Zulkifli Nurdin Meninggal Dunia
Zulkifli Nurdin Meninggal Dunia, Warganet Kenang Jasa-jasanya Semasa Menjabat Gubernur
Dia mengatakan almarhum Zulkifli Nurdin meninggal karena komplikasi penyakit yang dideritanya yakni penyakit diabetes.
Penulis: Nani Rachmaini | Editor: Nani Rachmaini
Dia bahkan sesenggukan dan berlinang air mata saat mengisahkan kebaikan Zulkifli Nurdin dan Harmina Djojar yang didapatkannya. Zulkifli Nurdin wafat, Rabu malam.
Zumi Zola menceritakan, saat dia sekolah, kedua orang tuanya berpisah. Zumi Zola tinggal bersama ibunya.
Zumi Zola bersyukur ayahnya Zulkiflu Nurdin yang juga mantan Gubernur Jambi dua periode, tetap mendukung segala kebutuhan materinya.
"Boleh dikata saya walau hidup dengan ayah ibu yang terpisah, namun tetap diberikan kemanjaan oleh orang tua saya," ujar Zumi Zola.
Zumi Zola pun memutuskan terjun dalam dunia hiburan dengan menjadi artis. Zumi menilai keputusannya menjadi artis bukan langkah yang buruk.
Menurut Zumi Zola pekerjaan sebagai artis memberikan penghasilan yang lebih dari cukup.
"Karena saya ingin dan selalu berusaha untuk tidak membebani ayah dan ibu saya," kata Zumi Zola.
Saat itu, kata Zumi Zola, dirinya sudah bisa mengumpulkan uang. Uang itu digunakan untuk membeli apartemen, rumah, dan tanah.
Namun, Zulkifli Nurdin tetap merasa bertanggung jawab untuk mendukung Zumi menempuh pendidikan tinggi. Hal itu membuatnya harus berhenti dari dunia hiburan.
Zulkifli Nurdin (di lingkaran) dan Zumi Zola (tribunjambi.com)
"Dengan menyekolahkan saya ke luar negeri, yaitu negara Inggris," ujarnya.
Sekembalinya dari Inggris, Zumi mengaku didorong ayahnya yang saat itu sudah tak lagi menjabat Gubernur Jambi untuk terjun ke dunia politik dan bergabung ke partai politik.
"Sehingga saya akhirnya bisa terpilih menjadi kepala daerah yaitu Kabupaten Tanjung Jabung Timur," kata Zumi Zola.
"Beberapa tahun saya menjabat, saya pun didukung pula untuk mengikuti Pilkada Gubernur Provinsi Jambi pada tahun 2015, sehingga akhirnya saya terpilih dan dilantik pada bulan Februari 2016," lanjut Zumi Zola.
Kisah itu disampaikan Zumi Zola saat membacakan nota pembelaan atau pledoi di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (22/11/2018).
