Pengemudi Ojek Online Menang Mobil, Begini Sejarah Mobil Mewah Mini Cooper hingga Berharga Fantastis

Pengemudi ojek online yang beruntung mendapatkan mobil mewah mini cooper, begini sejarah singkat mobil mewah mini cooper.

Penulis: Leonardus Yoga Wijanarko | Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
Mobil New Mini Cooper Countryman rakitan lokal terlihat di pabrik BMW Production Network 2, PT Gaya Motor, Jakarta Utara, Kamis (6/9/2018). Edisi pertama yang dirakit terdiri dari dua varian, yakni MINI Cooper Countryman dan New MINI Cooper S Countryman Sports.(KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG) 

Pada awalnya Mini dijual oleh Austin dan Morris, sebagai Austin Seven dan Morris Mini Minor.

Austin Seven berubah nama menjadi Austin Mini bulan Januari 1962 sampai akhirnya Mini menjadi merek sendiri pada tahun 1969.

Mini akhirnya dipasarkan lagi oleh Austin pada tahun 1980 dan pada tahun 1988 menjadi Rover Mini.

BMW mengakuisisi Grup Rover(dulunya British Leyland) tahun 1994, namun tetap memiliki hak untuk membuat mobil dengan merek MINI.

Empat fakta di balik keberuntungan Dedi mendapatkan mobil gaya klasik modern tersebut dari Harbolnas 2018.

1. Iseng

Dedi mengaku iseng mengikuti pembelian mobil Mini Cooper di Bukalapak.

Ia sudah pernah mengikuti program sejenis beberapa kali sebelumnya, namun tidak pernah mendapatkan apa yang ia inginkan.

"Awalnya saya mau klik handphone, tapi handphone enggak pernah dapat. Kali-kali mobil dapat. Saya klik yang mobil, yang intinya iseng enggak berharap besar," ujar Dedi.

Ia pun mencoba peruntungan ini dengan tidak berharap apa pun, karena peminat di luar dirinya yang pasti sangat banyak.

Baca: Tak Sadar Sedang Dikeker TNI, Kisah Petinggi OPM, kelly Kwalik yang Harus Bertempur dengan Yon 330

Baca: Angka Perceraian di Muarojambi Naik, Ini Alasan yang Mendominasi Gugatan yang Diajukan

2. Saldo sisa Rp 14.000

Dedi memutuskan untuk mencoba membeli Mini Cooper di Bukalapak pada Rabu (12/12/2018), karena sisa saldo Bukalapak-nya yang masih mencukupi untuk membelinya.

Ketika itu, Dedi memiliki Rp 14.000 sisa saldo di akunnya dan ia ingin menggunakannya untuk membeli barang yang bisa menunjang pekerjaannya.

Setelah ia memilih untuk membeli mobil tersebut, kemudian secara otomatis saldonya berkurang dan tersisa Rp 2.000.

3. Terbangun dini hari

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved