Hasil Seleksi Sudah Ada Tiga Desain Terbaik Lambang Pemkab Merangin, Ini Alasan Belum diumumkan

Laporan Wartawan Tribunjambi Muzakkir

TRIBUNJAMBI.COM, BANGKO -- Meski hasil sayembara lambang Pemkab Merangin sudah menemukan tiga karya terbaik, namun hingga saat ini panitia penyelenggara belum mengumumkan hasilnya.

Informasi yang dihimpun, dari 33 karya yang masuk kepanitia, saat ini dewan juri sudah menyerahkan tiga karya terbaik.

"Kabarnya sudah lama dewan jurinya nyerahin karya itu, tapi entah kenapa belum diumumkan," kata satu diantara panita.

Karya-karya tersebut terakhir diserahkan oleh yang bersangkutan pada 18 Desember lalu.

Rencana, pada malam puncak HUT Kabupaten Merangin, pemenang sayembara itu sudah diumumkan, namun hingga kini belum diumumkan. 

Baca: Aturan Pacaran Ala Anggota TNI, Komandan Tentukan Jodoh, Dilarang Lakukan Hal Ini Atau Babak Belur

Baca: Daftar 10 Idol K-pop Terkaya, Ada Bae Suzy Hingga G-Dragon, Miliki Uang Capai Ratusan Miliar Rupiah

Baca: Fakta Kuburan Dibongkar Paksa Gara-gara Beda Pilihan Caleg di Gorontalo, Makam Bayi 1 Tahun Dipindah

Baca: Jadwal tottenham Hotspur Vs Manchester United Liga Inggris Malam Ini, Laga Big Match Pekan ke-22

Peserta yang mengikuti sayembara itu bertanya-tanya, sebab jadwal pengumuman tersebut sudah sangat molor.

"Kita mau tau juga siapa pemenangnya. Ada nama kita gak disana," kata peserta.

Untuk diketahui, Pemerintah Kabupaten Merangin berencana mengganti lambang daerah Kabupaten Merangin.

Penggantian itu sudah dipertimbangkan secara matang, sebab lambang yang saat ini digunakan sudah tidak sesuai lagi dengan kondisi Kabupaten Merangin.

Lambang yang digunakan saat ini, juga merupakan lambang dari Kabupaten Sarko (Sarolangun Bangko).

Artinya, lambang ini ketika Kabupaten Merangin masih bergabung dengan Sarolangun.

Padahal dua kabupaten ini sudah lama dimekarkan.

Bupati Merangin Al Haris mengatakan, desain lambang daerah yang akan diikutkan peserta harus memiliki KTP, kartu pelajar atau kartu mahasiswa, harus mencerminkan ideologi bangsa, kebudayaan, adat istiadat daerah Kabupaten Merangin.

Karya itu juga harus mampu memberikan motivasi dan semangat kepada seluruh masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Merangin, dalam memberdayakan masyarakat serta bersloko Tali Undang Tambang Teliti.

Tidak hanya itu jelas bupati, karya grafis itu juga harus mencerminkan semangat otonomi daerah dengan memperhatikan aspek demokrasi, keadilan, perbedaan, demokrasi dan kesatuan.

Peserta harus menjelaskan arti, simbol, warna, pada desain lambang daerah yang diikutkan. Penyajian lambang daerah yang diserahkan harus berwarna dalam bentuk hardcopy dan softcopy.

Untuk satu orang peserta hanya boleh menyampaikan satu karya desain lambang daerah. Tempat pendaftaran di Sekretariat Sayembara Lambang Daerah Pemkab Merangin di Bagian Pemerintahan Setda Merangin setiap hari kerja.

Nah, bagi pemenang sayembara nanti, Pemerintah Kabupaten Merangin akan menyiapkan hadiah uang tunai belasan juta rupiah.

"Total hadiah sernilai Rp 18 juta. Pemenang yang berhak merima hadiah untuk juara pertama, kedua dan ketiga," tuturnya. (*)