Tanda Kiamat yang Dipercaya 5 Agama yang Ada di Indonesia, 3 Tanda Sudah Muncul di Makkah
Tanda Kiamat yang Dipercaya 5 Agama yang Ada di Indonesia, 3 Tanda Sudah Muncul di Makkah
Dia adalah makhluk mengerikan yang membawa kehancuran pada dunia.
Baca Juga:
Tes SKB di Merangin Gunakan 2 Sekolah, Ini Jadwalnya
Kampanye Caleg Kurang Bergairah, Ini Kata Bawaslu Kota Jambi
Lebih dari 50 Formasi CPNS di Merangin Kosong
Dalam beberapa cerita, dajjal digambarkan sebagai makhluk bengis dan memiliki satu mata di wajahnya.
Setelah dajjal, tanda kiamat selanjutnya adalah munculnya bangsa Ya’juj dan Ma’juj. Bangsa ini akan membuat kekacauan di dunia ini secara perlahan-lahan.
Tanda terakhir dari datangnya kiamat menurut Islam adalah turunnya Nabi Isa As, terpecahnya bulan dan terdengarnya terompet sangkakala yang menandakan berakhir sudah kehidupan manusia di bumi.
2. Katolik
Dalam keyakinan Katolik, kiamat sudah berkali-kali diramalkan sejak ratusan hingga ribuan tahun yang lalu. Meski demikian, kedatangan kiamat masih terus menjadi rahasia hingga sekarang.
Para pengikut agama Katolik berkeyakinan bahwa kiamat akan segera datang apabila hal-hal mengerikan terus datang dan menghantam bumi tanpa ampun.
Ujian berat yang bertubi-tubi pada manusia adalah tanda bahwa bumi ini akan segera menemui ajalnya.
Kehancurkan kosmis, munculnya pemberontakan, perang, pengkhianatan gereja, dan lain sebagainya juga merupakan tanda nyata bahwa kiamat sudah siap melenyapkan bumi dan segala isi di dalamnya.
3. Buddha
Dalam pandangan agama Buddha, kiamat yang terjadi di dunia ini ditandai oleh lima kemerosotan.
Pertama adalah kemerosotan pada pandangan hidup manusia.
Jika bumi ini dipenuhi pandangan negatif, maka kiamat dipastikan akan segera datang. Kemerosotan selanjutnya ada pada hawa nafsu.
Baca Juga:
7 Daerah di Kota Jambi Ini, yang Paling Parah Terkena Banjir
6 Fakta Luka Modric Raih Ballon dOr 2018, Patahkan Dominasi Messi, Hingga Kakak Ronaldo Ngamuk
Bawaslu Provinsi Jambi, Minta KPU Coret Tiga Caleg, Ini Nama-namanya
Jika bumi ini sudah dipenuhi oleh manusia yang terobsesi dengan harta, tahta, dan nafsu berahi, kiamat sudah melambai-lambai dari kejauhan.
Tiga kemerosotan lain dari pandangan Agama Buddha adalah kemerosotan kondisi manusia mulai dari kesehatan fisik dan mental.
Kemerosotan jangka kehidupan manusia seperti banyak orang mati muda dan yang terakhir kemerosotan zaman dunia akibat bencana alam dan kerusakan permanen pada bumi.
4. Hindu
Dalam Hindu, kiamat bukanlah akhir dari segalanya. Dalam konsep kehidupan mereka, dunia ini memiliki siklus dari penciptaan hingga akhir zaman.
Setelah akhir zaman datang maka kehidupan baru akan dimulai lagi dari awal. Siklus kehidupan dari Hindu disebut dengan kalpas. Satu siklus dari kalpas berjalan selama 4,1-8,2 miliar tahun.
Sebelum akhir dari zaman tiba, pemeluk dari Hindu percaya akan kedatangan kalki.
Hampir sama dengan Agama Abrahamik yang mengenal adanya Imam Mahdi atau Messiah, dalam kiamat Hindu juga muncul seseorang pada hari penghabisan.
Dalam kepercayaan ini, kalki atau avatar terakhir Wisnu akan datang dalam wujud manusia berkuda putih.
5. Yahudi
Sebagai salah satu Agama Abrahamik yang ada di dunia ini, Yahudi juga memiliki konsep kiamat dalam ajaran mereka.
Menurut agama ini, kiamat akan terjadi jika dua tanda ini muncul.
Pertama adalah Mesianisme yang di dalamnya mencakup beberapa hal seperti pengumpulan orang yang telah terbuang, pembangunan bait suci, hingga kurban menggunakan binatang.
Tanda selanjutnya adalah Olam ha-Ba. Pada konsep ini dunia lama akan mengalami kehancuran oleh banyak sebab. Setelah itu dunia baru akan muncul dan membangkitkan semua manusia yang telah mengalami kematian.
Baca Juga:
Rasionalisasi Jumlah Tenaga Honorer, Pemkab Kerinci Akan Lakukan Tes
Nonton Live Streaming ILC tvOne Malam ini Pasca Reuni 212: Menakar Elektabiliitas Capres 2019
Pasca Banjir, Dinas Damkar Bersihkan Lumpur, Warga Mulai Bersih-bersih
Hingga hari ini kiamat belum datang meski tanda-tandanya sudah banyak bermunculan berdasarkan uraian di atas.(*)
IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:
NONTON JUGA VIDEO TERBARU KAMI DI YOUTUBE: