Bukit Nirbaya di Nusakambangan! Lokasi Angker Tempat Eksekusi Mati, di Sinikah Nasib Napi Teroris?
Bukan cuma itu saja, banyak hal aneh yang ada di pulau yang juga miliki penjara dengan predikat menyeramkan, ya Penjara Nusakambangan.
Penulis: Andreas Eko Prasetyo | Editor: Andreas Eko Prasetyo
TRIBUNJAMBI.COM - Bila kamu mendengar nama dari pulau Nusakambangan, apa yang ada di benak kamu?
Penjara, tahanan serta hutan kah?
Bukan cuma itu saja, banyak hal aneh yang ada di pulau yang juga miliki penjara dengan predikat menyeramkan, ya Penjara Nusakambangan.
Pulau Nusakambangan memang dikenal sebagai pulau para tahanan.
Baca: Ternyata Penjara ini Lebih Mengerikan dari Nusakambangan, Para Napi Tewas Bukan Karena Eksekusi Mati
Di atas daratan pulau ini, terdapat beberapa lapas yang dikhususkan sebagai rumah tahanan bagi narapidana dengan tingkat kejahatan tinggi.
Misalnya ada lapas khusus bandar narkoba, lapas untuk kasus pembunuhan dan pencurian, hingga lapas khusus napi kasus terorisme.
Nusakambangan juga disebut sebagai Alcatraznya Indonesia karena sangat sulit bagi napi untuk bisa melarikan diri dari pulau ini.
Baca: Kucing Hutan dan 2 Anaknya Peliharaan Warga Legok Dilepasliarkan, BKSDA Masih Cari yang Jantan
Setiap lapas juga dijaga dengan keamanan tingkat tinggi dan dilengkapi dengan teknologi keamanan modern seperti CCTV dan sensor gerak.
Bukit Nirbaya
Namun, dari semua lapas canggih itu, ada sebuah lokasi yang menyimpan kesunyiannya sendiri.
Lokasi itu adalah Nirbaya, yang kerap dijadikan sebagai lokasi eksekusi mati bagi para tahanan Nusakambangan.
Seolah tak cukup 'angker', beberapa tahanan yang tidak dijemput atau tidak diakui keluarganya juga kabarnya dimakamkan di Nirbaya ini.
Baca: Masya Allah! Video Detik-detik Meletusnya Gunung Merapi, Para Pendaki Pun Ucap Istigfar Berkali-kali
Nirbaya berupa bukit dengan lembah yang terletak di ujung selatan Pulau Nusakambangann.
Tempat ini adalah lapangan luas yang dipenuhi dengan tanaman rumput liar dan berbatasan dengan batuan karang.
Di balik jajaran karang itulah Samudera Hindia dengan ombaknya yang berdebur menghantam karang.
Tak sembarang orang bisa mendatangi Nirbaya.

Jalan menuju Nirbaya cukup terjal dan berat karena memang sengaja tidak dibersihkan serta dipugar.
Nirbaya merupakan lokasi peninggalan Belanda.
Dulu, tempat ini merupakan lapas yang didirikan oleh Belanda namun ditutup tahun 1986.
Bangunannya telah hancur dan tersisa puing-puing yang menebarkan kesan sunyi dan ngeri sekaligus.

Meski seseorang datang ke tempat ini tanpa tahu bahwa lokasi eksekusi mati di Nusakambangan dilakukan di lokasi ini, tetap saja mereka akan merinding takut.
Kalau tidak terdapat bangunan, lalu bagaimana para narapidana dihukum mati di tempat ini?
Biasanya, eksekusi dilakukan pada tengah malam dengan tiang kayu yang telah disiapkan terpancang di tengah pekarangan kosong itu.
Dengan diiringi deburan ombah Samudera Hindia, timah panas akan diluncurkan tepat pada jantung tahanan itu.

Setelah itu semua kembali sunyi menanti menit-menit menegangkan hingga si tahanan benar-benar tak bergerak lagi.
Eksekusi paling awal yang dilakukan di Nirbaya terjadi pada tahun 1985 dan 1987.
Terpidana lain yang meregang nyawa di Nirbaya adalah pelaku kasus bom Bali, Amrozi, Imam Samudera, dan Ali Ghufron.
Terpidana kasus narkotika di jaringan Bali Nine juga dilakukan di lokasi ini.
Baca: Mantan Punya Kekasih Baru, Ini Reaksi Setiap Zodiak, Scorpio Ternyata Tetap Cemburu Tuh!
Bagi warga di sekitar Pulau Nusakambangan, hampir setiap sudut pulau ini mengeluarkan area negatif.
Bahkan, warga juga percaya hal mistis mengenai banyaknya makhluk halus yang menghuni Nusakambangan, khususnya di bukit Nirbaya.
Namun, warga juga mengaku telah terbiasa mengenai pelaksanaan hukuman mati di Nirbaya.
Mereka juga tidak pernah menjelajahi sampai ke lokasi itu karena dianggap terlalu berbahaya dan menyeramkan.
Nasib napi teroris Mako Brimob
Sebanyak 154 napi teroris Mako Brimob berhasil diamankan dan kini dipindahkan ke Lapas Nusakambangan.
Bagi orang umum, lapas Nusakambangan pastinya tidak begitu seram untuk dihayalkan, namun bila kamu sudah mendengar kisah beberapa orang yang pernah ke sana.
Lapas tersebut dikenal angker dan juga sangat ketat.
Baca: Ramadan Pertama di Jambi, Indogrosir Adakan Festival Ramadan. Dari Produk Basic Hingga Parsel
Azkaban adalah nama penjara di dunia sihir Harry Potter yang terkenal akan napi-napinya yang gila dan berbahaya.
Bukan sipir, penjara ini dijaga oleh para Dementor yang berwujud seperti malaikat maut. Azkaban memang fiksi, tapi kengerian penjara ini bisa dirasakan dengan sangat jelas.
Nah, masih soal penjara mengerikan, percaya kah kamu kalau di Indonesia ada tempat yang seperti ini?
Nusakambangan, mungkin kamu cukup familiar dengan tempat ini. Ya, penjara ini bisa dibilang lapas paling mengerikan se Indonesia.
Tak hanya karena tempatnya yang menyeramkan, tapi juga kesan yang ditimbulkan. Penjara ini seringkali dipakai untuk eksekusi mati, di samping itu, LP Nusakambangan hanya diperuntukkan bagi para kriminal kelas wahid saja.
Jadi, ketika seseorang masuk ke sini, sudah jelas dosanya pasti sangat besar.
Nusakambangan begitu mengerikan kesannya. Bahkan orang barat mengatakan kalau LP ini adalah Alcatraz-nya Indonesia.
Nah, untuk mengetahui lebih dalam tentang kengerian penjara satu ini, berikut adalah fakta-fakta tentang LP Nusakambangan yang harus kamu tahu.
Baca: Urutan Eksekusi Mati Napi di LP Nusakambang, Merinding Tahu Waktu Kematian Sendiri!
1. Kriminal Kelas Wahid dan Penjara Level Maksimum
Sama seperti Alcatraz atau pun Guantanamo, Nusakambangan memang secara tidak langsung seolah dikhususkan hanya untuk napi-napi dengan kejahatan berat.
Misalnya teorisme, pembunuhan berencana kelas tinggi yang melibatkan orang penting, dan sebagainya. Fakta ini dibuktikan dengan nama-nama terkenal yang pernah mendekam di sini. Misalnya Amrozi, Imam Samudera, dan juga Ali Gufron.
Lantaran penjara ini dihuni khusus oleh orang-orang kelas berat. Maka tak heran kalau beberapa sel dilengkapi dengan keamanan super maksimal.
Ada yang dijaga oleh pasukan bersenjata lengkap, sampai sel isolasi untuk napi berisiko tinggi. Kalau seseorang sampai masuk sini, maka ia bisa dianggap telah melakukan kejahatan tingkat tinggi.
Baca: Heboh Lina Gugat Cerai Sule, Tahukah Kamu! Wanita yang Gugat Cerai Suami Akan Alami 4 Hal ini
2. Bukit Nirbaya, Tempat Kematian yang Terpampang di Depan Mata
Salah satu alasan kenapa Nusakambangan sangat mengerikan adalah adanya sebuah bukit bernama Nirbaya. Sekilas nama ini mungkin tidak mengindikasikan apa pun.
Tapi, bagi para napi khususnya yang sudah divonis mati dan tinggal tunggu eksekusi, tempat ini adalah pelabuhan terakhir mereka.
Ya, bukti Nirbaya ini adalah salah satu tempat yang paling sering dipakai sebagai lahan eksekusi mati para napi yang bervonis mati.
Tempat ini seolah makin menambah kesuraman Nusakambangan yang sudah ngeri.
Belum lagi soal rumor-rumor tentang adanya makhluk halus di sini, makin menambah suasana tak menyenangkan.
3. Ada Seratusan Orang yang Menunggu Kematian
Sudah berulang kali petugas mengeksekusi mati para napi dengan vonis mati, meskipun beberapa memang tanpa pemberitaan, tak seperti Bali Nine beberapa waktu lalu itu.
Nah, meskipun sudah banyak napi yang meninggal dunia, tapi masih banyak lagi yang dikatakan bakal menyusul jika waktunya tiba.
Ya, saat ini kurang lebih ada seratus orang napi yang tinggal menunggu waktu eksekusi.
Mereka hidup seolah tanpa tujuan yang pasti, selain hanya menghabiskan durasi sampai tanggal eksekusi datang.
Hal ini tentu memengaruhi kehidupan napi lain. Mereka yang tak kena vonis mati pasti simpati, walaupun di satu sisi merasakan ngerinya kematian begitu dekat. Tak terbayangkan hidup dengan kondisi seperti ini.
Baca: Kisah Mistis Gunung Merapi, Mulai Kerajaan Gaib Hingga Wanita Penjaga yang Bikin Merinding
4. Kabur Hanya Akan Berbuah Kematian
Meskipun ini adalah penjara paling ekstrem di Indonesia, bukan berarti para napinya tidak pernah sekali pun mencoba kabur.
Ya, LP Nusakambangan dibangun di pulau paling ujung selatan Jawa Tengah.
Di sini masih sangat asri sekali hutannya. Petugas lapas dan masyarakat setempat sangat percaya kalau hutan-hutan di Nusakambangan ini masih dihuni oleh hewan-hewan buas, seperti macan hitam sampai ular-ular berbisa.
Baca: Pasar Malam Jalinsum KM 01 Sarolangun Akhirnya Dapat Izin Operasi, Ini Syaratnya
Ketika kabur dari penjara, maka inilah yang akan dihadapi para napi.
Makanya, bisa dibilang sangat ceroboh dan gila mereka yang berani kabur dari LP.
5. Mistis Penjara Nusakambangan Juga Tak Kalah Menyeramkan
Tak hanya deretan kengerian di atas, keseraman LP Nusakambangan seakan makin lengkap dengan banyaknya cerita mistis tentang tempat ini.
Salah satunya tentang angkernya hutan Nusakambangan yang bisa bikin seseorang tidak bisa pulang selamanya.
Pernah ada cerita tentang petugas yang tak bisa menemukan jalan pulang ketika terjebak di dalam hutan. Mereka pun kebingungan luar biasa.
Hingga akhirnya diketahui caranya adalah dengan menenangkan hati dan juga lepaskan niat buruk. Tak lama kemudian para petugas itu bisa keluar.
Tak hanya di hutannya saja, konon di dalam LP-nya sendiri sering terjadi hal-hal seram. Tak mengherankan karena tempat ini sudah ada sejak zaman Belanda.
Baca: 5 Fakta Unik Wanita Jepang, Sangat Malu Bila Masih Perawan dan Selalu Ucapkan Hal ini
Nah, meskipun penuh dengan kesan horor dan mengerikan. Namun, banyak yang bilang Nusakambangan sebenarnya sangat menyenangkan.
Johny Indo yang pernah tinggal 14 tahun di dalamnya mengatakan jika di sana sangat nyaman. Petugasnya ramah dan para napinya juga bersahabat. Jadi, mungkin anggapan yang ada tentang penjara satu ini perlu sedikit diluruskan.
(EKOPRASETYO/TRIBUNJAMBI.COM)