5 Langkah Sederhana Agar Rumah Bebas Bakteri Jahat, No 5 Paling Sering Diabaikan!
Kita tentu ingin melihat rumah dalam keadaan bersih dan lebih dari itu, menjadi rumah yang nyaman dan sehat.
Penulis: Efrem Limsan Siregar | Editor: rida
TRIBUNJAMBI.COM- Kita tentu ingin melihat rumah dalam keadaan bersih dan lebih dari itu, menjadi rumah yang nyaman dan sehat.
Mengira rumah sudah bersih dan tertata rapi, tapi ada hal tak kasat mata yang cukup sering diabaikan.
Sebuah penelitian populer menyebut, baketeri-bakteri kecil seperti E. Coli barangkali merangkak di tangan Anda selama beberapa jam.
Atau calicivirus yang menyebabkan flu bisa hidup beberapa hari atau minggu.
Tapi, tidak perlu kuatir.
Langkah sederhana berikut ini bisa dilakukan ketika membersihkan rumah.
Berikut tips bagaimana seharusnya kita membersihkan rumah kita dikutip dari situs berita NBC News, Minggu (10/12/2017)
1. Selimut

ilustrasi membersihkan selimut (NET)
Sebagian besar bakteri di selimut atau seprei bersal dari debu di sekitar ruangan.
Namun, seprei atau selimut juga bisa menjadi tempat bagi bakteri dan jamur yang berasal dari kotoran dan minyak dari kulit.
Hal ini bisa berpengaruh pada jerawat dan ketombe.
Untuk menjaga kebersihan tempat tidur Anda, ganti seprai sekali seminggu atau minimal setiap dua minggu.
Cuci bersih dengan air panas.
2. Wastafel

Anda disarankan untuk membersihkan wastafela atau tempat pencucian piring setiap hari.
Bakteri seperti E. coli dan Salmonella di wastafel umumnya berasal dari sisa makanan.
Terutama ketika Anda membersihkan daging.
Ketika anda mencuci tangan dari keran air di wastafel, lalu air itu mengenai Anda, kemungkinan besar bakteri juga akan berpindah ke tangan Anda.
3. Membersihkan lantai

Anda disarankan untuk membersihkan lantai sekali dua minggu mengunakan vacuum cleaner.
Lebih sering dilakukan jika Anda memelihara hewan seperti anjing atau kucing.
Disarankan juga untuk mengepel lantai dapur karena bakteri makanan bisa menyebar disekitarnya.
4. Kamar Mandi

Bersihkan kamar mandi sekali dalam seminggu.
Jason Tetro, ahli mikrobiologi dari Universitas Guelph mengatakan bakteri E. Coli bisa ditemukan setiap jarak enam kaki di lantai atau bak mandi.
Berikan disinfektan ke dalam kamar mandi sekali seminggu dan ke bak mandi setiap dua minggu.
5. Busa

Jika Anda menggunakan busa atau sponge untuk membersihkan westafel, disarankan untuk menggantinya sesering mungkin.
Meski busa dipakai mencuci dengan sabun dan air, hal ini ternyata tidak terlalu banyak berpengaruh.
Bakteri tetap ada di sana.
Tapi, jangan kuatir, bakteri berbahaya tidak hinggap di busa.
Anda perlu merendamnya di air panas selama dua menit dan gantilah busa jika kondisinya sudah rusak.
Baca: ISI Surat Nindy yang Dimutilasi Suaminya Bikin Sesak. Dia Ingin Pulang Kampung tapi Malu!
TRIBUNNEWS.COM/Efrem Limsan Siregar