Daftar Jenderal di Lingkaran Jokowi, Purnawirawan TNI dan Polisi Berpengaruh Kuat
Dalam pemerintahan, dibutuhkan orang-orang berkompeten yang teruji. Siap saja purnawirawan jenderal di lingkaran Jokowi?
Pria kelahiran 1957 ini pernah menjabat sebagai panglima TNI periode 2013-2015.
Moeldoko pernah menjabat sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Darat pada 2013, namun hanya tiga bulan saja.
Ini merupakan jabatan terpendek yang pernah terjadi sepanjang sejarah militer di Indonesia.
2. Agum Gumelar

Jenderal purnawirawa asal Tasikmalaya, Jawa Barat ini sempat maju pada Pilpres 2004 mendampingi Hamzah Haz yang diusung menjadi calon presiden.
Penahanan Habib Bahar bin Smith, Fadli Zon: Ancaman Demokrasi, Kezaliman yang Sempurna
Novanto Bertemu Zumi Zola di Lapas Sukamiskin, Ungkap Aktifitas Selama di Sel Tahanan
Lebih Kejam dari Sang Anak, Kelakuan Ayah Egianus Kogeya Pernah Bikin Berang Prabowo Gemparkan Dunia
Pada 2008, Agum Gumelar juga sempat dicalonkan menjadi Gubernur Jawa Barat, namun gagal.
Bersama Moeldoko, Jenderal TNI (Purn) Agum Gumelar dilantik mengisi posisi Wantimpres.
3. Wiranto

Jenderal Purnawirawan Wiranto saat ini menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polkuham).
Wiranto baru masuk ke kabinet Jokowi saat resafel jilid dua pada 2016.
Pada 2006, untuk memantapkan kariernya di dunia politik Wiranto membentuk sebuah partai bernama Partai Hanura.
4. Ryamizard Ryacudu

Jenderal purnawirawan ini pernah menjabat Menteri Pertahanan Republik Indonesia,
Pria kelahiran Palembang ini, pada pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono, sempat dicalonkan menjadi Panglima TNI.
Namun, itu gagal karena ia dianggap orang terdekat dari Megawati Soekarno Putri.