Suami Tak Tahan Hanya Hubungan Intim Setahun Sekali, Kebiasaan Tak Sehat Istri Ini Penyebabnya!
Penggugat, yang tidak ingin disebutkan namanya, mengatakan bahwa istrinya, yang bermarga Lin, hanya mandi setahun sekali
lihat foto
TRIBUNJAMBI.COM - Mandi merupakan satu diantara hal penting yang harus dilakukan manusia.
Selain untuk penampilan mandi juga baik untuk kesehatan.
Apa jadinya kalau orang jarang mandi? selain badannya dekil dan bau, Dia juga rentan terkena penyakit apalagi penyakit kulit.
Gegara tak pernah mandi seorang istri di China
Pengadilan Negeri New Taipei City menyetujui sebuah permohonan untuk bercerai oleh seorang pria yang merasa tersiksa psikologisnya karena kebiasaan tidak sehat istrinya.
Baca: 5 Cara Mudah dan Alami Menghilangkan Daging Tumbuh di Kulit, Pakai Bahan yang Ada di Rumah
Penggugat, yang tidak ingin disebutkan namanya, mengatakan bahwa istrinya, yang bermarga Lin, hanya mandi setahun sekali dan tidak menyikat giginya atau mencuci rambutnya secara teratur.
Penggugat mengatakan bahwa kebiasaan Lin tidak terkendali bahkan ketika mereka pergi keluar.
Dikutip dari Taipei Times, awalnya sang istri hanya mandi seminggu sekali, namun lama-kelamaan ia hanya mandi selama satu bulan sekali, hingga sampai setengah tahun sekali.
Penggugat mengatakan bahwa karena kebiasaan Lin yang tidak bersih ini, mereka hanya melakukan hubungan seks setahun sekali, sehingga mereka tak kunjung memiliki anak selama satu dekade pernikahan.
Pasangan suami isteri tersebut tidak memiliki pekerjaan.
Baca: 3 Kebiasaan Ini Penyebab Mr P Loyo, No 3 Sering Diminum saat Cuaca Panas
Ketika penggugat hendak mendapat pekerjaan, Lin selalu menghalanginya dan meminta untuk tidak menerima pekerjaan tersebut.
Setiap hari penggugat hanya berada di rumah dan memasak untuk mertuanya yang tua renta.
Lin mengatakan bahwa setelah ayahnya memperoleh izin untuk membuka sebuah toko lotere, maka mereka bisa mencari nafkah dari peluang tersebut.
Namun hingga kini toko lotere tersebut tak kunjung mendapat izin.
"Kami tetap miskin, karena kami berdua tidak memiliki pekerjaan," kata penggugat.
Baca: Pengakuan Pilu Pemuda Simpanan Tante-tante, Menderita Jadi Mesin Pemuas Syahwat
Kondisi tersebut membuat mereka kesulitan hidup sehingga tidak dapat membayar iuran Asuransi Kesehatan Nasional dan tidak dapat mengunjungi dokter gigi.
Pria tersebut mengatakan bahwa pengeluaran harian mereka ditanggung dengan menggunakan sedikit uang yang bisa didapat istrinya dari ibu mertuanya.
Penggugat kemudian keluar dari rumah dan mendapat pekerjaan di Hsinchu.
Namun akhirnya penggugat memutuskan untuk mengajukan perceraian saat istrinya muncul di tempat kerja barunya dan meminta agar dia berhenti bekerja setelah memperoleh gaji sebulan.
Di depan pengadilan, Lin menampik semua pernyataan suaminya.
Ia mengklaim bahwa keluarganya memperlakukan penggugat dengan baik seperti anak laki-lakinya sendiri.
Lin juga mengaku jika ia datang ke tempat kerja penggugat karena penggugat tidak mau membalas teleponnya.
Atas berbagai pertimbangan, hakim akhirnya mengabulkan perceraian.
Namun putusan tersebut tetap bisa berubah selama diajukan banding. (*)
