Uskup Agung Palembang Mgr Aloysius Sudarso SCJ 'Curhat', Menolak Jadi Uskup hingga Kehilangan 5 Kg

"Waktu pertama kali saya diminta jadi uskup, saya menolak. Saya sampai kirim permohonan, tapi permohonan ..." kata Mgr Aloysius Sudarso.

Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: Duanto AS
Tribun Jambi/Mareza Sutan AJ
Sekira 250 orang berkumpul di aula SD Xaverius I Jambi. Mereka mendengarkan bedah buku 'The Power of Menyerah', sebuah biografi Mgr Aloysius Sudarso SCJ, Minggu (2/11/2018). 

Dia menyampaikan, pada Maret 2019 mendatang, dia akan genap menjadi uskup selama 25 tahun.

"Waktu pertama kali saya diminta jadi uskup, saya menolak. Saya sampai kirim permohonan, tapi permohonan saya ditolak. Bayangkan, gara-gara itu saya turun 5 Kg," kenangnya, yang disambut tawa pendengar.

Dia menceritakan, dari sanalah akhirnya menyerah dan menerima ketentuan Tuhan. Menurutnya, iman membutuhkan penyerahan.

"Menyerah adalah sebuah syarat bagi saya untuk menguatkan iman. Saya mengalami penyerahan itu, adalah penyerahan iman. Kita hidup butuh menyerah, mati pun kita berarti menyerah," terangnya.

Dalam acara yang berlangsung sejak pukul 17.00 WIB hingga sekitar 20.30 WIB itu, satu di antara panitia, Erni Sipayung, kepada Tribunjambi.com menyampaikan, acara ini sebagai sarana pembelajaran rohani kepada Uskup Agung Palembang, Aloysius Sudarso.

Dia berharap kegiatan itu dapat memberi pemahaman rohani.

"Harapan kita lebih kepada umat. Di sini kita berharap agar umat memahami maksud dari menyerah itu. Menyerahlah pada kehendak Tuhan, jangan melawan. Tinggal kita nikmati jalannya," tutupnya.

Baca: Pramugari AirAsia Ini Diburu Netizen Gara-gara Parasnya Seperti Ini

Baca: Garuda Indonesia Vintage Flight Experience Hadir 7-17 Desember 2018, Pramugari Bernuansa Vintage

Baca: Perubahan Seragam Pramugari Garuda Indonesia, dari 1949 hingga Saat Ini, Mana yang Paling Keren?

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved