Kasus Penganiayaan

Polisi Datangi Kamar Hotel, Setelah Dapat Telepon dari OTK yang Dengar Tangisan Bayi

Seorang ayah diduga telah menyiksa bayinya yang masih berusia 1 tahun dengan menutup mata dan mulutnya dengan lem perekat yang kuat,

Penulis: Fifi Suryani | Editor: Fifi Suryani
Net
Ilustrasi: kekerasan pada anak. 

TRIBUNJAMBI.COM - Seorang ayah diduga telah menyiksa bayinya yang masih berusia 1 tahun dengan menutup mata dan mulutnya dengan lem perekat yang kuat, karena anaknya tidak berhenti menangis.

Pihak berwenang menemukan bayi itu berada di tumpukan bantal dan selimut di kamar hotel setelah mendapat telepon dari orang yang tidak dikenal ke tempat kejadian.

Tersangka juga diduga memukul bayi perempuan itu, namun kemudian melarikan diri sebelum pihak kepolisian sampai ke lokasi.

Baca: Janin Sudah Bisa Menangis Sejak dalam Rahim, Kenali Penyebab dan Hal yang Harus Dihindari

Menurut Departemen Kepolisian Odessa, tersangka Johnnie, 29, ditangkap pada hari Senin atas tuduhan penganiayaan anak-anak hingga menyebabkan luka parah pada tubuh.

Dokumen di pengadilan juga mengklaim bahwa tersangka telah mencekik dan meninju bayi tersebut, sebelum mengoleskan lem perekat yang kuat di wajah korban.

Peganiayaan pada bocah berusia 3 tahun juga ditemukan di balkon tertutup sebuah rumah di distrik Hsinchu. Ia ditemukan dalam keadaan telanjang dan kelaparan, diduga ia adalah korban penganiayaan ayahnya.

Menurut laporan media setempat, bocah laki-laki itu tampak lesu dan kurus ketika ibunya menemukannya pada Sabtu sore. Kondisi tangannya terikat dan tubuhnya penuh memar dan luka di mata kirinya.

Ketika ibunya memotong tali yang digunakan untuk mengikat tangan, anak itu kemudian mengambil kotorannya di lantai dan memakannya karena terlalu lapar.

Bocah yang diduga dianiya ayahnya
Bocah yang diduga dianiya ayahnya

Baca: 6 Mitos Keliru Tentang Seks, dari Membilas Miss V Hingga Posisi Mencegah Kehamilan

Baca: Enam Hari Dilaporkan Hilang, Jasad Wanita 63 Tahun Ditemukan dalam Septic Tank

Orangtua anak itu diinformasikan telah bercerai dan dia tinggal bersama ayahnya dan teman ayahnya di flat. Pasangan ini memiliki 3 anak. Dua dari mereka bersama ayah dan yang lainnya dengan ibu.

Pada hari kejadian, wanita itu memutuskan untuk mengunjungi putranya tetapi terkejut dengan apa yang dilihatnya.

Ayah yang kejam itu diduga telah bertindak kasar dengan menyuruh putranya membersihkan rumah dan menggunakan tangan dan sandal untuk memukul bagian bawah dan paha anak laki-laki itu.

Polisi mengatakan kepada media, cedera pada tubuh bocah itu mungkin disebabkan oleh benda tumpul. Luka-lukanya disebabkan oleh benturan kepala ke dinding.

ibu
Bocah diduga dianiaya ayahnya, saat ditemukan ibunya.

Baca: Ketika Pasangan Merasa Sedih Bahkan Menangis Usai Berhubungan Intim. Apa yang Terjadi?

Baca: Mengukur Kesehatan Saluran Cerna dari Bau Kentut. Benarkah Makin Busuk Makin Sehat?

Baca: Mereka Harus Berhubungan Intim dengan Pria Lebih Tua Demi Dapatkan Produk Kewanitaan

 Sumber: Mirror Online/ ET Today

  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved