Kerap Diabaikan, Ini 15 Tanda Awal Kehamilan, Mulai Kram Hingga Sering Buang Air Kecil
Ini karena tanda-tanda kehamilan yang kita kaitkan dengan perempuan hamil tidak muncul sampai kehamilan telah berkembang selama
Hormon estrogen dan progesteron akan tinggi selama kehamilan.
Peningkatan ini dapat memengaruhi suasana hati Moms dan membuat Moms lebih emosional atau reaktif dari biasanya.
Perubahan suasana hati umum terjadi selama kehamilan dan dapat menyebabkan perasaan depresi, cepat marah, kecemasan, dan euforia.
8. Sering buang air kecil dan inkontinensia
Selama kehamilan, tubuh Moms meningkatkan jumlah darah yang dipompanya.
Ini menyebabkan ginjal memproses lebih banyak cairan dari biasanya, yang menyebabkan lebih banyak cairan di kandung kemih.
Hormon juga memainkan peran besar dalam kesehatan kandung kemih.
Moms mungkin akan lebih sering ke kamar mandi atau bahkan secara tidak sengaja ngompol.
9. Kembung dan kontipasi
Mirip dengan gejala periode menstruasi, kembung dapat terjadi selama awal kehamilan.
Ini mungkin karena perubahan hormon yang juga dapat memperlambat sistem pencernaan.
Moms mungkin merasa sembelit dan sembelit juga bisa meningkatkan rasa perut kembung.
10. Morning sickness, mual, dan muntah
Mual di pagi hari biasanya terjadi sekitar minggu ke-6.
Meskipun ini disebut morning sickness, dapat terjadi kapan saja di siang atau malam hari.
Belum diketahui dengan jelas apa yang menyebabkan mual di pagi hari, tapi hormon ikut memengaruhi.
Selama trimester pertama kehamilan, banyak perempuan mengalami morning sickness ringan hingga parah.
Mungkin akan menjadi lebih intens menjelang akhir trimester pertama.
11. Tekanan darah tinggi dan pusing
Dalam banyak kasus, tekanan darah tinggi atau normal akan turun pada tahap awal kehamilan.
Ini juga dapat menyebabkan perasaan pusing karena pembuluh darah Moms melebar.
Tekanan darah tinggi karena kehamilan lebih sulit ditentukan.
Hampir semua kasus hipertensi dalam 20 minggu pertama menunjukkan masalah yang mendasari.
Ini mungkin berkembang selama awal kehamilan, tetapi juga mungkin terjadi sebelumnya.
12. Sensivitas bau dan membenci makanan tertentu
Sensivitas bau adalah gejala awal kehamilan dan biasanya terjadi selama trimester pertama.
Sensivitas bau dapat memicu mual dan muntah yang juga menyebabkan ketidaksukaan yang kuat terhadap makanan tertentu.
Peneliti menemukan kecenderungan bahwa perempuan hamil cenderung mengalami sensivitas bau yang lebih intens selama trimester pertama.
13. Peningkatan berat badan
Peningkatan berat badan menjadi lebih umum menjelang akhir trimester pertama.
Moms mungkin akan mengalami peningkatan berat badan sekitar 2 hingga 8 kg dalam beberapa bulan pertama.
Pada tahap selanjutnya, berat badan akan menyebar di payudara, rahim, plasenta, cairan ketuban, peningkatan volume darah dan cairan, lemak.
14. Mulas
Hormon dapat menyebabkan katup antara perut dan kerongkongan rileks.
Ini memungkinkan asam lambung naik dan menyebabkan sakit maag.
15. Jerawat
Peningkatan volume darah dan kadar hormon yang lebih tinggi mendorong lebih banyak darah melalui pembuluh darah.
Ini menyebabkan kelenjar minyak tubuh berlebihan.
Peningkatan kelenjar minyak di tubuh Moms membuat kulit memerah dan berkilau.
Di sisi lain, ini juga menyebabkan jerawat.
Artikel ini tayang di Nakita -- 15 Tanda Awal Kehamilan yang Sering Tak Disadari, Apakah Moms Hamil?