Di UIN, Pihak Kampus Tingkatkan SDM Sebagai Menunjang Perkuliahan
Kuliah di Universitas Islam Negeri memiliki kelebihan dari IAIN atau STAI, yaitu pada pola pendidikannya.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Nani Rachmaini
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Darwin Sijabat
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Kuliah di Universitas Islam Negeri memiliki kelebihan dari IAIN atau STAI, yaitu pada pola pendidikannya.
Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kelembagaan, Prof. Dr. H. Su'aidi, MA. PhD mengatakan, IAIN hanya berbicara tentang urusan agama dan tidak memberatkan berbicara tentang pertambangan, sains, ruang angkasa dan jembatan.
"Sebaliknya, kalau perguruan tinggi umum kita nggak berani berbicara tentang ayat Al Quran dan Hadits."
"Di Universitas Islam Negeri kita jadikan calon dokter ahli lingkungan pertambangan sebagai ulama. Ulama yang memiliki pemahaman tentang ayat Alquran syariat Islam, hukum Islam dan melekat pada diri ilmuwan," katanya Sabtu (5/5).
Katanya, berbicara tentang ilmu-ilmu yang dibutuhkan masyarakat berdasarkan inkuiri, eksplorasi dan aksiologi penerapannya di tengah masyarakat berbasis etik kitab suci Alquran.
Menurutnya, seorang ilmuan ahli kimia Fisika dan lain sebagainya sebagainya juga fasih dalam berbahasa Arab.
Untuk mendukung hal tersebut saat ini UIN STS Jambi sedang melakukan pengembangan SDM baik pelatihan dalam negeri atau kuliah S3 dalam atau luar negeri.
Beberapa dosen saat ini sedang kuliah di luar negeri asalnya di Australia, Jerman, Malaysia, Prancis, dan Inggris
"Saat ini juga sudah sedang melakukan kerjasama MoU dengan Jerman, Turki, Perancis. Jumlah SDM yang dimiliki sebanyak 400 orang dan saat ini sedang disiapkan untuk pengembangan sebanyak 70 orang," pungkasnya.
