan calon mempelai perempuannya adalah Bripda Puput saat dia menjenguknya Minggu lalu di Rutan Mako Brimob Depok.

Menurut Pras, keinginan untuk menikahi Bripda Puput Nastiti Devi keluar dari mulut Ahok saat ia ngobrol santai sambil memakan durian pesanan khususnya.

"Bercandanya Pak Ahok itu, tapi pasti sama dia (Puput) kok. Kata dia (Ahok) tanggal 15, nah yang dekat-dekat sama hari Valentine kan Februari, terus saya cetus 15 apa? Februari? Ahok bilang bisa jadi," ujar Pras saat dihubungi Warta Kota, Senin (21/1/2019).

Ahok dan Bripda Puput Nastiti Devi
Ahok dan Bripda Puput Nastiti Devi ()

Ia juga mengaku Ahok meminta untuk menjadi saksi di acara pernikahannya nanti. Meskipun ia belum bisa memastikan akan menikah di Jakarta atau di Jawa Timur tempat asal orang tua Bripda Puput.

"Tapi serius dia (Ahok) bilang 'nanti lu Pras, nyaksiin gue kawin ya. Nyaksiin loh' di Jakarta atau enggak Jawa Timur," ungkap Pras mengutip ulang pembicaraannya dengan Ahok.

Baca: Pesawat Silk Air Menghujam ke Sungai Musi, Hancur Berkeping: Ternyata Pilotnya Diterpa Masalah Ini

Baca: Kabar Gembira, Bioskop Cinema XXI Dibuka di Jamtos Awal Maret

Namun Pras enggan mengomentari terkait restu dari keluarga kedua belah pihak, yang pasti sebagai sehabat ia mendukung yang terbaik untuk sahabatnya.

"Masalah setuju atau enggak dari keluarga ya gak ngerti lah, sebagai teman ya mensupport saja yang terbaik buat Ahok," ungkap Pras.

Sementara itu, Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Mohammad Iqbal, mengaku pihaknya belum menerima surat permohonan pernikahan dari Bripda Puput Nastiti Devi dengan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Iqbal mengungkapkan kabar pernikahan keduanya masih simpang siur.

"Ini masih simpang siur. Polri sampai sekarang belum menerima secara resmi surat permohonan dari Bripda P," ujar Iqbal di Mabes Polri, Jln Trunojoyo, Jakarta Selatan, Senin (21/1/2019).

Berdasarkan peraturan, jika anggota Polri mau menikah harus mengirim surat permohonan ke setiap atasan di satuan unit.

Hal itu dilakukan tak lain guna menghindari sesuatu yang dapat mencoreng nama kesatuan.

"Tujuannya jangan sampai ada hal yang di kemudian hari merugikan institusi kepolisian," jelas Iqbal.

Seusai surat permohonan diajukan, kemudian pimpinan tiap satuan kerja menggelar rapat guna memutus apakah tidak ada hal yang akan mengganjal ke depannya.

Iqbal menjelaskan bisa saja pengajuannya ditolak bila rentan masalah ke depannya.

"Ada sidang nikah di institusi kepolisian itu sendiri di Satkernya. Kalau tidak salah paling cepat sebulan," jelas Iqbal.

Seperti diketahui, Ahok dikabarkan akan melangsungkan pernikahan dengan Bripda Puput pada 15 Februari 2019 usai bebas pada 24 Januari 2019.

Rencana pernikahan Ahok dan Bripda Puput Nastiti Devi selepas bebas dari penjara atau tepatnya pada 15 Februari 2019, kali pertama diungkapkan oleh Ketua DPRD DKI Jakarta sekaligus sahabat Ahok, Parsetio Edi Marsudi. Kini Ketua RT ikut berkomentar.

Prasetio mengaku kabar baik itu disampaikan saat ia membesuk Ahok di Rutan Mako Brimob beberapa pekan lalu.

Bahkan, Prasetyo mengaku bersama mantan Wakil Gubenur DKI Jakarta Djaropt Saiful Hidayat akan menjadi saksi pernikahan Ahok nanti.

Baca: Semakin Simpang Siur Usai Wiranto Kasih Pernyataan, Pihak Keluarga Abu Bakar Baasyir Beri Tanggapan

Adapun acara pernikahan Ahok ini akan berlangsung secara tertutup atau privat. Hanya keluarga besar dan sahabat yang diundang untuk hadir.

Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat berfoto bersama warga sebelum meninggalkan Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (13/10/2017). Ini merupakan hari terakhir Djarot berkantor di Balai Kota(KOMPAS.com/NURSITA SARI)
Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat berfoto bersama warga sebelum meninggalkan Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (13/10/2017). Ini merupakan hari terakhir Djarot berkantor di Balai Kota(KOMPAS.com/NURSITA SARI) ()

"Kebetulan, saya dan Pak Djarot yang akan jadi saksi," aku Prasetio.

Prasetio tidak menyebut siapa perempuan yang akan dinikahi Ahok. Namun, saat kali pertama kabar Ahok akan menikah pascaca-bercerai dari Veronica Tan, Prasetyo menyebutkan sosok perempuan yang mampu merebut hati Ahok adalah Bripda Puput Nastiti Devi.

Rumah Aiptu Teguh Sriyono (50), ayahanda Bripda Puput Nastiti Devi di kawasan Cimanggis, Depok, Jawa Barat, ramai didatangi awak media, Sabtu (19/1/2019).

Dikutip GridHot.ID dari Tribunnews, Teguh Sriyono, harus selalu siap melayani pertanyaan wartawan tentang rencana pernikahan putrinya dengan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Adapun kabar pernikahan Bripda Puput dengan Ahok akan dihelat pada 15 Febuari 2019.

"Sampai sekarang udah banyak yang samperin saya, wartawan ya nanyain tentang si Puput ke saya," kata Teguh saat ditemui di rumahnya.

Teguh hanya bisa memberikan jawaban yang sama atas pertanyaan-pertanyaan itu.

"Jawabannya ya sama aja, nanti saja ya dengan Puput nya langsung," kata dia.

Teguh belum bisa memberikan pernyataan perihal rencana pernikahan putrinya dengan Ahok sebagaimana diungkapkan Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetio Edi Marsudi.

"Nanti saja sama Puput ya," imbuhnya.

Baca: Pesawat Silk Air Menghujam ke Sungai Musi, Hancur Berkeping: Ternyata Pilotnya Diterpa Masalah Ini

Awak media kemudian mencoba mengonfirmasi perihal rencana pernikahan Ahok dengan Bripda Puput kepada Ketua RT tempat tinggal Puput, Nur Cahyono.

Cahyono menepis kabar rencana pernikahan warganya itu.

Sebab, hingga saat ini dia belum menerima surat N1 (surat keterangan untuk menikah), N2 (surat keterangan asal usul), serta surat N4 (surat keterangan orang tua) yang merupakan salah syarat melangsungkan pernikahkan dari pihak keluarga Puput.

"Harus ada surat N1, N2, dan N4, apalagi Puput seorang polisi harus ada surat izin juga dari Polda, kalau polisi kan harus ada izin dari komandannya dulu, ini saja enggak ada, belum masuk surat satu pun," ujarnya.

Cahyono pun mengaku tidak mengetahui kabar rencana pernikahan Bripda Puput dengan Ahok.

Apalagi, selama ini Bripda Puput di mata tetangganya dikenal sebagai pribadi yang tertutup.

"Ketemu Puput juga jarang-jarang, terlihat tertutup orangnya," ujarnya.

Bripda Puput merupakan perempuan kelahiran Nganjuk, Jawa Timur, 1997. Namun, dia bersama adiknya tumbuh besar di Depok, Jawa Barat.

"Asli sini orang sini, ya dia ( Bripda Puput) baik sih jarang ketemu tapi saya. Tapi, sama orang tuanya bukan kenal lagi, saya kenal banget malah," ungkap Cahyono.

Dari data yang dimilikinya, Bripda Puput tercatat merupakan anak sulung dari dua bersaudara.

Tidak hanya Bripda Puput yang berparas cantik, Cahyono menilai adik Bripda Puput yang bernama Bagas juga berparas rupawan.

"Dua bersaudara mereka, setahu saya Puput anak pertama, adiknya anak kedua masih SMA, ganteng adiknya, Bagas namanya, sekolahnya dekat Kalisari," ujarnya.

"Mereka sosialisasi kok, keluarganya ya. Ayahnya polisi, tapi ibunya biasa kok, ibu rumah tangga," kata Cahyono perihal orang tua Puput.

Sahabat Ahok, Addie MS bahkan mengaku sudah mengenal secara pribadi Bripda Puput Nastiti Devi.

Karena sudah mengenal, Addie MS bahkan membongkar sifat asli Bripda Puput Nastiti Devi yang khas perempuan Jawa.

"Beliau pernah bergurau, nggak spesifik tapi kita tahu," ungkap suami Memes ini seperti yang dikutip dari tayangan di Youtube Trans 7 pada Sabtu (19/01/2019).

"Di antara teman-teman dekat kita udah nangkep, untuk ngomongin lebih serius males," imbuhnya.

Addi MS juga menuturkan bahwa dirinya sudah mengenal Bripda Puput Nastiti Devi sejak menjadi ajudan Veronica Tan.

"Saya kenal, karena dulu kan kalau mau menghubungi Bu Vero kan paling gampang dari Puput," terangnya.

Menurut Addie MS, sosok Bripsa Puput Nastiti Devi merupakan sosok yang baik hati dan rajin.

Di mata Addie MS, Bripda Puput Nastiti Devi juga merupakan sosok yang memiliki sifat khas perempuan Jawa.

"Sepintas ya baik ya, kalau kata orang Jawa ngajeni, selalu bersikap gitu, melihat kiri-kanan, kurang apa, apa yang bisa dilakuin," tutur Addie MS menilai sifat asli Bripda Puput Nastiti Devi.

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved