Kisah Advent Bangun, Demi Bela Kakak Perempuan yang Digoda Preman Ia Mengalami Nasib Naas
Kabar duka datang dari dunia hiburan. Aktor laga terkenal tahun 80 an Advent Bangun meninggal dunia
Selama dirawat di RS, kondisi Advent pun memprihatinkan.

Tubuh kekar aktor yang kerap menghiasi perfiliman laga Indonesia sekitar tahun 1980-an itu terlihat berganti dengan tubuh kurus dan lemah.
Padahal dulu pemilik nama lengkap Thomas Advent Perangin-angin Bangun itu adalah seorang atlet karateka nasional.
Ya, sebelum dikenal sebagai bintang film, Advent gampang ditemui di Wisma Krida Senayan.
Sebagai atlet katateka nasional, rumahnya memang di sana.
Baca: Penyidik Polresta Jambi Temukan Belasan Janin: Astaga Ternyata Hasil Perbuatan Ini
Tapi karena kesibukannya sebagai bintang film membuat ia tak sembarangan bisa dijumpai.
Tahun 1970, Advent, atau yang akrab dipanggil Johni, sudah memulai debutnya dalam kejuaraan nasional.
Setahun kemudian ia sudah masuk dalam delapan besar kejurnas kumite (pertarungan bebas) perorangan.
Sesuatu yang membanggakan, bukan? Padahal, pada awalnya ia menggeluti karate karena dendam.
Hal itu bermula ketika pada tahun 1968, anak kedelapan dari delapan saudara itu menginjakkan kakinya di pelabuhan Tanjung Priok berdua bersama seorang kakak perempuannya.
Asal tahu saja, pada tahun-tahun itu Tanjung Priok sedang rawan-rawannya.
Terbukti, 30 orang pelaut langsung saja menggoda kakaknya yang membuat darah Advent mendidih.
Ia marah. Tapi apa yang bisa dilakukannya menghadapi 30 pelaut-pelaut yang beringas? Tentu saja dia babak belur!
Untungnya sang kakak tidak diganggu.