Disebut Dibayar Rp 15 Juta per Pekan untuk Endorse Kosmetik, Via Vallen Bantah, Kemurahan?

Belakangan terungkap besaran bayaran yang diterima pedangdut Via Vallen dalam kasus kosmetik ilegal.

Editor: Duanto AS
surabaya.tribunnews.com/mohammad romadoni
Via Vallen tiba di Gedung Subdit IV Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) Direktorat Kriminal Khusus Polda Jawa Timur 

Rofiq memaparkan pembayaran jasa endorse kosmetik ilegal yang diterima Via Vallen melalui tranfer bank. Ada juga diterima oleh pihak manajer artis.

"Jawaban dari yang bersangkutan (Via Vallen) menerima fee sekali endorse Rp 7 juta," pungkasnya.

Akui Pernah Pakai

Kasus penyebaran kosmetik oplosan dan ilegal hingga ke luar pulau jawa menyeret deretan artis papan atas. Via Vallen termasuk satu dari tujuh artis endorse yang menjadi bintang iklan produk kosmetik ilegal tersebut.

terkait hal itu, Maulidia Octavia atau Via Vallen diperiksa polisi sebagai saksi kasus kosmetik oplosan oleh penyidik Subdit IV Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) Ditrektorat Kriminal Khusus Polda Jatim.

Via Vallen mengatakan ia tidak menyangka kosmetik merek Derma Skin Care (DSC) yang memakai jasanya sebagai endorse adalah produk oplosan dan ilegal.

"Kalau tahu itu kosmetik ilegal pasti saya tidak mau kalau di-endorse," ucapnya di Mapolda Jatim, Kamis (20/12/2018).

Penyanyi cantik yang dikenal melalui lagu 'Sayang' ini bahkan pernah memakai produk kosmetik oplosan yang diberikan kepadanya secara gratis.

"Karena saya tidak tahu, ya jadi dulu itu pernah memakai produk itu (kosmetik oplosan) yang facial foam," ungkap Via Vallen.

Via mengaku tertarik memakai produk kosmetik itu lantaran mempunyai kesamaan dengan kosmetik yang selama ini dipakainya.

"Baunya facial foam (Kosmetik ilegal) itu sama seperti yang biasanya saya pakai. Itupun saya pakai cuma sebentar," jelasnya.

Via Vallen tiba di Gedung Subdit IV Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) Direktorat Kriminal Khusus Polda Jawa Timur.

Penyanyi yang memiliki fans berjuluk Vyanisty ini menambahkan sudah lama menerima endorse kosmetik ilegal.

"Tapi durasi endorse-nya cuma sebentar," pungkasnya.

Ngaku Enjoy

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved