Tingkah Mantan Pembantu Otak Pembunuhan Ibu Cantik di Semarang Ini Bikin Suami Korban Tak Terima
Pembunuhan terhadap Metha Novita Handayani (38) menggegerkan warga Perumahan Permata Puri, Kecamatan Ngaliyan
Setelah Metha terkapar, R menyeret tubuh korban ke dalam kamar dan menutup pintunya.
Setelah itu, dirinya membekap mulut si anak bungsu karena terus-terusan menangis melihat ibundanya yang sudah tak bernyawa.
Sementara itu ibunda Metha, Kustantoniyah, mengaku mengenal L karena beberapa kali tinggal bersama putrinya.
L direkrut sebagai pembantu karena tawaran dari kakaknya.
"Kakanya kan juga pembantu di komplek sini juga. Karena adiknya itu nganggur lalu ditawarkan bekerja di sini. Saya dengar, sebelumnya ditawarkan juga ke tetangga-tetangga tapi pada nggak mau," beber Kustantoniyah.
Mengingat Metha sedang membutuhkan asisten rumah tangga, dia langsung menerima L tanpa pikir panjang.
Namun, L kemudian dipecat karena dianggap sering menyelewengkan tugasnya.
Ditambah lagi, dia juga sering menghabiskan waktunya untuk berpacaran.
"Memecatnya juga halus. Alasan ke Jakarta, nggak langsung bilang diberhentikan," pungkasnya. (Tribunstyle/ Irsan Yamananda)