Relationship

Kenali 4 Kecenderung Istri yang Neurosis, Bikin Perkawinan Tak Harmonis Berujung Perceraian

Pasangan yang salah satunya menderita neurosis atau ketidakdewasaan mental cenderung membuat biduk keluarga gampang oleng.

Editor: Fifi Suryani
zoom-inlihat foto Kenali 4 Kecenderung Istri yang Neurosis, Bikin Perkawinan Tak Harmonis Berujung Perceraian
SHUTTERSTOCK
Ilustrasi

Mereka terus dihantui rasa takut berlebihan, diserang rasa gugup, panik, sering sakit kepala, dan merasa lemah fisiknya, terkadang dibarengi rasa mual. Kalau tertawa bisa keras, tapi juga mudah menangis dan sewaktu-waktu bisa pingsan.

3. ISTRI YANG SELALU INGIN MENARIK PERHATIAN

Wanita tipe ini lebih jatuh cinta pada diri sendiri. Kalau cantik, ia banyak menghabiskan waktu di depan cermin. Ia pecandu salon kecantikan dan perhatiannya pada rambut, kuku, wajah, bentuk tubuh, dan pakaian berlebihan.

Kalaupun berwajah tidak cantik, sebagai kompensasi ia suka menghabiskan waktu hanya untuk urusan penampilan. Mereka juga tidak bertanggung jawab terhadap kehidupan seksualnya. Kebanyakan karena sejak kecil selalu dipuji bahwa ia cantik, ia menjadi sombong dan merasa dirinya lebih dari orang lain.

Baca: VIDEO - Gugat Cerai Veronica, Ahok Minta Hak Asuh Penuh 3 Anak. Minta Kuasa Hukumnya Kuat

Baca: 5 Fakta Tausiah Ustaz Abdul Somad Waktu di Lampung, Nomor 1 Bikin Takjub

4. ISTRI YANG ANAK MAMA

Istri tipe ini akan pulang ke ibunya setiap menghadapi masalah dengan suami. Secara emosional ia tidak pernah bisa terlepas dari keluarganya. Hubungan emosional dengan keluarga terlalu kuat sehingga apa pun selalu dikonsultasikan dengan orangtuanya.

Akhirnya, si suami akan selalu dibikin "pusing" karena campur tangan mertua. Tipe istri begini umumnya kurang cakap dalam mengelola rumah tangga dan menjadi biang ketidakberesan rumah tangga.

Karena selalu dimanja oleh orang tua, ia juga ingin selalu dimanja suami. Padahal, perilaku demikian tidak disukai para suami. Ia tetap ingin seperti anak kecil, enggan menjadi dewasa. Sebab, menjadi dewasa dan matang dibutuhkan usaha yang dirasakan terlalu berat baginya.

Bagaimana dengan ciri-ciri para suami? Sebenarnya ada empat tipe utama suami, namun keempat tipe itu bisa dikelompokkan menjadi dua kategori seperti berikut:

1. KELOMPOK SUAMI MASKULIN AGRESIF

Kelompok ini ada yang bersifat positif, ada yang negatif. Kepribadian yang positif seimbang dan mampu bergaul dengan siapa saja. Ia mengatakan hal yang benar pada saat yang tepat. Tidak memperbudak istri dan istri pun tidak merasa didominasi olehnya. Ia dinamis, progresif, dan penuh percaya diri.

Segala yang direncanakan tidak untuk kepentingan pribadi. Temperamennya stabil dan lebih suka berdiskusi daripada berdebat. 

Ia tidak lupa untuk memberikan pujian pada masakan sang istri walaupun mungkin ia sendiri pintar memasak. Ia juga suka memuji sang istri di hadapan orang lain, ingat hari ulang tahunnya, serta perayaan-perayaan lain. Ia pandai menciptakan suasana enak dalam rumah dan tidak keberatan pada pendapat istri bahwa ia merupakan inspirasi di belakang kesuksesan suami.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved