Ratusan Nasabah Jiwasraya Tolak Pembayaran Lewat Skema Pembayaran Kontrak, Minta Kepastian
Forum Komunikasi Pemegang Polis Bancassurance Jiwasraya menolak opsi pembayaran skema roll over.
“Pembayaran nilai pokok kami jadwal ulang untuk satu tahun ke depan melalui roll over. Ini merupakan solusi yang baik, sambil menunggu hasil yang diperkirakan akan bisa dirasakan tahun depan,” tandas Hexana.
Meski sejumlah nasabah kecewa dengan sikap Jiwasraya, namun Hexana mengklaim telah memasilitasi keluhan nasabah dengan melakukan dialog bersama bank minta.
Baca: Penderitaan Pramugari Pesawat Garuda Woyla Sebelum Diselamatkan Kopassus, Begini Perlakuan Pembajak
Baca: Honorer Berpeluang Besar Jadi P3K, Ini Jumlah Gaji Menurut Menpan RB
Baca: Dugaan Pengaturan Skor Final AFF 2010, Oknum Malaysia: Kalau Ga Dimainkan, Ga Mungkin Menang
Baik itu diselesaikan dengan nasabah secara perorangan maupun kelompok kecil.
Sampai saat ini, ia merasa nasabah masih bersikap kooperatif dan percaya atas dukungan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk menjaga keberlangsung bisnis Jiwasraya.
“Kalau ada beberapa nasabah yang menempuh cara lain itu hak mereka, tapi kami mengimbau roll over adalah pilihan terbaik dan bunga yang digaransikan akan dibayar,” ungkapnya.
Jiwasraya juga telah membayarkan bunga jatuh tempo melalui skema roll over kepada nasabah. Bahkan, pembayaran tersebut, menurut dia, saat ini masih dalam kategori lancar.
Namun, ia tidak mau menjelaskan secara detil besaran nilai roll over yang telah dibayarkan kepada pemegang polis yang memilih opsi itu. Ia juga mengaku belum menerima informasi mengenai adanya protes dari Forum Pemegang Polis Bancassurance Jiwasraya. (*)
Baca: Angel Lelga Blak-blakan Beberkan Vicky Prasetyo yang Sebenarnya, Miliki Selingkuhan Tante Girang
Baca: Public Warning! Daftar 61 Obat Herbal dan Kosmetik Berbahaya Dirilis BPOM